53|Shameless Man

2.6K 66 0
                                    

Happy Reading 🤗
~Vote Before Reading~

🌻🌻🌻

Bella saat ini masih memikirkan tentang ucapan Angga sebelum ia pulang bersama-sama Bian dan Clara tadi. Sementara Zara ia akan menginap di Prancis beberapa hari kerna masih ingin bertemu dengan Bella.

Bella kini kembali beremosi saat mengingat perbicaraan nya bersama Angga tadi siang. Yang mana perbicaraan itu benar-benar membuatnya sangat marah dengan Angga.

Flashback On

"Sebenarnya gue mau bicara jujur sama lo soal sesuatu" ucap Angga padanya.

Saat ini hanya mereka bertiga yang ada diruang tengah sedangkan Zara Bian serta clara sudah pulang saat urusan mereka benar-benar sudah selesai.

Harusnya Angga juga pulang kerna Bella tak ingin berbicara apapun padanya namun cowok itu terus memaksa. Akhirnya Bella mengiyakan saja saat angga mengatakan ingin berbicara mengenai anak-anak mereka.

Yah ia setujui saja kerna walau apapun Angga tetaplah ayah kandung anak-anak nya yang mana berarti Angga juga berhak mengambil tau tentang si kembar.

Walau pun ia masih saja kesal sekaligus marah saat mengingat bagaimana Angga dulu yang tak mau bertanggungjawab dengan kehamilannya.

"Yaudah cepetan bilang apa yang lo mau bilang kerna gue benar-benar muak ngeliat muka lo" lagi-lagi Devin tertawa mengejek mendengar ucapan Bella yang pedas itu.

Sedangkan Angga ia sebenarnya kesal saat ditertawakan seperti itu oleh Devin namun ia abaikan saja kerna apa yang ingin ia katakan adalah lebih penting berbanding apa yang Devin lakukan.

"Lo masih inget kan saat yang gue bawa lo ketemu keluarga gue itu?" tanya Angga.

Bella mengangguk namun kini batinnya sudah merasa sangat marah saat kembali mengingat gimana perlakuan keluarga Angga waktu Arzyani memperlihatkan foto-foto yang mempunyai wajahnya.

Padahal mah bukan ia yang melakukan hal-hal yang bahkan is sendiri jijik. Namun untuk apa lagi Angga menanyakan hal itu? Apa kini ia sudah tau hal sebenarnya bahwa bukan dirinya lah yang ada difoto itu.

Jika iya maka ingin sekali Bella tertawa kencang mengingat kebodohan Angga itu. Sudah berbulan-bulan akhirnya barulah ia mengetahui hal yang sebenarnya.

Kalaupun Angga tau maka itu tak akan bisa merubah apa-apa. Percuma saja!

"Gue sebenarnya mau minta maaf duluan atas apa yang udah kaka gue lakuin. Gue ngaku kalo apa yang udah dia lakukan emang keterlaluan banget. Tapi jujur gue gak pernah percaya sama foto yang dikasi kaka gue itu. Kerna gue lebih percaya sama lo" jelas Angga tanpa bisa merubah tanggapan Bella padanya. Baginya Angga masihlah cowok bodoh.

Jikapun ia mengatakan itu, ia tak peduli juga. Huh, sepertinya Angga memang tak akan membicarakan hal yang penting.

"Gue gak perduli" tekan Bella menatap Angga tajam.

Devin yang melihat itu tersenyum menyeringai melihat Bella yang berani.

A Great Woman, BellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang