21|Hate!

4.1K 117 0
                                    

Happy Reading 🤗

🌻🌻🌻

"Kerna aku itu---"

"Kerna itu emang bukan anaknya Angga" potong Arzyani cepat.

Mereka semua yang mendengar ucapan yang dikeluarkan oleh Arzyani itu membesarkan matanya kaget.

Sedangkan Angga, wajahnya memerah kerna menahan amarah terhadap kakanya itu. Tidak, Angga yang mengetahui hal itu.

Bahkan jika memang Bella sudah hamil sebelumnya saat ia melakukan hubungan itu dengan Bella seharusnya tak Ada darah yang keluar kerna setaunya hanya gadis perawan saja yang keluar darahnya saat pertama kali melakukan hubungan itu.

Mana mungkin orang yang sudah hamil akan keluar darahnya kecuali ia keguguran.

"Maksud kamu apa ngomong kek gitu Arzyani?!" Tanya Roze marah.

"Hm, dia itu udah bohongin Angga udah bohongin Kita semua!" Teriaknya .

"Lo punya bukti apa mau ngomongin Bella kek gitu?!" Tanya Angga.

"Dih bukti kalo dia itu jalang" hina Arzyani.

"Arzyani!!" Teriak Roze dengan suara menggelegar kerna marah.

Arzyani bahkan sampai bergetar kerna ketakutan namun ia tersenyum sinis untuk menyembunyikan ketakutan nya itu. Jika roze marah seram juga ya.

Lalu Arzyani mengeluarkan ponselnya dan mengotak atik sesuatu di sana. Entah apa yang ia lakukan namun setelah itu mata semua mereka membola kaget meliat apa yang ditunjukkan oleh Arzyani pada ponselnya itu.

Itu adalah beberapa gambar Bella dengan beberapa pria yang sedang berhubungan badan. Bahkan ada juga foto bella yang lagi memakai baju yang sangat minim sedang berci*man dengan pria buncit yang sudah Tua.

Roze dan Reagan menatap jijik kearah foto-foto yang sudah ditunjukkan oleh Arzyani itu sedangkan Angga menatap tak percaya kerna ia tau jika bella bukanlah gadis yang seperti itu.

Lagian saat pertama kali ia melakukan itu dengan bella pun ia masih lagi virgin. Tak mungkin jika yang ada di foto itu adalah Bella.

Arzyani tersenyum kemenangan saat melihat wajah kedua orang tuanya yang memerah kerna menahan emosi.

Ia tau pasti orang tuanya merasa bodoh kerna telah dibohongi oleh Bella. Padahal kan itu hanyalah editan yang telah diberikan oleh seseorang yang kebetulan juga membenci Bella.

Keberuntungan memang memihak kepadanya. Kerna sejak kejadian ia ditolak oleh pujaaanya ia menjadi membenci Bella.

Dan saat Angga menceritakan tentang bella pun ia tak tau jika Yang dicerita itu adalah Bella gadis yang ia benci. Jika tidak sudah pasti ia akan sangat berterima kasih dengan Angga kerna sudah menghancurkan gadis itu.

Memang ya jika sudah dendam menguasai diri, hati nurani pun entah hilang kemana.

"Jadi kamu jalang yang udah berani ngejebak anak saya?!" Ucap Roze datar dengan tatapan dinginnya itu.

Bella menggeleng laju, "Enggak aku gak ngelakuin itu. Dan tentang semua foto ini. Itu adalah editan aku bahkan gak kenal sama semua pria ini" jelas Bella mempertahankan dirinya sendiri kerna tak mungkin ia membiarkan orang lain memihak maruahnya bahkan menghina dirinya.

A Great Woman, BellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang