CEO AND THAT MODEL

1. nikah

Hari ini, tepat pukul 15.45 setelah melangsungkan acara pernikahan yang digelar hanya bersama beberapa orang terdekat saja, dua manusia itu sampai di rumah ber-gaya Classic Modern dengan halaman yang cukup luas. Ya, mereka adalah Jonathan Origo Halim dan Chloe Veronica Taslim.

Sebelumnya, pernikahan aneh ini tidak pernah terpikirkan oleh Chloe. Dimana, dia dijodohkan dengan seseorang yang dia sendiri pun tidak kenal dekat. Chloe tahu Jonathan, ya tapi hanya sekedar tahu, dan begitupun sebaliknya.

Siapa sih yang tidak mengenali Chloe dan Jonathan, kebanyakan orang di Indonesia juga akan mengenalinya.

Chloe memasuki rumah itu dengan dress putih selututnya dan membawa tas branded mini miliknya, jangan lupakan make up tipis sisa dari acara pernikahan yang masih menempel di mukanya.

Jangan lupakan laki-laki di belakang Chloe yang sedang menutup pintu mobilnya dengan keras.

"Gue harap kita nggak pisah kamar!. Karena gue nggak pingin saat bokap nyokap mampir or whatever in this home, kita sibuk pindah-pindah barang." jelas Jonathan dengan sarkas.

"Ya, up to you." jawab Chloe pasrah, karena dirinya tidak ingin ada perdebatan. Dia sudah lelah.

"Good".

Saat memasuki kamar luas dengan nuansa putih tulang tersebut Chloe langsung mendudukkan dirinya di sofa dekat kasur dengan ukuran king size yang ada di kamar tersebut dan tidak lupa pula sambil mengeluarkan handphone di dalam tas-nya.

Notifikasi handphonenya berbunyi, dan ternyata itu teman dekatnya, Yola. Yola tidak hadir di pernikahan private nya tadi siang karena pekerjaan yang mengharuskan Yola untuk pergi ke negara tetangga.

Yolanda

Chloeweee, happy wedding love.
sorry, i cant come. bcs u kno gue lagi
di sg. so much sorry chloe😭.

thanks yol, hey it's okey i kno hahaha.

Besok gue go home, see u at home ya!

yup! waiting for it.

Hanya percakapan singkat, kemudian tidak lama dari itu Jonathan bertanya "Lo dulu atau gue dulu yang ke kamar mandi?" tanya-nya sambil mengangkat satu alisnya.

Chloe menaruh handphone-nya berdiri tegap dan siap menjawab pertanyaan dari suami-nya dengan malas "Lo duluan aja, kan ini rumah lo. Gimana sih! Tanpa nungguin elo juga gue bisa kali pake bathroom bawah".

Jonathan hanya menganggukan kepalanya dan kemudian langsung memasuki kamar mandi yang berada di dalam kamarnya.

🦖🦖🦖

Setelah keduanya membersihkan badan, mereka berdua merebahkan tubuhnya di kamar luas milik mereka. Namun tidak ditempat yang sama. Jonathan dengan laptop-nya di atas bed king size-nya, sedangkan Chloe dengan handphone-nya berada di sofa.

Yang mereka tatap memang elektronik milik mereka, namun yang ada di pikiran mereka bukan itu. Sampai akhirnya Chloe tertidur di sofa dengan handphonenya yang masih menyala.

Notifikasi handphone Chloe kembali berbunyi, tidak hanyak sekali dua kali, melainkan 7 kali. Yang berarti terhitung sudah 7 bubble yang mengirimkan informasi kepada Chloe. Namun, Chloe tidak segera sadar dari tidurnya. Dan dengan itu Jonathan berniat membangunkan Chloe.

Jonathan tidak langsung membangunkan Chloe, dia berdiam sejenak untuk membaca pesan yang dikirimkan seseorang kepada Chloe. Begitu sudah, dengan santai dia segera membangunkan Chloe.

"Hey" Jonathan membangunkan Chloe dengan menoel lengan kanannya, dan tidak ada jawaban.
"Chloe" yang dibangunkan hanya meregangkan otot tubuhnya, dan tetap tidak ada jawaban.
"Hello" berhasil, Chloe membuka matanya.

"Apasih, ganggu tau nggak!" Chloe menjawab dengan mood orang bangun tidur yang sangat buruk.

"Someone sent a lot of messages. Baca dulu, siapa tau penting" jawab Jonathan memberitahu.

Chloe mengambil handphonenya dan dengan santai berpindah posisi menjadi duduk. Setelahnya Jonathan kembali ke ranjang king sizenya dan melanjutkan pekerjaannya.

Alexandra Manager

Chloe.

Besok lo ready kan ya, kemaren lo bilang kalo ada jadwal langsung kabarin aja.

Besok langsung ke studio client aja.

Jam 09.00 harus uda ada di lokasi. Besok agak hectic jadi sebelum berangkat lo jangan lupa breakfast dan minum vitamin biasanya.

Lokasinya belom di share sama client, tapi gue yakin lo tau tempatnya. Kalo nggak salah di Jaksel.

Lo mau gue jemput nggak? atau lo sama Arsya? atau lo sendirian? oh atau lo sama suami lo? tapi nggak mungkin sih haha.

Kabarin aja nanti! see u.

Ya, itu Alex. Manager Chloe selama kurang kebih 4 tahun ini.

Dirasa malas mengetik Chloe langsung menghubungi Alex melalui telephone whatsapp.

ringing Alexandra Manager

Hallo, gimana Chloe? lo ready kan?

Iya, Koala Clothes kan?

Iya, lo mau gue jemput?

Boleh kalo nggak ngerepotin, soalnya kata lo hectic, gue gak bisa jamin bisa nyetir sendiri pas pulangnya. Acha juga gue nggak jamin dia bisa anterin gue, karena tadi after acara she said she wanted to take her mom to Bandung.

Nggak ngerepotin sama sekali, kan gue juga nyusul lo nantinya. Cuman kalo lo bareng gue, gue nggak bisa ngaret uda bedanya itu aja. Lo bangun tidur yak?

Hahaha iya, ketiduran gue. Yauda kalo gitu, thanks infonya. Bye

Oke. Bye

Kurang lebih seperti itu percakapan antara Chloe dan Alex mengenai pekerjaan. Jonathan yang mendengar permintaan Chloe kepada Alex untuk menjemputnya pun sontak menoleh.

"Kenapa lo nggak minta tolong ke gue aja buat anter lo?" Jonathan menutup laptopnya dan berniat menghampiri Chloe di sofa miliknya.

"Lo kira gue bodoh? Gue juga tau kali lo sibuk" jawab Chloe garang.

"Ya kan bisa bareng, sekalian gue berangkat ke kantor" jelas Jonathan.

"Nggak usah, lagian gue juga uda ngomong sama Alex, nggak enak kalo di batalin tiba-tiba. Sebelumnya thanks uda nawarin gue" sahut Chloe yang merasa tidak enak karena sejak datang ke rumah ini dia berbicara kurang sopan kepada Jonathan.

"Yup, no problem"

☄️
☄️
☄️

HAIII! INI KARYA PERTAMA AKU DI WP. SO, HOPE U LIKE IT YA BECC!!!