JT 2

1.5K 209 8
                                    










*

" Dokter Cha! "

Sesosok pria bertubuh jangkung di ujung lorong yang tampaknya tengah berbinca,,ng dengan seorang perawat itu menoleh, " Dokter Jeon- Dokter Kim. "

Mereka bertiga saling bertukar sapa, sedangkan perawat tadi sudah pergi setelah menyelesaikan urusannya dengan dokter Cha (?)

" Apakah kau akan pulang sekarang? Bisakah aku menitipkan Taehyung padamu? "

Dokter Cha, atau lengkapnya Cha Eunwoo itu menatap Jungkook dan Taehyung bergantian lalu tersenyum lebar.

" Tentu. Tapi tumben bukan Dokter Jeon- sendiri yang mengantarkan nya pulang? Sibuk? "

Jeon JungKook mendengus tapi tidak mengelak, mengangguk, sedangkan Taehyung di sampingnya hanya berdiri diam dan tersenyum sopan. Dia sudah seperti sebuah barang saja yang harus di titipkan. Jadi dia dengan hati-hati mencubit kecil pinggang pria di samping itu.

JungKook jelas merasakannya, tapi dia bahkan tak peduli, sebaliknya dia malah semakin menjadi ketika berbicara. " Ya, ada dua pasien lagi yang harus ku operasi hari ini. Tidak apa? "

" Tentu saja tidak. Kalau begitu, ayo? "

JungKook menepuk pundak Taehyung, menyuruhnya untuk mengikuti Eunwoo, tapi di waktu berikutnya dia kembali berbicara untuknya.

" Hati-hati di jalan! Jangan ngebut! "




*



Tidak hanya dengan JungKook, Taehyung banyak bicara, dia bisa berbicara kepada siapa saja dia mau, bahkan seperti kali ini, berbicara beberapa hal random dengan dokter Cha Eunwoo tersebut. Sedikit informasi, bahwa Dokter Cha ini adalah dokter Anak dan dia juga memiliki kliniknya sendiri, namun akan ada masanya dia harus berada di rumah sakit besar tersebut.

" Bagaimana, apakah ada banyak anak anak kali ini yang menemui mu? "

" Tidak juga, tapi bisa di bilang lebih dari perkiraan. Kau tahu, kita baru saja berganti musim, dan itu jelas juga akan mempengaruhi imun setiap tubuh anak anak. Kebanyakan mereka mengeluh akan rasa tidak nyaman ketika demam pilek. "

Taehyung mengangguk setuju. Menunduk untuk melihat sebuah pesan yang baru saja masuk ke ponselnya, itu JungKook.

" Apakah Eunwoo membawa mobilnya kencang? Pukul saja dia. Dan ingat untuk langsung mandi setiba di apartemen mu, makan lalu tidur. Jangan bergadang atau-

" Apakah itu Jungkook? "

Taehyung belum selesai membaca, melirik ke arah Eunwoo dan mengangguk kecil, lantas terdengar suara kekehan kecil dari samping, Taehyung lantas menatapnya heran.

" Ada apa? "

Eunwoo terbatuk kecil, " Tidak, tidak apa apa, aku hanya ingin tertawa saja. "

".............."

" Ngomong ngomong, JungKook sudah begitu sangat pengertian seperti itu, apakah Dokter Kim sedikitpun tidak berniat menjalin hubungan dengannya?"

Kali ini Taehyung lah yang tertawa, lalu menjawab dengan raut wajah putus asa.
" Dokter Cha begitu penasaran? "

Eunwoo mengangkat bahunya dengan raut wajah dibuat acuh, " Tidak lebih begitu. Lagipula rumor kalian bersama sudah menyebar luas, siapa yang tidak penasaran? Dua dokter idaman menjalin hubungan? Aku tidak bisa membayangkan ada berapa banyak hati yang patah olehnya? "

Taehyung semakin tertawa olehnya, tapi buru-buru pula dia menutup mulutnya agar tak terlihat begitu nyata betapa absur nya dia di mata rekan nya satu ini.

ᴊᴇᴏɴ ᴛᴡɪɴsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang