Dua manusia yang tengah terjerat nafsu itu kini sedang bercumbu mesra di atas ranjang kecil dengan penerangan seadanya dari lampu tidur.
Pria manis yang berada dibawah hanya bisa melenguh dengan pasrah karena tubuhnya sudah di kuasai oleh sang dominant.
Ditengah kegiatannya yang baru saja dimulai, pelan-pelan tangan Hanbin menelusup ke dalam kaos longgar milik Zhanghao, dengan intens mengelus punggung mulusnya yang sangat dia rindukan, lalu turun ke bawah meremas bongkahan empuk yang masih dilindungi oleh underwear tipis.
"Nghhhh... Hanbinn~"
Desahan pertama Zhanghao akhirnya terdengar, sangat jelas sampai Hanbin merasa semakin bergairah dan ingin segera memasukam kejantanannya.
Pria manis itu berinisiatif untuk membuka kaos milik Hanbin lalu melemparnya ke sembarang arah, tidak sampai disitu, Zhanghao juga menggoda kekasihnya dengan menekan kejantanan Hanbin menggunakan kakinya dengan perlahan, ya~ dia sudah menegang dan sangat keras.
"Aku sudah tidak tahan lagi," ucap Hanbin dengan nafas terengah-engah dan tatapannya seolah ingin menerkam.
Zhanghao melepas kaos longgarnya, "malam ini aku milikmu"
Tepat setelah Zhanghao menyelesaikan kalimatnya, Hanbin kembali menyatukan bibir mereka, ciuman yang awalnya terasa begitu lembut berubah menjadi sedikit kasar karena keduanya sudah dikuasai oleh hawa nafsu.
Dibawah sana tangan Hanbin sudah bergerak menurunkan underwear Zhanghao sampai terlepas dari kakinya, setelah itu dia meraba lubang kenikmatan milik kekasihnya yang terasa sedikit basah, ya~ sepertinya pria manis itu sudah siap untuk dimasuki.
Beberapa lenguhan keluar lagi dari bibir Zhanghao, dan hal itu berhasil membuat libido Hanbin semakin meningkat, tidak mau berlama-lama lagi akhirnya Hanbin menurunkan celananya.
"Nghhhh, pelan-pelan hanbinnn~"
Tubuh Zhanghao seketika menegang ketika Hanbin memposisikan kejantanannya didepan lubang kenikmatan milik Zhanghao, kelihatannya lubang itu semakin sempit karena sudah lama tidak di masuki oleh Hanbin.
"I'ts okay darling," bisik Hanbin sambil mengelus kepala Zhanghao dengan lembut, "aku tidak akan bermain kasar malam ini"
Tapi bukan Hanbin namanya kalau tidak bermain kasar, dengan sekali hentakan kejantanan Hanbin masuk sepenuhnya sampai menabrak prostat Zhanghao dalam sekali tusukan.
"AaaHhhh~"
Zhanghao memejamkan matanya sambil menyakar punggung Hanbin, ia masih belum terbiasa karena baru pertama lagi melakukan hubungan badan setelah 3 tahun berpisah dari Hanbin.
"Pelan-pelan Han~ahhh~ Hanbinn"
Dibawah sana Zhanghao mulai merasakan kejantanan Hanbin yang menggesek dinding lubangnya dengan perlahan, rasanya benar-benar penuh karena kejantanan Hanbin terasa begitu besar dan panjang.
Sementara di atas sana Hanbin terlihat begitu menikmati sampai memejamkan matanya dan terus menggerakkan pinggulnya dengan tempo yang semakin cepat.
Zhanghao menatap ekspresi penuh nikmat dari wajah Hanbin, dan disaat seperti inilah ia sengaja mengencangkan lubangnya supaya Hanbin terasa semakin terjepit didalam sana.
Hanbin membuka matanya, lalu tersenyum.
Detik berikutnya pria itu mempercepat gerakan keluar masuknya sambil kembali menciumi leher Zhanghao yang sempat dia lupakan.
"Nghhh~ ahhh~ Hanbinmmhh~ nghh"
Tubuh Zhanghao terhentak-hentak karena ulah Hanbin, ia sampai berpegangan pada headboard atau kepala ranjang supaya tetap di posisinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE MAFIA | BINHAO
Fanfiction21+ Seorang detektif menyamar menjadi pelayan di sebuah Mansion besar milik Mafia terkenal yang sangat kejam, ia berani mengambil resiko datang kesana karena ingin menyelidiki kasus pembunuhan Perdana menteri yang melibatkan Pemerintah dan keluarga...