21+
Seorang detektif menyamar menjadi pelayan di sebuah Mansion besar milik Mafia terkenal yang sangat kejam, ia berani mengambil resiko datang kesana karena ingin menyelidiki kasus pembunuhan Perdana menteri yang melibatkan Pemerintah dan keluarga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nggghh~ Hann~binnnn~ berhen~ti eungggghhhhhhh~"
Lenguhan panjang keluar dari mulut Zhanghao yang sedikit terbuka, tubuhnya menggeliat keenakan sementara tangannya bergerak meremas sprei sampai membuat kondisi ranjang semakin kacau.
"Kau menyukainya hmmm?" tanya Hanbin tepat di depan telinganya Zhanghao.
Zhanghao menggigit bibir bawahnya sambil menutup mata, ia tidak mau menjawab pertanyaan Hanbin, tapi-
"Eunngghhhhhhh~"
Lagi-lagi desahan panjang yang keluar dari mulut Zhanghao terdengar.
Dengan sengaja Hanbin menghentakkan kejantanannya lebih dalam, lalu mempercepat gerakannya sampai membuat tubuh Zhanghao semakin menegang.
"Aaghhhhh~ Hanbin stop!"
Zhanghao kelelahan, mereka sudah melakukan hubungan sex selama hampir dua jam, tapi kelihatannya Hanbin belum puas, buktinya pria itu tidak berhenti memasukan kejantanannya di dalam lubang kenikmatan Zhanghao, dengan gerakan yang semakin cepat dan brutal.
"Eunghhh~ mmhhhh~aahh Hanbin!"
Tangan Hanbin bergerak menarik pinggul Zhanghao, lalu menyatukan bibir mereka untuk memberikan ciuman yang sangat intens.
Dengan tubuh yang terhentak-hentak karena ulah Hanbin dibawah sana, Zhanghao berusaha mengimbangi ciuman Hanbin yang semakin liar karena lidahnya kembali masuk ke dalam mulut.
Setelah beberapa saat Hanbin melepaskan tautan bibirnya, tampak benang saliva yang masih menyatu diantara mulutnya dan Zhanghao, nafas mereka terengah-engah, keringat mulai bercucuran di tubuh masing-masing.
"Heunggghh~ Hanbinnnn"
Tubuh Zhanghao menegang, matanya terpejam rapat sampai membuat kerutan di dahinya terlihat.
Di dalam sana Zhanghao bisa merasakan kejantanan Hanbin mulai mengeras dan membesar, sepertinya pria itu akan segera mencapai klimaks.
Buktinya Hanbin semakin brutal menghujam titik prostat Zhanghao, sambil menahan kedua tangan pria manis itu dengan satu tangannya.
Hanbin menutup matanya sambil merasakan kenikmatan luar biasa yang Zhanghao berikan, lubangnya yang hangat dan sempit sangat cocok dengan kejantanan Hanbin yang besar dan juga panjang.
Ketika hampir mencapai puncaknya, Hanbin sedikit merundukkan tubuhnya supaya bisa menatap Zhanghao dari dekat.
Dan dengan sekali hentakan yang membuat tubuh Zhanghao sedikit membusung ke atas, Hanbin melepaskan cum nya di dalam lubang Zhanghao.
