PT 32

1.1K 54 0
                                        

Bulan demi bulan, hari demi hari, dimana jaemin sedang berjuang melahirkan putra ke 3 nya.

" hiks, unya... Au ketemu unya~ " rengek javas tak ada hentinya sejak tadi.

" iya sayang, nanti kita ketemu buna sama adeknya ya, sekarang sama bubu dulu " ucap taeyong menenangkan

Buat yg nanyain revan kemana? Dia di gendong sama jaehyun.

Yuta kemana? Dia belum dateng katanya ada urusan kerja yg membuat dia sibuk

Kalo winwin? Entahlah

Sudah menunggu sekitar 1 jam akhirnya mereka mendengar suara tangisan bayi di dalam ruang oprasi.

Semua keluarga pada terharu mendengar suara tangisan seorang bayi yg telah lahir ke dunia.

Antara khawatir, bahagia, sedih karena di kabarkan jaemin dalam keadaan kritis.


...

Jaemin sudah di pindahkan ke ruang rawat inap tetapi kondisi nya sangat tidak memungkinkan

Nafasnya yg terlihat lemah, dan tangannya juga yg sedikit mendingin dan bibirnua yg pucat seolah kekurangan darah. Padahal enggak.

Jeno terus menggenggam lengan jaemin agar sangat empu merasa hangat.

" sayang, anak kita yg ke tiga sudah lahir, Terima kasih atas perjuanganmu selama ini, ayo bangun, anak kita sudah menunggumu " ucap Jeno dengan air mata yg terus mengalir.

Rasanya pengen ngakak, tapi tahan.... 😑🙏

Nafas jaemin kian menburuk dadanya naik turun seolah sesak nafas.

Hingga di titik ini Jeno merasakan tak ada pergerakan atau sebelahan nafas dari jaemin.

Bisa di katakan jaemin....

" DOKTER!!! ISTRI SAYA DOK, CEPETT TOLONGIN!! " teriak Jeno

Seorang dokter dan beberapa suster kini berlarian ke arahnya agar segera mengecek kondisi pasien.

" tuan silahkan keluar dulu, kami akan menangani tuan jaemin, " ucap seorang suster.

Jeno mengangguk dan berapa sedihnya melihat kondisi jaemin yg kian melemah.

Hingga selang beberapa menit, dokter itu menggelengkan kepalanya dengan raut wajah yg tidak meyakinkan

Dokter itu keluar dengan raut wajah cemas dan sedih.

" tuan je- " ucapan dokter itu terpotong karena Jeno menyusul ucapannya.

" gimana dok?! Istri saya baik baik aja kan?! Jawab dok!! " ucap Jeno menggoyangkan baju sangat dokter.

Tapi hasilnya nihil.

Dokter itu menggelengkan kepalanya dan berkata.

" maaf, tuan muda jaemin.... Tidak bisa di selamatkan, kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi Tuhan berkehendak lain " ucap dokter itu panjang lebar.

Dan seorang suster pun keluar dengan wajah yg ceria dan bahagia menandakan pasien kembali normal.

" dok! Pasien kembali bernafas! " ucap suster itu

Semua keluarga bernafas lega mendengar penuturan suster itu, kemudian dokter itu kembali masuk ke dalam ruangan.

Jeno perlahan memutar handle pintu dan memasuki ruangan yg di cat serba putih ke abu abu an.

" tuan, tuan muda jaemin.... Dalam keadaan kritis dan koma mencapai level 3 dan kemungkinan ia akan melewati masa komanya sekitar 5 tahun " ucap sang dokter.

BELOVED HUSBAND {NOMIN}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang