pemilihan

3.2K 148 1
                                        

Hari ini adalah hari yg sangat buruk bagi jaemin. Ia akan menikah dalam 3 hari lagi. Dan akan ada pemilihan tuxedo untuk hari ini.

Jaemin yg sedari tadi hanya melamun di meja makan dengan tatapan kosong kearah dinding.

Telinganya tidak merespon kepada omongan bundanya yaitu winwin dan papah nya yaitu yuta.

" jaemin.. Kau tidak ingin makan? " tanya winwin kepada jaemin yg sedang melamun

" ah.. Tidak a-aku akan segera memakannya " ucap jaemin kepada winwin

Yuta yg setia hanya melihatnya sembari tersenyum miris. Melihat tingkah laku anaknya.

.
.
.

Setelah selesai makan jaemin akan berangkat ke sekolah memakai mobil avanza nya yg sudah berbulan bulan tak di pakai.

Sesampainya di sekolah ia hanya menekukan wajahnya hingga sampai kelas nya, membuat dirinya semakin tampan dan menjadi pusat perhatian para cucu nabi adam.

Beberapa temannya jaemin sudah memanggilnya tetapi jaemin tetap stay cool, berjalan hingga menduduki bangku kelasnya.

" jaemin.. Kau sakit? " tanya haechan yg mendongak kearah jaemin

Jaemin hanya menggeleng pelan tak menanggapi omongan haechan.

" lalu? Mengapa kau diam jaemin.. Apa kau ada masalah? " tanya nya kembali.

" tidak chan.. Aku hanta bingung akan menikah dengan jeno tiga hati lagi " bisik jaemin pelan

" seharusnya kau senang, mengapa.. Kau tidak? " tanya haechan

" kau tahu? Aku tak ingin berteman dengannya karena dia menyebalkan! " ucao jaemin yg menekan kalimat akhirnya

" ah.. Sudahlah kau pasti bisa meluluhkan hatinya " ucao haechan meledek

" tidak akan " jawab jaemin dengan menekukkan muka nya

Pelajaran kini di mulai semua kelas bergeming. Dan hanya ada suara guru saja yg terdengar.

.
.
.

Setelah jam istirahat jaemin hanya di kelas tak mendapati niatan ingin ke kantin. Karena ia sedang badmood tak ada lagi niatan untuk bergabung dengan teman temannya

Jeno yg menghampiri jaemin. Dan segera membawa lengan jaemin ke suatu tempat

Tempar itu adalah gudang yg tak ada penghuninya. Mereka hanya berdua tak ada suara yg keluar dan tiba tiba..

" kau sudah memutuskan untuk acara pernikahan kita nanti? " tanya jeno

" tidak " ucap jaemin yg melepaskan lengan jeno

Dan...

Brukk!

Lengan jeno terangkat ke suatu dinding dan menghadang tubuh jaemin yg tersandar di dinding.

" apakah kau cinta kepadaku jaemin? " tanya jeno

" akan ku pikirkan lagi, lepaskan aku " ucap jaemin lemas

" jawab jaemin " tanya jeno kembali

" aku tak tahu jeno! " jawab jaemin yg menekan ucapannya

" baiklah, malam pertama aku ingin bersenang senang denganmu oke? " tanya jeno kembali

" aku tak tahu " jawab jaemin dengan lengan yg membuka pintu gudang.

.
.
.

Setelah 15 jam pelajaran akhirnya semua murid di perbolehkan pulang ke rumahnya masing masing.









                             ✨

Pada waktu yg tepat jeno menjemput jaemin dengan mobilnya. Tetapu jaemin menolaknya mentah mentah.

Jaemin memakai mobilnya sendiri untuk memilih toxedo di toko baju.

Sampai di tokonya mereka memilih tuxedo paling bagus untuk acara pernikahan mereka.




















.
.
.
.

Jaemin telah pulang ke rumahnya dengan mobilnya setelah beberapa menit di perjalanan.

"sshhh" jaemin yg meremas perutnya erat erat karena penyakit lambung nya kumat.

" mengapa harus sekarang-sshh " jaemin

Jaemin yg meringis kesakitan akhirnya ia keluar dari kamarnya untuk mengambil air dan obat. Untul dimunum olehnya.

Tiba tiba jaemin yg melihat isi laci yg berisi surat (palpilitasi jantung) ya. Dengan nama shotaroo.

"sejak kapan shotaroo mempunyai pentakit jantung? Dia pun nggak pernah bilang ke gw? " batin jaemin

Jaemin yg menutup isi laci itu dan berjalan ke kamarnya. Untuk meminum obat pereda nyeri lambung

BELOVED HUSBAND {NOMIN}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang