6

42.7K 2.1K 30
                                    

disisi Johnny dan Erala,,,

"Jadi bagaimana mas?apa kamu sudah mengurus surat adopsi putra kecilku"tanya Erala

"Sudah,aku juga sudah bicara kepada kakek tua yang selama ini menjaga baby bahwa baby sudah menjadi Putra bungsu kita"jawab Johnny sedikit panjang karena biasanya dia hanya bicara satu atau dua kata saja

Eral yang mendengar jawaban Johnny hanya mengangguk saja

Saat mereka sedang membicarakan tentang sang bungsu,atensi mereka teralihkan dengan suara langkah kaki yang memasuki mansion

"Sore Dad,Mom"ucap pemuda yang memasuki mansion terlebih dahulu diikuti seorang pemuda dibelakangnya

"Sore sayang,bagaimana kabar kalian hmm?"tanya Erala dengan senyum manisnya,melihat kedua putranya pulang kemansion setelah sekian lama

"Baik mom,bagaimana dengan kabar mommy"tanya yang lebih muda

"mommy baik' saja Ravin"ucap Erala tersenyum kepada Putra keduanya,,,
Ravindra Suh Robertson Putra kedua Jhonny dan Erala

"tidak ingin menyapa kami Dad?"tanya pemuda yang lebih tua,Melvino Suh Robertson Putra Sulung Johnny dan Erala

"tidak"Singkat Johnny tidak suka dengan keberadaan kedua putranya

"kenapa kau seperti tidak suka melihat kami pulang Dad"ucap Melvin menyeringai menatap Johnny yang menatapnya begitu tajam

"Abang Melvin benar,apa Daddy tidak merindukan kami"kekeh Ravin melihat wajah masam Johnny yang mulai tersulut emosinya

"Diamlah jika tidak ingin kuusir dari sini!!!"geram Johnny melangkahkan kakinya keruang pribadinya

Jadi hanya tersisa Erala dan kedua putranya lagi diruang tamu mansion Robertson itu

"dimana adik kami mom"tanya Ravin menatap Erala

"adik kalian sedang tidur dikamar mommy,mungkin kelelahan diperjalanan pulang"jawab Erala yang diangguki mengerti oleh keduanya

"kalian istirahatlah dulu pasti kalian lelah dan akan mommy bangunkan saat makan malam nanti"ucap Erala kepada kedua putranya

"Baiklah mom dan biarkan kami yang membangunkan baby saat makan malam nanti"ucap Melvin yang diangguki pelan oleh Erala

Melvin dan Ravin pun memutuskan untuk istirahat terlebih dahulu,padahal niat awal mereka saat tiba dimansion adalah bermain bersama adik kecil mereka tapi karena ucapan sang mommy yang mengatakan sibungsu tidur pun mengurungkan niat awal mereka

malamnya dimansion pun sudah menunjukkan waktu makan malam tapi yang sudah berada dimeja makan hanya Jhonny dan Erala yang sedang menata makanan dibantu oleh pelayan disana

Tap,,,

Tap,,,

Tap,,,

Erala yang mendengar suara langkah kaki menuruni tangga pun menoleh kesumber suara yang menampakkan kedua putranya yang menggunakan pakaian santainya

"malam"sapa Melvin kepada kedua orangtuanya

"malam sayang"sahut Erala sedangkan Johnny hanya berdehem saja

"apa adik kami belum bangun"tanya Ravin entah kepada siapa

"belum boy,bangunkanlah adik kalian sekalian kalian berkenalan dengannya"jawab Johnny yang diangguki keduanya

Melvin dan Ravin pun melangkahkan kakinya kekamar kedua orangtuanya dan yang lebih tua pun membuka pintu kamar tersebut,bisa mereka lihat diatas tempat tidur terdapat buntalan lemak yang tidak merasa terganggu sedikit pun

Nana ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang