Pukul 11 malam di Indonesia.
Pesawat yang di tumpangi freen telah tiba di bandara internasional Soekarno-Hatta. Merak sedang menunggu kedatangan reynan untuk menjemputnya.
"Akhirnya. Setelah 7 thn kita kembali lagi ke tanah kelahiran ini"kata nam
"Yang 7 tahun itu gue bukan lo"
"Lo senang bisa kembali"tanya freen"Ya jelas lah. Gue rindu suasana di sini dan ya gue rindu masakan nenek lo bodo"balas nam
"Ckk. Bahkan lo sering pulang kesini bareng reynan"freen
"Itu beda. Karena sekarang gue pulangnya bareng lo jadi rasanya tu beda bodo"nam
"Emang lo ga kangen sama suasana disini apalagi suasa di mansion kakek dan nenek"tanya nam"Ga. Bahkan mansion bukan lagi tempat yang nyaman buat gue"freen
"Come on freen."nam
Selang beberapa menit akhirnya reynan pun datang.
"Hay guys, akhirnya kalian sampai. Gimana perjalanannya nyaman"kata reynan.
"Hmmm lumayan cape sih"jawab nam
"Freen. are you okey"tanya reynan yang melihat freen hanya diam
"Pasti cape banget ya. Karena ini pertama kalinya setelah 7thn kamu ga pulang"pungkasnya"Biasah saja"balasnya singkat
"Yaudah kita pulang, agar kamu bisa langsung istirahat"reynan
"Mansion"tanya freen
"Iya. Emang kamu mau pulang kemana"tanya reynan
"Hotel"jawab freen
"Kenapa ke hotel. Kakek dan nenek sudah menunggu kedatangan kalian"reynan
"Bang. Aku beneran ga ada tenaga kalo harus langsung bertemu dengan bajingan itu"freen
"Mereka ga disana freen. Kakek tidak mengizinkan mereka untuk tinggal di mansion, karena kakek tau pasti kamu ga akan nyaman kalo langsung bertemu dengan mereka"reynan.
"Udah lah freen gue akan ikut sama lo. Untuk malam ini saja setelah itu kalo lo ga mau tinggal di mansion besok lo pulang ke rumah gue"ucap nam
"Oke aku ikut"freen.
Mereka pun melanjutkan perjalanan menuju ke Mansion.
"Lo ga mau ngasih tau becky kalo kita udah sampai"tanya nam saat sudah berada di dalam mobil.
"Dia mungkin masih tidur lagian di sana masih jam 6 pagi"jawab freen.
"Apa lo sudah merindukannya"goda nam
"Pertanyaan konyol"freen.
Setelah perjalanan kurang lebih 40 menit akhirnya mereka tiba di mansion mewah milik sang kakek. Keadaan terlihat sepi mungkin sang kake dan neneknya sudah istirahat mengingat sekarang hampir jam 12 malam.
"Ternyata tidak ada yang berubah"gumamnya saat ia melangkah masuk ke dalam mansion.
"Whooo cucuku akhirnya kamu kembali. Well come home sayang. Aku sangat merindukanmu"ucap seorang lelaki yang menghampirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HANYA AKU 'freenbecky'
Randomaku, kamu bisakah menjadi kita. terlalu banyak luka yang ada bahkan di setiap detiknya. aku hidup tapi jiwaku mati.