Setelah mereka sampai di kediaman becky. Mereka pun menceritakan tentang kejadian tersebut kepada dady becky. Bara terlihat sangat marah mengetahui semua itu.
"Siapa willona"ucap bara
"Willo adalah teman sekelas saya dan juga freen om"jawab heng.
"Apa freen tahu soal ini"bara
"Sejauh ini sepertinya belum om. Karena semenjak pulang ke Indonesia saya kehilangan kontak sama dia"jelas freen
"Baiklah. Saya akan membawa ke jalur hukum tentang kejadian ini. Terimakasih karena kalian telah menyelamatkan anak saya"ucap bara.
"Sama-sama om. Karena becky adalah teman sahabat saya jadi itu sudah menjadi tugas kami untuk membantunya juga disaat freen tidak ada disini"ucap heng
"Dan ini adalah data dari orang-orang yang terkait dengan kejadian becky tadi. Saya sudah menyiapkan di saat menunggu becky siuman tadi"sahut billy sambil menyerahkan beberapa dokumen data diri kepada dady becky.
"Terimakasih sekali lagi atas bantuan kalian"kata bara tulus.
"Dengan senang hati om. Kalo begitu kami pamit undur diri karena mengingat sekarang sudah dini hari. Dan becky juga membutuhkan banyak istirahat"kata saint dengan sopan.
"Apa kalian tidak sebaiknya menginap saja. Saya khawatir dengan keadaan noey dan juga heng dan ini juga sudah terlalu larut untuk kalian pulang"tawar bara
"Tidak om. Itu hanya akan merepotkan om dan juga becky"ucap saint
"Tidak apa-apa kak. Rumah ini juga ada banyak kamar cukup untuk kalian"sahut becky
"Ya kalian menginap saja dan kalian bisa pulang besok. Lagian saya khawatir karena jalanan mungkin sudah sepi"bara.
"Baiklah om jika ini tidak merepotkan"ucap saint
"Sama sekali tidak. Mari saya antar ke kamar kalian agar kalian bisa langsung istirahat"lalu berdiri dan mengantar mereka menuju ke kamar yang tersedia.
°
°
°Di kampus.
"Hufft. Dia ikut kelas online tapi kenapa ponselnya belum juga aktif"gumam seorang gadis.
"Haiss lo ga mau nyerah aja will. Belum apa-apa udah di tinggalin aja"tanya gadis yang bersamanya
"Waktu gue masih banyak dan gue ga bakal nyerah gitu aja love"jawab willo
"Terserah lo aja deh. Tapi kalo udah cape berhenti jangan di paksa"tutur love.
"Gue akan berhenti kalo batas waktu gue udah abis. Emm btw gue penasaran apa heng berhasil selamatin becky ya"ucap willo
"Gue juga ga tau sih. Lagian heng juga ga masuk hari ini yang lain juga ga ada yang keliatan"balas love.
"Gue jadi khawatir sama si becky. Moga aja dia gapapa"lalu willo berdiri sambil membawa tasnya
"Mau kemana lo. Bolos kan masih ada mata kuliah satu lagi"tanya love.
"Gue mau jenguk becky. Gue khawatir sama keadaan dia apalagi freen juga jauh"balas willo
"Ya elah modus aja lo. Mentang-mentang freen ga ada lo mau pindah haluan ke adiknya"ledek love.
"Sembarangan aja lo. Gue cuma khawatir dengan keadaan dia. Lo kalo mau ikut ayo kalo ga gue pergi sendiri"jawab willo lalu melangkah keluar kelasnya.
"Yaaak woii tungguin. Gue ikut"teriak love.
°
°
°"Will lo sebenarnya tahu ga sih rumah becky. Ni ya kita udah samperin 4 rumah tapi salah semua njir. Kenapa lo ga telpon aja sih"gerutu love.
KAMU SEDANG MEMBACA
HANYA AKU 'freenbecky'
Randomaku, kamu bisakah menjadi kita. terlalu banyak luka yang ada bahkan di setiap detiknya. aku hidup tapi jiwaku mati.