Kiantara [TAMAT]

jantung berdegup kencang

lampu penerang untuk menerangi Tempat perkemahan tiba-tiba terjatuh dan mengenai Aizar.

Aizar ketindihan Lampu yang cukup besar itu. tapi untungnya ustadz dan pembina disana segera menolong Aizar dan membenarkan Lampu penerangnya.

"duh, Aizar gimana ya keadaan nya. pasti sakit banget sih itu" batin Kia yang sangat panik dengan keadaan Aizar.

"Untuk seluruh murid kelas 5 silahkan ke Tenda masing masing ya. kita hentikan dulu kegiatan malam ini. silahkan kalian ber istirahat dan besok jangan lupa bangun jam 4 untuk siap siap sholat subuh berjamaah."

Terpaksa Kegiatan Pramuka malam ini di berhentikan. semua murid ke tenda mereka masing masing untuk ber istirahat.

*******

Kia dan seluruh anggota kelompoknya masuk di dalam Tenda. Kia dan Icha asik memakan jajan milik mereka dan tak lupa berbagi dengan teman teman kelompoknya. saat itu suasana di dalam tenda sangat seru , Karna mereka bermain dan bercerita bersama.

jam sudah menunjukkan pukul 23.30 tapi mereka masih saja belum tidur. mereka masih asyik dengan cerita cerita mereka. di luar tenda sudah tidak ada suara kakak pembina , diluar sangat sunyi. mereka hanya terdengar suara jangkrik.

"lho lho kenapa nih?!"
ucap Kia dengan suara yang lumayan keras. Icha pun seketika membungkam mulut Kia dan berbisik "sttt diem. ini kayak ada yang aneh."

semua Anggota kelompok Kia sangat ketakutan karna Tenda mereka seperti dilempari batu batu kecil terus menerus. mereka ketakutan dan memutuskan untuk diam.

"eh, kita tidur aja yuk. jangan lupa doa." ajak Kia dan tak lupa mengingatkan teman temannya untuk membaca Doa.

seketika mereka semua tidur dengan rasa takut. tapi beberapa menit kemudian, mereka tertidur pulas dan gangguan itu sudah hilang.

*********

Jam 04.00 , sudah waktunya mereka untuk bangun.

"Dek Ayo Bangun."
semua kakak pembina Pramuka menghampiri satu persatu tenda milik murid kelas 5.

"hoammm,ngantukk."
ucap Kia seraya mengencangkan tubuh tubuhnya.

Semua teman teman Kia sudah Bangun, Hanya Kia yang telat untuk bangun. Kia segera keluar dari tenda nya dan tak lupa ke kamar mandi untuk mencuci muka nya terlebih dahulu.

antrian di kamar mandi sangatlah panjang. butuh waktu yang lama untuk Kia mencuci mukanya.

tunggu demi tunggu, Akhir nya Kia bisa mencuci mukanya dan segera mengambil mukenah nya yang ada di dalam tenda. Kia bergegas ke tempat Sholat, disana ia sudah di tunggu oleh Icha.

"eh kamu tuh baru bangun ya?"
tanya Icha yang melihat Kia masih mengantuk.

Kia mendengar pertanyaan Icha hanya bisa mengangguk kan kepalanya. karna ia masih mengantuk , apalagi disana udaranya dingin, sangat mendukung Kia untuk tidur.

Adzan Subuh pun berkumandang.

Kia yang awalnya menahan kantuknya seketika melebarkan matanya saat ia mendengar suara Adzan. ia merasa suara itu adalah suara milik Aizar.

Kia berusaha mencari dimana tempat orang yang mengumandangkan Adzan.
mata Kia pun seketika tertuju pada lelaki yang  mengenakan gamis yang sangat rapih. "MasyaAllah, Aizar ganteng banget." batin Kia yang sangat terkagum kagum dengan Aizar.