Kia sampai dirumah dan melemparkan tubuhnya ke Ranjang miliknya, "ahh cape banget," keluh Kia, Kia memejamkan matanya,beberapa menit kemudian Kia langsung membuka matanya, karna teringat besok ia masih ujian kenaikan kelas, mau tak mau ia harus belajar untuk ujian besok meski tubuhnya sangat cape,
Kia bangun dari posisi tidurnya, dan segera duduk di kursi belajarnya, ia memulai belajar sambil menggunakan Earphone, ia ingin belajar dengan mendengarkan musik,
Kia terus belajar hingga ia tertidur di meja belajarnya dengan buku yang terbuka dam earphone yang masih menancap di telinga nya,
******
Keesokan harinya.
"Kia!" panggil Jiora yang menghampirinya, Kia menoleh ke sumber suara itu, "hai!" sapa Kia dengan tersenyum,
"lo udah belajar belum?" tanya Jiora kepada Kia, Kia menganggukkan kepalanya "udah,"jawab Kia,
"gw sih belum, soalnya gw males banget, ntar tinggal nyontek deh," cibir Jiora yang membuat Kia tersenyum tipis "njir enak banget tuh mulutnya, males males, gw yang cape habis OSIS aja gw bela belain belajar," protes Kia di dalam hatinya,
"oh gitu," jawab Kia dengan singkat, "ayo ki ke kelas," ajak Jiora yang merangkul tangan Kia,
Mereka berjalan bersama menuju Kelas mereka,
"Kia!" panggil Faizal yang berlari menuju Kia, Langkah Kia dan Jiora seketika berhenti dan menoleh ke sumber suara, mereka melihat Faizal yang sedang berlari menghampiri mereka berdua,
"Kia, kata Aizar, nanti lo di jemput sama dia buat ngasih proposal sponsorship ke Brand lokal," ucap Faizal ngos ngosan, "hah? kenapa dia ga chat gw aja si?" batin Kia yang sedikit kesal dengan Aizar, "oh ya, makasi ya info nya," jawab Kia, Faizal mengangguk kan kepalanya dan segera meninggalkan mereka berdua,
"Aizar? cowo yang lo sukain itu?" tanya Jiora kepada Kia, "ya," jawab Kia seraya mengangguk kan kepalanya, "gila! kiw kiw Kia sama mas crush ntar boncengan,cie ciee," goda Jiora yang membuat Kia salting dan pipi Kia memerah, "apaansih," jawab Kia sambil menahan senyumnya,
Mereka melanjutkan langkah mereka ke kelas,
*******
"ah gila! ujian hari ini bikin gw stress!" keluh Jiora yang menggebrak mejanya,
"Woylah santai," jawab salah satu teman Kia yang kaget dengan suara gebrakan Meja, "sorry sorry," ucap Jiora yang meminta maaf pada teman temannya yang berada di dalam kelas,
"Ji, gw pulang duluan ya," pamit Kia yang bersiap siap mencangklongkan tasnya, "bareng keluarnya," jawab Jiora yang juga mencangklongkan tasnya,
ereka berdua keluar dari Kelas menuju gerbang sekolah, Jiora melihat sekeliling seperti mencari seseorang, "woy! crush lo mana dah?" tanya Jiora kepada Kia, "gatau, dia aja ga chat gw, tungguin ajalah," jawab Kia dengan ketus,
Dari belakang ada seseorang yang menepuk pundak Kia sehingga membuat Kia terkejut "Ah!" teriak Kia yang membuat Jiora ikut terkejut, Kia menoleh ke belakang, Ia melihat Aizar yang mengenakan Seragam sekolah yang di double hoodie berwarna Hitam, "ayo, lo gua tungguin dari tadi juga, emang Faizal ga bilang ke lo kalau gua udah nungguin lo dari tadi? padahal gua udah chat dia," omel Aizar, Kia hanya diam dan mencerna omelan Aizar, "bejir ternyata gini kalau dia ngomel," batin Kia yang menatap Aizar,
"widih lumayan juga nih crush Kia," batin Jiora yang terus melihat Aizar dari atas sampai bawah,
"ayo!" ajak Aizar yang berjalan meninggalkan Kia, "eh tunggu!" teriak Kia dan menyusul Aizar, ia hingga lupa berpamitan dengan Jiora temannya,
******
Hari ini, Kia dan Aizar disibukkan dengan tugas mereka yang memberikan proposal sponsorship kepada Brand Lokal,
Mereka seharian berkeliling ke Perusahaan perusahaan Brand lokal hingga sore,
"semoga aja ada Brand yang mau sponsorin event kita," ucap Aizar yang sedang mengendarai motornya, "iya semoga aja," jawab Kia,
"dimana rumah lo?" tanya Aizar, "kenapa?" jawab Kia dengan sedikit kencang, "ya nganterin lo pulang," ucap Aizar yang membuat Kia terkejut, "lah? gausah," jawab Kia yang menolak, "cepetan dimana rumah lo?," tanya Aizar kembali yang sedikit mendesak Kia,
"di Jalan Kemayoran," jawab Kia dengan santai, Aizar menancap gas dan menuju Rumah Kia dengan sedikit mengebut,
Tak lama Kemudian mereka sampai di depan rumah Kia, "sampai," ucap Aizar yang menghentikan motornya, Kia segera turun dari motor Aizar, "makasi ya zar," ucap Kia dengan tersenyum,
"ya, gua langsung pulang ya, jangan lupa besok waktunya kita ngurusin tempat buat Event di Sekolah lo," Aizar mengingatkan Kia, "iya, thanks," jawab Kia, Aizar menyalakan motornya dan mulai mengendarai motornya, "gua pulang!" pamit Aizar yang meninggalkan Kia di depan rumahnya,
Kia segera masuk ke dalam Rumahnya dan segera mandi, karna badannya sudah lengket semua,
Setelah ia mandi, ia segera belajar untuk ujian besok, besok adalah Ujian terakhir,
Saat Kia sedang fokus Belajar, tak sengaja ia terpikir tentang Aizar yang tak pernah chat Kia, dia selalu chat Faizal, padahal dia berurusan dengan Kia bukan Faizal, "aneh banget sih tuh anak, mana chat gw waktu itu ga di balas, cuman di baca doang," Keluh Kia yang yang mengernyitkan dahi nya,
"kenapa ya dia chat Faizal? kan dia butuhnya sama gw, kenapa harus chat Faizal terus minta tolong Faizal buat chat gw? kan dia udah pernah gw chat waktu itu, bahkan dia udah save nomor gw," saat ini Kia dibuat Heran oleh Aizar yang menurut Kia aneh,
Kia melihat bukunya dan tersadar dia harus belajar untuk ujian besok, "udahlah Kia, gausah mikirin dia," ucap Kia kepada dirinya sendiri, ia melanjutkan belajarnya hingga larut malam,
![](https://img.wattpad.com/cover/348700920-288-k572004.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiantara [TAMAT]
Dla nastolatkówPengagum rahasia Aizar Wijaya Putra yang Katanya sih Nyaris Sempurna. . Emang se sehebat apasih Aizar? bisa bisanya dibilang "Nyaris Sempurna" . cr foto: @pinterest cover by: @liditiramisu (on ig) Instagram: @gfnyajamal Penulis: Annisa Diina K...