WHEN A COLD HITS US | beomtae ✔

IKLAN!!!

Fish Bowl Husband Synopsis

Tiap duyung dewasa punya satu jatah kehidupan. Taehyun sengaja pergi ke daratan berbekal harapan dan ramuan pengubah ekornya. Keberutungan berpihak; Beomgyu mengajaknya menikah. Namun, daratan penuh misteri melebihi laut terdalam.

Taehyun meminta dengan tegas agar Beomgyu merahasiakan identitasnya sebagai duyung. Atau pernikahan mereka harus dikorbankan.

Utusan raja Neptune sangat jeli dalam menyeret duyung-duyung nakal di daratan. Mereka tidak akan segan mengurung duyung yang kabur di palung penuh hiu. Sedangkan Taehyun tidak terpikir untuk pulang ke lautan.

Beomgyu mencari cara agar Taehyun tetap aman. Duyung paling cantik, semestanya, Kang Taehyun.

*

*

cuplikan

"Ngomong-ngomong, kau tahu di mana rumah pangeran?"

"Hah?"

Taehyun membulatkan matanya. "Pangeran. Tampan. Pangeran yang punya wajah tampan dan punya istana. Tahu, tidak?" katanya menyerocos begitu saja. Tidak lama, seseorang bergabung di pelataran, dan terlihat kebasahan parah. Taehyun ikut keluar karena ada suara gaduh. Pria yang tadi menemani Taehyun ikut terkejut. "Siapa lagi ini..."

"Astaga, maafkan aku," katanya kikuk. Tasnya berhamburan dan dia terlihat kesakitan karena terpeleset sepertinya. Wajahnya memerah. "Tadi aku tidak sengaja berjalan di sini dan sangat licin." Mata Taehyun menatap wajah pria itu tanpa berkedip. Ia benar-benar terdiam, tidak lagi mengoceh. "Aku... aku sedang mencari lokasi penginapanku tapi hujan sangat parah, yah."

"Di mana lokasinya? Aku tidak punya payung tapi mungkin akan aku antarkan setelah hujan berhenti." Ia mengulurkan tangan agar pria tadi bisa bangkit, sembari ia membantu untuk membereskan tas yang pria bawa itu. "Di sini tidak banyak penginapan, jadi kita pasti akan kutemukan."

Taehyun mendekat, refleks mengangkat tangannya. Wajah tampan. Mata bersinar. Tubuh bagus. Suara berat khas. Pangeran?! "Apakah kau pangeran?"

"Maaf?"

Pria di awal tadi meringis. "Dia juga baru datang, nanti aku antarkan kalian berdua. Sudah masuk dulu," tawarnya meski sinis namun memancarkan kepedulian. Taehyun masih memandangi Beomgyu. Sementara Beomgyu mengangguk singkat. "Aku cari pangeran...."

"Namamu siapa, anak muda?"

"Choi Beomgyu. Aku dari pusat kota Sien. Beberapa hari, liburan saja," katanya. "Kau?"

"Jjunie. Aku biasa jadi guard tapi cuaca sangat buruk. Tidak banyak yang datang kemari," katanya dan mulai bangkit menawarkan mereka teh hangat. "Duduk dulu saja. Aku ada handuk, kau mau mengeringkan tubuh?"

"Oh, tidak usah. Aku baik-baik saja," Beomgyu menjawab pelan. Jjunie pamit sebentar untuk ke dapur, meninggalkan Taehyun dan Beomgyu. Taehyun terus memperhatikan Beomgyu seolah ada kodok nempel di wajah Beomgyu. "Maaf? Apakah kita mengenal?"

"Kau mau kenalan? Boleh? Aku Taehyun," katanya antusias dan mengulurkan tangan. "Kau wangi. Tampan juga. Tidak ada yang sepertimu di laut, lho. Wah, ini mukjizat."

Beomgyu tertawa canggung meski tidak begitu paham.

"Tanganmu hangat," kata Taehyun. Tangan mereka bertemu dan Taehyun tersenyum. "Tidak ada yang sehangat ini di laut," sambungnya. Beomgyu terpana beberapa detik lalu mengulum senyum. Ia menarik tangannya sedangkan Taehyun tersenyum. "Mau jadi pacarku, nggak?"

[]

silakan meluncur ke profile aku & jangan lupa add ke library kalian supaya enggak ketinggalan tiap updatenya and see you on the crazy-happy-gemes-bikinsinting-journey hehehehehehehe