Terbongkar

1.5K 137 5
                                    

Yang nagih double up . Lunas ya😭🙏
Jangan lupa follow dan vote ya🥰🥰












Happy reading!









Siapa yang tau apa yang akan terjadi selanjutnya di hidup kita. Hanya tuhan bukan yang tau . Lisa benar-benar tidak menyangka bahawa Jisoo akan bereaksi seperti itu saat mengetahui dia akan menari lagi,ralat sudah menari lagi.

Menjalankan mobilnya dengan kecepatan yang tidak biasa Lisa terus mengelurkan air matanya . Dia sudah menjalankan mobilnya membelah ibu kota menuju tempat sanggar tarinya yang berdektan dengan kampusnya. Dia harus menemui orang yang sudah menelfon kakaknya. Jika saja Suga tidak menelfon Chaeyoung , ini akan baik-baik saja.


"Hiks . Sial kenapa air mata ini tidak berhenti"
Lisa mencari tisu untuk menghapus air matanya. Monoleh mendapati barang yang dia cari .

Slurpp

hiks

"Yak!! Awas!"

Lisa kaget saat ada orang yang menyebrang tiba-tiba di depannya.

Ckiittttttttttttt

Brakkkkk

"Awshhh"








****

Irene di buat panik saat dia melihat Jisoo yang hampir jatuh dari tangga jika dia tidak menangkapnya saat itu.

Menunggu Dokter keluarga Kim memeriksa Jisoo . Irene berusaha menghubungi Lisa . Karena yang Irene tau Jisoo pulang bersama Lisa. Tidak kunjung  mendapatkan jawaban . Irene berusaha menghubungi Chaeyoung . Sama , aktif tapi tidak diangkat.

"Apa yang terjadi sebenarnya" Irene bertanya dalam hati . "Pasti terjadi sesuatu ,tidak mungkin Lisa meninggalkan Jisoo sendirian seperti tadi" Lanjutnya.

"Dia mengalamai syock, bibir dan kukunya kaku , jantungnya berdedar dan denyut nadi nya melemah. Trauma itu sepertinya datang kembali" Penjelasan Dokter Jung membuat Irene dibuat kaget.


"Maksud Dokter , Trauma—- Jisoo ,kembali"

"Dilihat dari gejalanya itu sangat jelas . Setelah dia bangun jangan biarkan dia berpikir keras , dia baru pulang dari rumah sakit . Tidak lucu jika dia harus di bawa kerumah sakit lagi" 


"Aku tidak tau apa yang terjadi saat Jisoo terbangun lagi" Irene merasa khawatir jika saja dia tidak bisa memenangkan Jisoo dengan baik.

"Tapi jika dia mengalami sesak nafas  , terpaksa kau harus membawanya kerumah sakit " Lanjut nya.

"Ini obat penenang yang sudah pernah ku resepkan kepadanya. Pastikan dia meminum ini saat dia diluar kendalimu . Akan lebih baik jika adiknya disini" Dokter Jung memang tau trauma yang di alami Jisoo berasal dari adiknya . Maka penawar yang paling ampuh ya hanya dia.


"Terimakasih Dokter Jung, mari saya antar"

"Terimakasih Nona Irene . Kau jagalah Jisoo .  Cepat hubungi adiknya . Saya kembali lagi kerumah sakit . Ada pasien yang harus ku temui" Dokter membawa tas peralatannya dan meninggalkan Irene dan Jisoo.













****

Chaeyoung hanya melihat handphone bergetar saat Irene terus menelfonnya. Dia pasti tau jika Jisoo sudah memberi tahu Irene apa yang sudah terjadi.

"Angkat Chaeng . Barangkali penting" Mina yang memang sedang bersama berusaha membujuk Chaeyoung untuk menerima panggilannya.

"
Tidak . Pasti dia akan sama akan memgomel tidak jelas " Jawabnya . Melihat sekitar kantin kampus , dia tidak mendapati Lisa dimanapun . Bahkan dia sudah mendatangi sanggar tari yang sudah dia yakin Lisa ada disitu. Namun nihil . Orang situ mengatakan benar jika Lisa berlatih menari di tempat itu, tapi Lisa tidak ada .


I wuf u...EonnieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang