Tertangkap Basah

1.7K 150 7
                                    

Aku double up gapapakan?😁

Jangan lupa follow dan votenya ya🌻









Hepi reading❤️













Sudah hari ke tujuh Jisoo mendapat perawatan insentif di rumah sakit. Jaitan di perutnya juga sudah kering tapi nyeri di dadanya kadang masih suka nyeri.

"Polisi bahkan belum menemukan motif kenapa dia menusukmu Ji" Irene yang sedang berada diruangan rawat Jisoo .

"Masih belum kan.Pasti akan terungkap.Aku juga tidak bisa tenang.Bisa saja target selanjutnya adik-adikku."

"Akan sangat sulit,karen sekarang sedang ramai penusukan asal  ditempat ramai dan memang kebanyakan dari pelaku mengaku hanya ingin "

"Tapi aku yakin ini bukan kebetulan,pasti ada alasan " Jisoo bisa merasakan kalau yang dialaminya adalah sehuah kesengajaaan.

"Jelas,lihat ini" Irene menunjukkan Cctv yang dia dapat saat terjadi penusukan.

Terlihat di dalam video,Laki-laki berpakaian hitam itu sudah ada sejak pukul sepuluh pagi,di depan kantor. Sesekali dia berbicara dengan pedagang keliling yang memang mampir sebentar.

Irene mempercepat videonya saat pukul setengah dua belas siang laki-laki itu terlihat sibuk mengintip depan kantor Kim Company. Dan saat menit terus berjalan akhirnya terlihat Jisoo berjalan untuk menyebrang dan laki-laki itu langsung melancarkan aksinya.

"Dia benar-benar mengincarku,aku yakin ini adalah ulah pesaing bisnis kita. Tolong perketat lagi penjagaan untuk adik-adikku Eonnie."

"Kamu tenang saja Ji,jangan pikirkan itu"

Kreekkkkkkk

Terlihat Lisa yang datang membawa tentengan.

"Serius sekali.Gibahin apa kalau boleh tau?"

"Anak kecil tidak boleh tau.Kamu bawa apa itu Lisa".

Bukannya dijawab pertanyaan dari Irene .Lisa malah tersenyum miring.

"Penasarankah?" jawab Lisa dengan nada meledek.

Jisoo hanya terkekeh melihat tingkah Lisa yang terlihat begitu menggemaskan di matanya.

"Irene Eonni tolong pegang sebentar" Lisa memberikan bungkusan yang dia bawa ke Irene.

"Jisoo Eonni kita pindah ke sofa sana ya,sambil menonton televisi sepertinya asyik"

Lisa menuntun Jisoo dengan perlahan diikuti dengan Irene yang masih kepo dengan isi bungkusan yang Lisa bawa.

Mereka bertiga akhirnya sudah duduk di sofa dengan Jisoo yang berada di tengah antara Lisa dan Irene.Lisa akhirnya membuka bungkusan itu.Membuat Irene dan Jisoo semakin penasaran.

"Suprise!!" Terlihat sekotak makanan berlogo RuCheese Chikin.

"Astaga makan enak!" Irene bersikap seolah-olah dia tidak mampu untuk membelinya.

Jisoo yang juga sudah celamitan saat Lisa membuka kotak itu.Terlihat jelas ayam yang terbalut oleh warna merah.

"Tapi .Eonnie tidak boleh memakan ini Lisa" Jisoo yang ingat kalau Jennie akan melarangnya.

"Sebentar lagi Jennie Eonnie akan melakukan Operasi,Jadi aman Jisoonie.Lisa tadi sempat menelfon.

"Benarkah? " Terlihat mata Jisoo yang berbinar.

"Aku tau Eonnie pasti ingin makan ini,pasti akhir-akhir ini Eonnie tidak selera untuk makan ,karna hanya yang disediakan oleh rumah sakit.Makannya Lisa inisiatif membelikan ini.Tidak apakan hanya sekali"

I wuf u...EonnieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang