Happy reading
Warn : banyak typo bertebaran
************************************"Kie?"
Yang dipanggil gak nyaut.
"Ni-ki?"
Masih nggak nyaut.
"NI-KI?!" Hilang sudah kesabaran setipis tissue dengan Sunoo mengeluarkan suara 8 oktafnya.
Ni-ki tersentak kaget, "Hah?!" Alhamdulillah ternyata masih hidup.
"Mau sampe kapan Lo nemplok dipunggung gue kaya tokek gitu?" Tanya Sunoo ngelirik Ni-ki dibelakang yang asik ngelamun sambil nemplok manja dipunggung lebar Sunoo.
Enak ya Kie? Author mau juga ಠ◡ಠ
Dibelakang, Ni-ki malah ngeliatin punggung lebar Sunoo kaya orang linglung. "Emangnya udah nyampe rumah gue?"
Muka Ni-ki yang nampak oon itu bikin Sunoo gemes pengen nyubit usus halus cewek itu.
Memaksakan senyumnya hingga pipinya ngembang kaya donat, Sunoo ngambil nafas bentar terus bilang. "Udah noh, itu rumah lo didepan."
Ni-ki negakin badannya yang dari tadi masih nempel ke Sunoo, ngeliat ke depan dan benar mereka berdua sudah sampai di depan rumah Ni-ki yang tepat bersebelahan sama rumah Sunoo.
"Lha iya ya, kok udah nyampe?" Tanya Ni-ki dengan raut dongo pada angin yang berhembus.
"Ck, turun Kie, udah nyampe juga."
Ni-ki masih ngebug, belum juga turun dari motor. Entah kenapa ini jadi lemot.
Sunoo mengerutkan keningnya, mengheran dengan tingkah Ni-ki. Cowok itu menghela nafasnya, kemudian noleh dengan tangan kanan yang terulur ke belakang buat nyentuh kening Ni-ki.
"Gak panas, tapi kadar keabsrudan lo kok ningkat dua kali lipat."
Mendengar ucapan Sunoo yang nyebelin bikin Ni-ki sadar dari ngebug dan nepis tangan cowok itu.
"Apa sih?! Gak jelas Lo." Ucap Ni-ki lalu cewek itu turun dari motor Sunoo sambil dilanjut misuh-misuh gak jelas.
Sunoo mendengus kecil lalu menjitak kecil kening Ni-ki yang tidak tertutupi poni, "Elo yang gak jelas oneng, dari gue jemput sampe sepanjang jalan diem doang, linglung udah kaya orang sawan. Biasanya juga ngereog tiap detik, gue 'kan jadi bertanya-tanya Lo abis liat setan model apaan." Ucap Sunoo yang super nyebelin.
"Siapa juga yang abis liat setan." Dengus Ni-ki sambil ngusap keningnya, kesel banyak sama Sunoo.
Apalagi kening Ni-ki terasa sedikit berdenyut, meski jitakannya Sunoo pelan tetap aja bikin meringis.
"Lha terus tingkah aneh Lo ini gara-gara apa?" Tanya Sunoo, penasaran.
"Ini tuh gara-gara si Donal!" Seru Ni-ki.
Sunoo mengerutkan lagi keningnya, si Donal siapa?
"Donal? Donal yang mana?"
"Itu yang tadi bareng gue pas Lo jemput gue."
"Kok Donal? Namanya bukannya Jungwon ya?"
"Ya iya itu si Jungwon."
"Tadi Lo sebut Donal."
"Ya emang Donal!"
"Namanya Donal atau Jungwon?!" Sunoo sudah berada diambang kesabarannya yang memang sangat tipis.
"Ah yang jelas gara-gara itu orang!" Seru Ni-ki kemudian.
Sunoo antara bisa dan enggak bisa mencerna ucapan cewek itu, tapi kalo diteruskan agaknya tensi Sunoo bakal naik drastis perkara nama doang, padahal 'kan dia yang suka memancing emosi Ni-ki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thanks for loving me
FanfictionTentang cewek bernama Ni-ki yang gak sengaja membuat enam cowok ganteng jatuh dalam pesonanya. Ni-ki gs // Ni-ki centric // Ni-ki × all member enhypen. Cw // Ini lapak Ni-ki gs, kalo gak suka gak usah baca. Gue bikin ini cuma buat muasin imajinasi g...