Setelah Kenneth memastikan Margaret telah tidur, lelaki itu melangkah menuju Burrow malam itu juga. Pencahayaan yang temaram serta dinginnya malam tak mengalahkan tekad Kenneth untuk mendatangi orang tuanya. Saat itu belum terlalu malam karena Kenneth pergi tepat selesai jam makan malam. Benar saja, orang tuanya sedang bercengkrama di sofa. Disana ia juga melihat Mary, putrinya yang selama beberapa minggu tidak terlihat sama sekali.
"Ken." Helena menyapanya singkat. Kenneth masih berdiri terpaku di ambang pintu. Mendadak, ia kehilangan semua hal yang ingin ia utarakan.
"Mary, ayah tak pernah melihatmu akhir - akhir ini. Mengapa kau disini saat ibumu sakit?" Tanyanya langsung tanpa basa - basi. Mary nampak ketakutan saat ayahnya menanyainya.
"Mary takut dengan ibunya. Kau tahu sendiri bagaimana kondisi Margaret sekarang." Helena menyeletuk sinis. Hal tersebut benar - benar memancing emosi Kenneth.
"Karena kalian yang mencuci pikirannya!" Amuknya begitu saja. Viktor bahkan tercengang dengan bentakan yang keluar dari mulut Kenneth barusan. Mary bersembunyi di balik tubuh lelaki tersebut, semata - mata karena ia tak ingin terkena semburan dari ayahnya.
"Mengapa kau datang dengan marah - marah? Apakah Margaret mengadu kepadamu?"
"Seisi Istana mengadu kepadaku mengenai apa saja yang terlewat dari pandanganku selama ini. Kalian berdua adalah salah satu alasan mengapa Margaret menjadi depresi. Ternyata perlakuan ayah tidak berubah sama sekali. Ayah masih memandang orang lain sebelah mata dan Margaret adalah sasarannya. Ditambah lagi, ayah tinggal dengan ibu. Sekarang aku percaya, sakit jiwa memang bisa menular. Ibu menularkannya kepadamu."
"Apa kau bilang?" Viktor tak percaya dengan apa yang baru saja Kenneth katakan.
"Ibu adalah orang sakit jiwa dan kau adalah orang tua menyebalkan yang tak kunjung mati!" Kali ini kalimat yang diucapkan Kenneth memang sangat tajam dan kasar, tetapi itu semua menggambarkan bagaimana marahnya Kenneth atas situasi buruk yang sedang menghimpitnya saat ini. Lelaki itu bahkan mengusap kepalanya sendiri untuk menahan diri supaya ia tak kelepasan mengeluarkan air mata.
"Ibu, sejak dulu aku sudah berulang kali memberitahumu untuk tidak mengganggu Margaret sama sekali. Apakah itu sangat sulit?"
"Aku tidak pernah mengganggu Margaret!"
"Tetapi kau selalu membawa anak - anaknya! Bila kau tahu diri, seharusnya kau mengantar Mary kembali sebelum ibunya mencarinya. Ayah juga selalu menahan Archer saat ia berkunjung kemari padahal itu hanya formalitas belaka. Mereka berdua juga punya keluarga sendiri. Aku mungkin tidak terlalu memperhatikan anak - anakku, tetapi tidak dengan Margaret. Ia selalu mencari anak - anaknya. Aku tahu hidupmu dulu sangat menyedihkan ibu, tetapi merebut anak - anak wanita lain adalah hal paling menjijikkan yang pernah ku tahu. Jangan menggunakan anak - anakku sebagai media untuk memuaskan dirimu sendiri. Ingat itu baik - baik." Kenneth mengacungkan jarinya di hadapan ibunya sendiri. Para pelayan yang mendengar hal tersebut hanya bisa saling memandang satu sama lain. Setelah sekian lama diam, pada akhirnya Kenneth juga berbicara mengenai hal tersebut. Seisi istana juga tahu bahwa Helena berusaha menjauhkan dan merebut anak - anak Margaret.
"Dan untuk menghentikan seluruh hal gila yang keluar dari mulutmu, maka mulai detik ini, aku akan menyegel Burrow. Kalian tidak bisa pergi kemana - mana, apalagi mendatangi Margaret dan mengatakan hal buruk kepadanya. Selama ini, aku tak pernah meminta bantuanmu untuk menyelesaikan masalah kerajaan. Jadi awasi batasmu untuk ikut campur dalam urusan kerajaan. Kau mungkin pernah memerintah Whitemouttier selama 50 tahun, tetapi sekarang kau bukan siapa - siapa. Aku adalah raja dan kalian harus ikut dengan aturanku." Kini Kenneth berganti menunjuk Viktor dengan jarinya. Ia sama sekali tidak takut dengan orang tuanya. Atau mungkin, Kenneth sudah muak. Ia sudah akan berbalik sebelum Viktor menimpali ucapannya dengan kalimat yang sangat tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE DAYS : Season 1 - House of Chaos
Ficción históricaWRITTEN IN BAHASA THIS STORY IS WRITTEN ORIGINALLY BY ME, NO PLAGIARISM ALLOWED *** From The Days Universe THE DAYS : Season 1 - House of Chaos Keluarga Days : Musim 1 - Rumah Kehancuran *** Tak ada lagi kehidupan indah bak dongeng *** Godwhite mema...