17. BERSIH-BERSIH MARKAS

789 54 8
                                    

-KHAIZURAN-

.

.

.

A

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

A

D

E

L

I

O

___________

Cinta itu akan datang. Hanya perihal, seberapa serius orang itu berjuang untuk mendatangkan nya.

-Adelio-

17. BERSIH BERSIH MARKAS

Hari hari sudah berjalan seperti biasa, hanya saja geng motor BLUES EAGLE sudah tidak pernah terdengar lagi kabarnya semenjak insiden yang terjadi kepada Galang beberapa bulan lalu. Mereka tidak pernah keluar lagi untuk balapan, bahkan berkumpul di markas hanya sesekali.

Sang ketua dan 4 anggota intinya mulai rajin ke kampus dan tidak pernah bolos lagi dalam satu semester ini.

5 bulan berlalu begitu cepat, dan sekarang Adelio dan teman temannya sudah memasuki semester 5. Sebagian orang bahkan berfikir bahwa geng itu sudah di bubarkan.

"Ekspetasi si Galang. Hemat, nabung, terus kaya. Realita, 'enaknya beli bakso bang Edi level berapa yaa?' emang dasar si Kang bakso," ledek Agatha.

Sembilan mahasiswa itu kini tengah berkumpul di kafe depan kampus Universitas Esa unggul, tempat paling nyaman buat menjadi orang gila.

Meski Varka, Reno, Faldo, dan Astra berbeda fakultas dengan mereka, tapi ke empat orang itu akan tetap ikut berkumpul saat ada instruksi di Grup khusus yang mereka namai 9 searah tak sedarah.

Galang berdecak kesal, kenapa selalu namanya yang di jadikan awal pembahasan. "Jika langit punya pelangi untuk di banggakan, maka gue punya teman untuk di kurbankan," cetus Galang dengan nada tinggi.

"Emang di Terima? Orang kurus begitu," seloroh Astra.

"Gue kurus gini juga karena lo pada gak ngasi gue kebahagiaan yang sesungguhnya, seperti buat jadwal khusus untuk traktir gue makan setiap harinya. Kalau gak percaya coba deh! Gue jamin, teman kalian yang paling ganteng ini, akan gemuk seketika," tutur Agatha.

ADELIO [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang