ADELIO [TAHAP REVISI]

21. LAMA LOADING

-KHAIZURAN-

.

.

.

A

D

E

L

I

O

___________

Alhasil, dia menjadi milikku walau terpaksa

-Adelio-

•

•

•

21. LAMA LOADING

Adelio sedang menunggu Aizza yang katanya mau meminjam baju milik Zayn.
Mata tajamnya itu terus melirik kesana kemari, melihat setiap sudut di kamar itu, juga menelusuri setiap barang yang tersusun rapi di tempatnya.

Adelio lalu menarik beberapa kitab yang tersusun rapi di rak, membaca nya sekilas, kemudian manggut manggut sendiri seakan memahami isi kitab kuning yang ia baca.

Merasa lelah menyusuri kamar itu, ia pun menghempaskan tubuhnya di kasur empuk milik Aizza. Adelio berencana untuk istirahat sebentar sambil menunggu Aizza kembali dari proses pembuatan baju itu, pasalnya ini sudah lebih dari setengah jam, siapa tau saja Aizza bukan meminjam baju Zayn, tapi membuat baju untuk Adelio.

Baru sekejab ia masuk ke alam mimpi, sesuatu yang di hempaskan ke wajahnya membuat Adelio tersentak, terbangun dari tidurnya.

"Anjir, siapa sih lempar lempar nih barang ke muka gue?'' tanya Adelio berdecak kesal, bukan tanpa alasan, selama ini ia memang tidak pernah di usik saat sedang tidur, kecuali gurunya.

Begitu menoleh ke samping sedikit, di dapatinya Aizza tengah berdiri dengan berkacak pinggang.

''Cantiknya ciptaan tuhan,'' ungkap Adelio yang membuat Aizza langsung memalingkan wajahnya dari Adelio sambil memutar bola matanya malas.

''Buruan mandi! ada banyak hal yang mau gue tanyain ke lo,'' ujar Aizza lalu berjalan ke arah rak bukunya, ''Lain kali kalau sentuh buku gue, susunnya yang bener," lanjutnya.