•
•
•
_____________________
Tressa dkk baru saja menyelesaikan mandi beserta mengganti pakaian. Mereka kini sedang skincare an di kamar Tressa.
"Lo ngapa ngajak mereka sih" kesal Lilis
"Biar seru" balas enteng Tressa
"Ayok gays cepet napa" tak sabaran Lilis
"Ck sabar dugong, gue belum pake lipen ogep" Frisya melirik sinis Lilis
"Lelet"
🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟
Tressa dkk, Arnold dkk sudah sampai di empang yang katanya baru buka itu. Disini memang sangat ramai, banyak pria berumur maupun anak remaja dan anak kecil.
"Mau sebelah mana nih?" tanya Lilis memakai masker kerena tak sanggup mencium bau amis ini
Frisya menunjuk tempat yang luas agak jauh dari keramaian "Situtuh"
Pletak
Lilis menjitak pala Frisya, Frisya menatap sinis Lilis " Jahad lo, tak berperikeikanan namanya"
"Lah ga nyambung njir"
Tressa dkk menuju tempat yang diberi tahu Frisya, Arnold dkk mereka berpencar.
Mata Frisya berbinar binar seperti mendapatkan emas segaban kan dia udah kayak cha
Cha: eh iyaya
Skip
"Woah gue jamin, ikan disini banyak. liat noh" tunjuk Frisya
"Iya in" jengah Lilis
Vanda dan Tressa hanya melihat lihat sekeliling tanpa berniat ikut mancing, mereka hanya akan ikut bagian makannya saja, whhe.
"Yeyyy gue udah dapet tiga yuhuuu" girang Frisya seperti masa kecil kurang bahagia (╯_╰)
"Yee enak lo, gue dari tadi baru dapet satu. Sue emang" dengus Lilis
Tresaa terus berjalan sambil memegang hiasan pada bambu empang tersebut. Ini indah hiasan sederhana tapi menarik, Tressa fokus pada dunianya sampai tak menyadari Dania dan Crista yang berada di belakang tak jauh dari Tressa.
Tressa memegang patung kuda kayu yang estetik, melihat ukirannya sangat cekatan ferfect. Dania mengendap endap ingin mendorong Tressa.
Tressa dan Vanda agak berjauhan sedikit, sedangkan Lilis dan Frisya mereka asik memancing di tempat agak jauh, saat Dania sudah dekat dengan Tressa, Dania mulai mendorong kuat Tressa.
Tressa yang terkejut belum siap apapun itu tercebur air empang
" Mampus biar lo mati sekalian" batin Crista dan Dania yang samaTressa di dalam sana hanya tersenyum smirk ia mulai berenang dengan lihai. Tidak tau saja di tubuh tressa adalah jiwa Tea yang bisa segalanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi 2 Hati
Ngẫu nhiên.............  ̄へ ̄ :terlalu bertele Ini kisah seorang gadis bernama Ayunda Thea Qilfos, biasa di panggil Tea. gadis dengan sejuta tipu muslihatnya jangan lupakan sikap cuek, julid, tengil ini sosok yang dingin biasa di sebut ice girl. Berbeda jika de...