DENNIS DAN SOPIR PRIBADI

801 11 0
                                    

Perkenalkan, nama gw Dennis.. gw sekarang sudah berumur 29 tahun. Gw adalah seorang laki2 warga Indonesia keturunan china yang suka sekali menjadi pemuas nafsu seks laki-laki pribumi. Entah bagaimana semuanya berkembang menjadi diri gw sekarang ini. Inilah cerita dari permulaan semua ini terjadi, yaitu pada saat gw baru diterima di bangku SMA di salah satu sekolah favorit di kota dimana gw dibesarkan.

Gw dilahirkan di keluarga yang cukup berada, sehingga boleh dibilang gw cukup puas karena apapun yang gw inginkan biasanya orang tua gw mengabulkannya. gw jarang sekali bertemu kedua orang tua gw, karena kesibukan mereka dengan pekerjaannya, paling2 hanya hari minggu saja kita semua ada kesempatan untuk berkumpul bersama. Karena itu mungkin juga mereka merasa bersalah atas kondisi yang ada dan cenderung mengabulkan segala keinginan gw selama ini.

Saat itu gw baru diterima di salah satu SMA swasta favorit di kota gw pada tahun 2000. Tahun yang dimana orang-orang bilang adalah millenium baru. Tidak heran anak2 SMA berlomba2 untuk hidup menjadi “lebih modern”, dan melengkapi diri masing2 dengan gadget2 terbaru pada saat itu. Salah satu status simbol yang paling “wah” adalah mengemudikan mobil sendiri ke sekolah.

Selama ini gw selalu diantar oleh supir keluarga gw, dan memang selama ini tidak ada kendala karena kedua orang tuaku telah mengatur jadwal mereka sedemikian rupa sehingga hampir tidak pernah bentrok antara jadwal sekolah gw dan jadwal kerja mereka. Apabila sampai ada bentrok biasanya mereka akhirnya mengemudi sendiri.

Saat itu gw berusia 16 tahun, dan belum mencapai usia yang legal untuk memiliki SIM, tetapi karena sudah cukup banyak teman2 yang mengemudikan motor dan mobilnya ke sekolah, maka gw memberanikan diri untuk meminta mobil untuk dikemudikan sendiri ke sekolah. Walaupun orang tua gw cenderung memanjakan gw, tetapi mereka juga merupakan sosok yang tegas dalam mendidik anak- anaknya dan cenderung galak kadang2. Mereka tidak setuju atas ide gw, dan karena gw terus-terusan merengek, akhirnya mereka setuju untuk memberikan solusi baru.. yaitu membelikan gw sebuah mobil baru berserta supir pribadi baru yang khusus untuk mengantarkan gw ke sekolah dan ke tempat2 lain. Walaupun ini bukan yang gw inginkan, tetapi akhirnya setuju juga.. Daripada ngga sama sekali deh pokoknya pikir gw.

Orang tuaku tau kalau gw ada sedikit kecewa akan keputusan ini, maka mereka memutuskan untuk membelikanku sebuah sedan mewah untuk mengobati kekecewaanku. Mereka membelikanku sebuah Mercedes-Benz C180 baru berwarna hitam, dimana untuk ukuran anak SMA itu sudah mewah sekali, dan tentu saja gw senang banget, karena walaupun gw ga bisa nyetir sendiri, at least mobilnya menang deh dari temen2 di sekolah. Orang tuaku akhirnya mendapatkan kandidat supir yang menurut mereka pas, namanya Udin, orangnya sekitar 25 tahunan dan berasal dari Jawa Tengah. Badannya tegap dan kulitnya agak hitam karena sering bekerja diluar.

Selama 2 tahun Udin dengan setia mengantarkanku kemanapun aku pergi, dan dia terkadang juga jadi temen curhat gw di mobil apabila sedang ada masalah, atau apabila sedang bertengkar dengan papa. Saat aku menginjak umur 18 tahun, aku minta papa untuk belajar mengemudi, tetapi papa tidak mengijinkanku. Dia bersikeras kalo gw baru boleh belajar nyetir dan memiliki SIM apabila sudah lulus SMA. “Nanti saja kalau kamu sudah kuliah papa kasih kamu nyetir mobil sendiri, bahaya anak2 muda sepertimu banyak yang suka kebut2an, pokoknya papa ga setuju, awas ya kalo sampe kamu berani bawa mobil sendiri. Papa bakalan sita mobil kamu” Begitu ancamnya. Ini membuatku kesal karena 18 tahun adalah usia yang sudah resmi untuk mendapatkan SIM. Aku utarakan kekecewaanku ini secara tidak sengaja pada saat aku dimobil disupiri oleh Udin.

Pada suatu hari, saat gw dalam perjalanan pulang ke rumah, tiba2 Udin nanya “Den, mau ngga coba belajar nyetir? Udin ga akan lapor ke papamu kok” Wah mendengar begitu kegirangan sekali tuh, bagaikan anak kecil dikasih permen aja. Gw lgs mengiyakan, dan mulai hari itu aku mulai diam2 diajarin nyetir mobil oleh supirku di komplek rumah yang ngga jauh dari komplek rumahku, karena lebih sepi, dan juga supaya ngga ada resiko berpapasan dengan orang tuaku apabila tiba2 mereka pulang ke rumah.

Sebulan sudah gw diajarin nyetir oleh supirku, dan gw udah lumayan lancar juga nyetir. Dia bilang hari ini kita ke tempat yang agak jauhan untuk latihan, dan gw nurut aja. Dia mengarahkanku ke sebuah komplek perumahan yang sangat sepi, dan gw ngga mengenal daerah ini. Dia suruh gw memarkirkan mobil untuk beristirahat sejenak sebelum pulang.. dan dia merebahkan kursinya.. dan mulai ngobrol denganku. Dia mulai memancing2 dan akhirnya kita ngobrol tentang kehidupan pribadiku.. “Den kok mas Udin perhatikan kamu belum ada pacar ya? Kok gak pernah liat aden bawa cewek pergi bareng?” tanyanya. “Iya nih mas, belum ada yg cocok aja” jawabku. Entah mengapa tiba2 dia bilang “Udahlah gak usah pura2 den, aden suka sama laki2 kan?” sambungnya. Terang gw kaget banget dibilang begitu, kok dia tau ya pikirku.. tapi gw berusaha menutupinya “Ngaco ah mas, ngga kok, memang blm ada yg cocok aja” kataku.

Tiba2 gw lihat kelakuan dia berubah dari yang tadinya sopan jadi kurang ajar... “Halah ga usah pura2 lah, homo kayak kamu keliatan kok, tampangnya aja normal padahal dalemnya pasti suka sama laki2” sambil dia membuka ritsleting celananya dan mengeluarkan kontolnya yang sudah tegang dan mulai mengocok sedikit kontolnya. Terus terang gw ga bisa ngomong apa2 dan mencoba untuk mengelak “Eh mas ngaco ya, jangan macem2 ah udah ayo kita pulang aja” balasku sambil mulai mau memutar kunci kontak mobil. Tiba2 dia berkata dengan sedikit membentak “Udah ga usah pura2 kamu, isep kontol gw ato gw laporin ke bokap lu kalo lu maksa gw untuk bawa mobil sendiri! Kalo papamu gak percaya bisa tanya satpam komplek sebelah, dia kan temen gw. Sekarang isep aja nih kontol gw, kalo lu berani nyalain ni mobil gw laporin deh ke bokap lu”.


https://karyakarsa.com/ACDC01

KUMPULAN CERITA GAY ONESHOOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang