👑Part 27👑

127 8 4
                                    

Happy Reading





👑





"Siapa?" tanya Jevano, memandang Hana penuh selidik.

"Dia mahasiswa kedokteran, temennya Jemian," jelas Hana.

"Bukan itu, hubungan kalian?"

Kening Hana berkerut, memangnya mereka memiliki hubungan apa?

"Woi cepet! Kimi udah ngamuk!"

Suara Juna mendominasi tempat itu, ternyata para dreamie juga datang, ada Kimi juga disana.

Hana memilih bergabung bersama Juna dan meninggalkan Jevano.

Kini mereka sudah berada di apartment Haikal, ia sedang berbaik hati menjadikan apartmentnya sebagai tempat berkumpul.

"Lo duduk disini, samping gue!" titah Juna, menarik Hana hingga gadis itu terhempas diatas sofa.

"Kasar banget jadi cowok," protes Jevano.

"Kalo cowok mainnya kasar, cuma cewek yang main halus," sindir Juna.

Jevano tidak peduli, ia menarik lengan Hana pelan dan mengintruksikan Hana agar duduk disampingnya.

"AC lo rusak ya kal? Gerah tau ga, mending gue pulang deh," protes Juna.

"Loh?"-Hana.

"Kenapa lagi tu anak?" tanya Jemian, sembari menikmati cocobi kesukaan Haikal.

Kimi yang ada dihadapan Hana hanya mengode jika Juna sangat tidak ingin bertemu Jevano saat ini.

"Gimana sih kal, AC lo beneran rusak ya?" timpal Kimi.

"Enak aja, ga pernah gue gigit juga tu kabel, gimana mau rusak, adem ayem begini," omel Haikal, yang datang dengan 2 botol coke.

Saat yang lain sibuk berceloteh ini itu, Hana dan Jevano masih duduk diam. Hana masih memikirkan apa yang terjadi dengan Juna, sementara Jevano masih penasaran dengan laki-laki yang mengantar Hana pulang.

"Kamu belum jawab pertanyaan aku."

Hana yang awalnya diam menoleh kearah Jevano.

"Hubungan kalian apa?" lagi Jevano menanyakan hal yang sama.

"Cuma teman biasa, ga deket juga, dia temennya Jemian."

"Kamu ingat ga dulu aku bilang apa?" tanya Jevano.

"Bukan berarti aku jaga jarak ke semua orang juga Jen."

"Aku takut kamu kenapa-kenapa," jelas Jevano.

"Aku kan ga ngapa-ngapain, ya ga bakal kenapa-kenapa lah."

Hana membela diri, ia mulai terusik dengan sikap Jevano.

"Jangan berubah Han," pinta laki-laki itu.

"Kamu kenapa lagi?" tanya Hana, ia tidak mengerti dengan cara berfikir Jevano kali ini.

"Kamu yang berubah." Hana membalikan ucapan itu pada pemiliknya, ia cukup kesal dengan sikap Jevano.

"Kamu sama Juna kenapa?" tanya Hana lagi.

Truly Friend? [AU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang