Jangan lupa vote dan komennya teman-teman.
Selamat membaca..
___
Kejadian kemarin di mana Xiao Zhan dan kedua anak-anaknya menyewa kereta pulang pergi ke kota, menimbulkan gosip di desa tersebut, semua orang desa curiga dengan Xiao Zhan yang memiliki uang untuk naik kereta.
(Kereta seperti delman yang di tunggangi kuda, sapi, dan juga di tunggangi binatang spirititual)
Bahkan warga desa saja selalu patungan untuk naik kereta, karena harga lumayan sedikit mahal bagi mereka yang kaum miskin. Hanya empat atau lima orang saja yang memiliki kendaraan pribadi si desa ini, seperti kepala desa, perdagangan, petani kaya dan juga ketua nelayan.
Dan kabar mengenai Xiao Zhan sampai ke telinga orang tua Baron yang sering menindas anak-anak Xiao Zhan.
"Apa kau bilang, monster itu ke kota dengan menyewa kereta pulang pergi" ucap ibu Baron.
"Iya bu, kemarin mereka pergi ke kota dan sekarang aku melihat si bisu memakai pakaian baru, apa mereka akan jadi kaya" ucap Baron yang kesal dengan si kembar.
Sehabis serapan dia dan anak-anak yang lain bermain di lapangan, dan baron melihat si kembar keluar dari rumahnya memakai pakaian baru dan terlihat mahal.
"Itu tidak mungkin, seratus koin tembaga saja mereka tidak punya apa lagi menyewa kereta dan membeli pakaian bagus, itu bisa seharga satu koin perak " sombong ibu Baron.
"Ibu apakah mereka mendapatkan kiriman uang dari keluarga Xiao, keluarganya kan kaya di kota Pesisir" duga Baron, dia tidak suka melihat si kembar memiliki pakaian baru, apalagi anak-anak desa membicarakannya dan itu membuat Baron tidak suka.
"Tidak mungkin, si Monster sudah lama di usir dari keluarganya dan tidak pernah di jenguk selama ini" ucap Ibu baron yang sudah berapi-api.
Suaminya hanya seorang petani yang hanya memberinya lima ratus koin tembaga setiap seminggu sekali, dan sekarang suaminya tidak bekerja karena cuaca sangat dingin. Mendengar Xiao Zhan membeli pakaian baru membuat sifat iri dan dengkinya semakin meluap-luap.
"Terus dari mana si bisu itu dapat uang untuk membeli baju baru, aku tidak suka melihat mereka, kita harus mengambil baju mereka"
"Ibu juga tidak tahu, ayo kita lihat ke rumah mereka. Monster itu pasti mempunyai banyak uang, kita bisa mengelabuinya dan mengambil uang dan barang-barang yang mereka beli" ucap ibu Baron dengan angkuh dan sombong.
...
Xiao Xi dan Xiao Xu sedang bermain di sekitar rumah, Xiao Zhan dan Wang Yibo masih belum pulang dari ladang. Karena si kembar di anggap bisu dan bodoh dari warga sekitar sehingga tidak ada yang mau berteman dengan mereka.
Orang tua anak-anak desa ini juga tidak membiarkan anak mereka bermain dengan si kembar karena mereka menganggap Xiao Zhan Monster.
"Gege anak burung yang kita beli kemarin ada di mana, dari tadi aku berkeliling mencarinya di dalam rumah tidak ketemu"
Dia baru ingat jika kemarin babanya membeli dua anak elang, niatnya mau memberikan makanan karena kemarin waktu di toko kedua anak burung itu menyedihkan kurus dan sakit.
Setelah mencari-cari di setiap sudut rumah dia tidak menemukan anak burung itu. Dia juga sempat berpikir jika anak burung itu ada di kamar babanya, tetapi ketika di dalam kamar babanya dia juga tidak menemukan anak burung tersebut.
"Aku tidak tahu mungkin baba membawa mereka ke ladang" jawab Xiao Xi.
"Mungkin saja, soalnya di dalam rumah tidak ada, atau jangan-jangan mereka sudah mati" tebaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TERJEBAK DI DUNIA SPIRITUAL (End Di PDF)
FantasiTransmigrasi ke dunia spiritual dan di anggap monster karena melahirkan anak kembar. Sehingga Xiao Zhan di usir dari sekte dan di buang ke pulau terpencil dengan kedua anaknya. ... 'Aku harus bertahan, dan membuktikan bahwa Xiao Zhan bisa lebih baik...