Masih Happy Reading, kan?
Oke, happy Reading!
.
.
.
Asahi kembali memasuki gendung, namun dengan wajahnya yang agak sembab. Mata sama hidungnya kelihatan merah.
"Nyet, Lo abis nangis? Anjir, hahahah." Jaehyuk yang notice Asahi langsung beri senyuman ngejek. Asahi kan lagi sedih, malah di ejeq!
Somi yang ada di samping Jaehyuk langsung menggeplak pala pacarnya itu. Gatau sikon banget.
Alih-alih nanggepin Jaehyuk, Asahi menghampiri si kakak tertua. "Bang, bunda sama ayah mana?"
Hyunsuk yang bingung lihat muka sembab adeknya itu langsung memberi tahu keberadaan orang tua mereka. "Tu.. disana.." Hyunsuk menunjuk ke arah kerumunan orang yang nggak terlalu rame.
Asahi cuma Mandang dari kejauhan, air matanya udah merembes lagi. Asahi nyerahin kertas kucel pemberian mu tadi, "gue nggak sanggup ngomong sama mereka, tolong Lo ngomong sama mereka ya, bang.."
Hyunsuk menerima kertas tersebut, dia kepo, sesedih apa sih isi kertas itu sampai Asahi aja nangis?
Dan.. TARA MAKJRENG!
Hyunsuk ikutan shock lihat isi dokumen itu. Dan para bujang yang ngelihat reaksi Hyunsuk jadi ikut kepo. Mereka pun ikut membaca isi dokumen itu. Dan ya, ada adegan shock prat 2.
"Y/n? Y/n dimana sekarang?" Tanya Jihoon khawatir.
"Dia udah pulang naik taksi,"
Melihat ini adalah keadaan yang sangat genting, Hyunsuk segera menghampiri kedua orang tuanya.
Bunda Irene sama ayah Suho kaget dengan kedatangan Hyunsuk dengan mukanya yang khawatir.
"Kamu kenapa, bang?"
"Kayaknya kita harus pulang deh, Bun, Yah."
Ucapan Hyunsuk membuat bunda Irene dan ayah Suho semakin bingung. Ada masalah apa ini?
Ngerasa nggak enak sama tamu lain, akhirnya bunda Irene pamit sebentar dan agak sedikit bergeser ke tempat yang gak terlalu ramai.
Hyunsuk segera memberikan kertas dokumennya pada sang ayah. Ayah Suho lantas terkejut. Bagaimana bisa dokumen ini ada di tangan Hyunsuk?
"Kamu dapet ini dari mana, Hyunsuk?" Tanya Suho was-was.
"Dari Asahi, Yah." Jawab Hyunsuk, "sebaiknya kita pulang, soalnya y/n udah tahu soal ini.."
Bunda Irene merutuki suaminya. "Ayah, dokumen sepenting ini kenapa bisa teledor sih?!"
"Panggil semua saudara kamu, kita pulang sekarang!" Perintah ayah Suho di angguki sama Hyunsuk.
Bunda Irene sama ayah Suho pergi buat pamit sama Tante Lisa sama om Sehun. Sementara Hyunsuk menemui adek-adeknya.
"Gimana? Masih nggak di jawab juga?"
"Enggak bang," jawab Mashiho yang duduk di samping Hyunsuk. Sedari tadi Mashiho mencoba menelpon mu, tapi sama sekali nggak kamu angkat.
Sekarang orang tua sekaligus saudara mu harap-harap cemas. Takut kamu ngelakuin hal yang aneh.
Nanti, jangan-jangan kamu ikutan trend vilar baru-baru ini lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Treasure Family
Fanfiction"Bener apa kata spanduk iklan KB. Ternyata, dua anak cukup!" ••• Ini adalah cerita random tentang kehidupan kamu sebagai anak perempuan satu-satunya dengan keluarga absurdmu, yang kadang membuat mu frustrasi. "Apa setelah ini kita tambah personil l...
