Double Up
Happy Reading
.
.
Gue mau balik lagi buat ke kamar, habis dari dapur buat minum. Haus coyy, hawanya panas banget.
Eh, pas di tangga gue papasan sama bang Jaehyuk. Dan kalian tau? Bang Jaehyuk baunya wangi banget, banget, banget. Gila, dia mandi parfum apa gimana? Gue reflek tutup hidung. Buat dia naikin sebelah alisnya.
"Gila Lo bang, mandi parfum Lo?" Ucap gue.
"Gausah tutup hidung juga kali," tangan bang Jaehyuk langsung nepis tangan gue yang lagi nutupin hidung. "Lo kira gue bau tayi apa, pakek tutup idung segala." Lanjutnya.
"Ya elo, pake parfum kebanyakan. Yang nyium kan jadi eneg. Emang Lo mau kemana sih bang?"
Gue lihat muka bang Jaehyuk kaya kaget, terus kaya bingung mau cari jawaban apa. Masa iya pertanyaan se simpel itu kagak bisa jawab?
"M-mau makan diluar,"
Entah kenapa mata gue kaya langsung cerah berseri. ekhem, siapa tau di traktir. "Adek ikut ya, bang?" Celetuk gue.
"Ngapain?!"
Lah, si Abang kok nanya?
"Gue belom makan, bang"
"Terus?"
"Nggak peka banget sih Lo jadi Abang. Gue mau ikut Lo makan diluar,"
"Nggak, makan aja Sono ama sahi," bang Jaehyuk, Lo kenapa sih?
"Lo kenapa sih, bang?"
Bang Jaehyuk sekarang kaya orang gugup, ni orang kenapa sih? Aneh banget.
"N-nggak papa. Udah Lo makan aja sono ama Sahi, gue mau makan sendiri."
Habis ngomong gitu bang Jaehyuk buru-buru turun dari tangga terus keluar. Ner-bener ya.
Yasudahlah kawand. Mari kita ajak saja manusia bernama Asahi.
"Sahiiii, sayangkuuhhh, Lo udah makan apa belommm?"
Gue udah ada di kamar Asahi, tepatnya di gawang pintu kamar Asahi. Gue lihat Asahi lagi ngelukis. Biasa, Asahi kalo waktu luang kaya gini kerjaannya ngelukis.
Asahi natap gue bentar, terus lanjut ngelukis lagi. "Belum,"
Gue langsung sumringah, "makan yuk, diluar." Ajak gue.
"Nggak laper."
Senyuman gue langsung sirna, kamving memang.
"Ck, ayodongggg. Gue laper," paksa gue.
"Gue traktir es krim deh," tawar gue akhirnya.
"Rasa vanila," si Asahi kayaknya tergiur.
"Es krim rasa vanila," jawab gue menyetujui.
"Pake Oreo," njirlah.
"Oke deal, es krim rasa vanila pake Oreo."
"Gasss. Gue ganti baju dulu. Sono keluar,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Treasure Family
Fiksi Penggemar"Bener apa kata spanduk iklan KB. Ternyata, dua anak cukup!" ••• Ini adalah cerita random tentang kehidupan kamu sebagai anak perempuan satu-satunya dengan keluarga absurdmu, yang kadang membuat mu frustrasi. "Apa setelah ini kita tambah personil l...