for

174 21 0
                                    

"Jennie noona tadi menyindir mu ya?" Tanya elgi saat sampai didalam kamar.

"Hmm mungkin. Dasar perempuan apa apa langsung dimasukkan kedalam hati" Kesal lim lalu duduk dipinggir ranjang.

"Kau juga yang salah bodoh. Dia itu dikenal galak. Kau sudah mendengar rumor itu kan saat kelas 3 junior kemarin? "

"Tidak peduli. Bahkan aku baru melihat nya saat dikantin tadi" Jawab lim dengan wajah cuek

"Ckck.. Parah sih.. Kau tidak tau kalau dia pacaran dengan taehyung si songong anak raja Seo VI yang jadi ketua penjaga keamanan 𝘼. 𝙊. 𝙈 disini"

Elgi memang raja gosip disini. Bahkan jika kabar itu baru terjadi beberapa menit, elgi sidah bisa tau langsung dan menyebar kannya dari mulut ke mulut. Benar benar definisi banyak mulut.

Lim hanya mengendikkan kedua bahunya acuh untuk merespon elgi. Dia lebih memilih membaringkan tubuhnya diatas kasur dan memejamkan mata.

Lim ini termasuk orang yang hobi tidur. Jika tidak ada kesibukan dia lebih memilih tidur dari pada bermain atau menggosip berita yang tidak berguna dalam hidupnya.

"Heh... Kenapa tidur!! Cepat bangun!! Sebentar lagi penanggung jawab kita akan  datang. Kau tidak lupa kan hal yang wajib dilakukan ketika perpindahan aula terjadi? " Elgi menggoncangkan tubuh lim dengan keras. Membuat lim terpaksa kembali membuka mata nya dan duduk.

"Aku benci hal ini" Ucap lim menekuk mukanya masam. Dirinya sudah sangat mengantuk. Tapi rencana tidurnya harus digagalkan dengan hal yang wajib dilakukan setiap tahunnya. Hal yang dimaksud adalah berbicara mengenal lebih dalam tentang hidup masing masing seperti makanan atau minuman kesukaan mereka dengan penanggung jawab mereka.

Lim benci jika orang orang terlalu tahu lebih banyak tentang dirinya.


𝘛𝘰𝘬
𝘛𝘰𝘬
𝘛𝘰𝘬

"Masukkk! " Teriak elgi

"Ayo semangat!! Kudengar penanggung jawab kita adalah jennie noona" Bisik elgi di telinga kanan limario sebelum membukakan pintu. Limario yang semula menutup matanya langsung dengan cepat membukanya

"𝘗𝘦𝘵𝘢𝘬𝘢! " 𝘉𝘢𝘵𝘪𝘯 lim

𝘊𝘦𝘬𝘭𝘦𝘬

"Selamat malam dan selamat datang dikamar 3 nona-nona manis" Sambut elgi dengan senyum manis yang mengembang

"Terimakasih" Ucap jennie dan Minnie bersamaan.

Elgi mempersilahkan keduanya masuk. Jennie dan Minnie mengikuti nya dari belakang. Disini hanya Minnie saja murid pendatang baru.

Limario langsung menatap dingin kedatangan ketiganya. Lebih tepatnya hanya pada jennie. Lim sepertinya memendam dendam padanya.




"𝘚𝘰𝘱𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘵𝘢𝘱 𝘬𝘢𝘬𝘢𝘬 𝘬𝘦𝘭𝘢𝘴𝘮𝘶 𝘴𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪 𝘪𝘵𝘶? " 𝘛𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘫𝘦𝘯𝘯𝘪𝘦 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘯𝘢𝘥𝘢 tegas

Limario langsung mengalihkan pandangan nya kearah lain "mata ku memang seperti itu jika memandang seseorang. Jangan terlalu dimasukkan kedalam hati jika aku menatapmu seperti itu"

Kini keduanya malah saling menatap tidak suka. "Eh eh kenapa malah jadi seperti ini??! Ini kan hari pertama kita satu kamar. Seharusnya kita ngobrol yang hangat hangat kenapa malah jadi perang Dingin begini? " Elgi menengahi perdebatan ke duanya dengan berdiri diantara jennie dan lim

Sedangkan Minnie? Dia hanya diam saja memperhatikan interaksi ketiganya karena belum terlalu akrab. Dia tidak terlalu ingin mencampuri urusan orang lain. Itu termasuk privasi.

                          ***********

"Baiklah kita mulai dari kau yang berwajah beruang" Ucap jennie menunjuk elgi

"Perkenalkan namaku kang elgi. Anak dari kang Seungri menteri dari Kerajaan 𝘈𝘪𝘳𝘯𝘦𝘴𝘴. Aku suka makan. Makanan apapun akan aku makan kecuali batu dan kotoran dan beberapa hal lain"

Jennie mengangguk paham bisa jennie pastikan bahwa elgi adalah orang yang rakus. "Selanjutnya kau" Jennie menunjuk Minnie

"Perkenalkan namaku Im Minnie anak dari panglima perang Im Hanbin panglima perang Kerajaan 𝘝𝘢𝘭𝘦𝘳𝘺 . Aku suka makanan manis"

"Manis seperti orangnya" Puji jennie membuat Minnie tersenyum









"Selanjutnya adalah kau... Batu jelek" Tunjuk jennie pada lim

"𝘋𝘪𝘢 𝘣𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘱𝘢 𝘵𝘢𝘥𝘪? 𝘉𝘢𝘵𝘶 𝘫𝘦𝘭𝘦𝘬? 𝘉𝘢-𝘵𝘶 𝘑𝘦-𝘭𝘦𝘬? 𝘔𝘢𝘬𝘴𝘶𝘥𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘳𝘢𝘴 𝘥𝘢𝘯 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘵𝘢𝘮𝘱𝘢𝘯? " 𝘉𝘢𝘵𝘪𝘯 𝘭𝘪𝘮












Sepertinya jennie memang sedang mencari masalah dengan limario.
Kita tunggu bagaimana kelanjutan kisah mereka selanjutnya.












.
.
.
. Jangan lupa bantuan vote dan komennya

Terimakasih thankyouuuu

King of the magicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang