"Ini adalah hari pertamamu sebagai pembimbing. Karena ini adalah hari pertamamu bertugas jadi tugasnya mudah saja. Hanya tinggal mengawasi latihan teman teman mu saja" Ucap master Lee menjelaskan. Lim mengangguk paham.
"Kalau begitu aku pergi dulu jika ada murid yang 𝘉𝘢𝘯𝘥𝘦𝘭 lapor saja 𝘯𝘦𝘦" Ucap master Lee dan kembali diangguki oleh lim
Setelah kepergian master Lee, lim mulai berkeliling mengawasi teman temannya yang sedang berlatih. Peraturan di academi ini cukup ketat, seluruh murid tidak diperbolehkan istirahat jika belum tepat pada waktunya. Semua berjalan dengan lancar namun ada sekelompok orang yang malah duduk dengan santai. Lim dengan segera Menghampi mereka.
"Sekarang Belum waktunya istirahat, kembali lanjut kan latihan kalian atau aku akan melaporkan nya Pada Master Lee" Ancam lim pada Lay, Xukai, dan Asahi.
"Dasar pengadu! Baru juga diangkat kemarin udah macem macem aja" Maki Asahi
Lim hanya menatap ketiganya dingin "lakukan seperti yang aku perintahkan atau-"
Ucapan lim terpotong oleh Lay yang kini menghadap pada dirinya "atau apa hah?! Kau mau menghukum kami?! Atau mau memukul kami?! Silahkan saja jika kau bisa" Tantang Lay
"Kemarin kau memang menang tapi apa setelah ini kau akan menang jika melawan kami bertiga" Ucap Xukai kini dia Lay dan Asahi mengepung lim.
"Pengecut, kalian hanya tikus got" Ucap lim dingin menatap ke tiganya.
"Apa kau bilang!!! Justru kau yang tikus got! Sudah tidak punya orang tua?! Miskin lagi! " Maki Lay dan mendorong dada lim menggunakan telunjuknya. Lim geram dengan sikap Lay yang melunjak. Dia tidak suka jika nama keluarganya diikutsertakan dalam hal ini.
Interaksi ketiga nya kini menjadi pusat perhatian orang-orang disekitar mereka.
"𝘓𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘪𝘵𝘶!, 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 3 𝘴𝘢𝘶𝘥𝘢𝘳𝘢 𝘟𝘶𝘦𝘪? 𝘋𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘭𝘪𝘮𝘢𝘳𝘪𝘰 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘳𝘪𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘫𝘶𝘢𝘳𝘢𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘳𝘪𝘯? 𝘚𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘱𝘢 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢? " 𝘉𝘪𝘴𝘪𝘬 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘯𝘢
"𝘚𝘦𝘱𝘦𝘳𝘵𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘭𝘪𝘮𝘢𝘳𝘪𝘰 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘮𝘢𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘱𝘶𝘵𝘳𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘙𝘢𝘫𝘢 𝘟𝘶𝘦𝘪 𝘐𝘝. 𝘒𝘶𝘢𝘬𝘶𝘪 𝘥𝘪𝘢 𝘩𝘦𝘣𝘢𝘵 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘢𝘱𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘵𝘦𝘵𝘢𝘱 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘭𝘢𝘸𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘵𝘪𝘨𝘢𝘯𝘺𝘢? 𝘔𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘵𝘪𝘨𝘢 𝘭𝘢𝘸𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘤𝘶𝘬𝘶𝘱 𝘵𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘩" 𝘉𝘢𝘭𝘢𝘴 𝘮𝘶𝘳𝘪𝘥 𝘭𝘢𝘪𝘯𝘯𝘺𝘢.
seluruh murid disana bergerombol mengitari lim dan ke tiga saudara Xuei. Lim merasa risih dengan keramaian ini.
"Baiklah kita selesaikan ini dengan cepat" Lim mengangkat telapak tangannya. Muncul cahaya biru yang membentuk bola energi.
𝘋𝘪𝘴𝘪𝘴𝘪 𝘭𝘢𝘪𝘯.
"Heiiii ayo ke arena latihan kelas satu!!! Limario dan ketiga saudara Xuei akan berkelahi" Teriak seorang murid kelas 2
"Jen, sepertinya anak mu dalam masalah" Ucap jisoo.
"Ck apa yang dilakukan batu itu sekarang!! " Geram jennie lalu menarik tangan jisoo pergi dari sana menuju ke lokasi perkelahian limario.
KAMU SEDANG MEMBACA
King of the magic
Fantasy"Aku membencimu karena berhasil merubah diriku dan aku membencimu karena kau berhasil membuatku mencintaimu" L "aku tidak tau kehadiran ku bisa merubah segalanya dalam dirimu" J
