part 20 (Preparation before-)

1.5K 74 14
                                    

Sebelumnya

"I love you... Yoichi..."

"I love you to Rin..." Ucap Isagi sambil tersenyum manis kepada Rin

lalu keduanya memejamkan mata mereka dan berciuman secara bertahap dengan lembut lalu Rin melingkari pinggang Isagi sedangkan Isagi memegang bahu Rin dengan erat sambil menikmati ciuman itu dengan damai....

Beberapa saat kemudian karena Isagi merasa mulai sesak karena Rin mulai memperdalam ciuman tersebut Isagi menepuk pelan bahu Rin memberi kode bahwa Isagi membutuhkan oksigen sekarang, Rin mau tau mau melepaskan ciuman itu lalu mencium pipi Isagi dengan lembut

"Knp berhenti... Padahal aku masih mau..." Ucap Rin sambil mengelus pipi Isagi dengan lembut

"Ha~ ha~ s-setidaknya biarkan aku mengambil nafas .. kamu terlalu dalam mencium ku tadi.."

"Maaf ya Isa, bibir mu terlalu manis bahkan melebihi manisnya gula sehingga membuat mu candu..." Ucap Rin sedikit smirk

"A-apa sih..." Wajah Isagi langsung memerah cerah

"Lucu banget sih istri aku ini..." Ucap Rin sambil memeluk tubuh mungil Isagi dengan sangat erat

"Yaampun Rin... Ayo masuk deh... Kalau di luar terus dingin..."

"Hmm yaudah deh.."

Keduanya pun masuk kedalam mansion tersebut namun saat masuk hal yang Isagi cari adalah ketiga anaknya sedari tadi Isagi tidak mendengarkan suara mereka

"Rin mana anak-anak?.."

"Hmm mungkin sudah tidur? Sebentar..."

Isagi menunggu di ruang tamu yang sangat megah dan kayaknya bisa nampung anak TK keknya tuh orang tamu, Isagi memperhatikan Rin berbicara dengan salah satu staf lalu beberapa saat kemudian Rin kembali

"Iya anak-anak sudah tidur di kamar mereka... Jadi tenang saja..." Ucap mengelus Surai rambut blueberry itu

"Hmm baiklah.. oh ya kita tidur?.. kamar ku dimana ya-" belum selesai Isagi berbicara bibir Isagi langsung di cubit Rin

"Apa maksudmu huh?... Kita tidur seranjang... Gak ada beda ranjang.. paham?..." Ucap Rin dengan tatapan dingin

"Aaa b-baiklah.. k-kukira beda kamar .." sumpah Isagi langsung gugup melihat feromon tidak suka yang dipancarkan oleh Rin benar-benar sangat tajam

"Dah ayo..." Tanpa aba-aba Rin langsung menggendong Isagi gaya bridal style dan langsung di bawa ke kamar, Isagi cuman diam dan tidak memberontak karena sudah biasa bagi Isagi jika Rin terkadang bertindak sesuka hatinya sendiri

"Cute..." Ucap Rin tiba-tiba sambil menggendong Isagi menuju kamar

"A-apa sih Rin..." Wajah Isagi mulai memerah sedikit Rin yang melihat itu mengelus pipi Isagi dengan pipinya dengan manja sehingga membuat Isagi ikut gemes juga

Beberapa saat kemudian mereka telah sampai di kamar, sumpah Isagi cuman bisa Terkagum-kagum gak percaya melihat ruangan yang begitu besar dan megah terlihat seperti apartemen bagi Isagi karena isinya agak lengkap cuman gak ada dapur aja

Rin langsung membaringkan Isagi dan tiba-tiba menindih tubuh mungil itu dengan berbaring di atasnya, Isagi yang merasa insting omeganya terhubung dengan insting alpha Rin yang ingin di manjain langsung mengelus dan mengucap kepala Rin sambil tersenyum manis

"Tumben pengen di manjain?.."

"Sama kamu aja... Apa salahnya pengen minta manja Ama istri sendiri..." Ucap Rin dengan wajah datarnya seperti biasa padahal dalam hati malu-malu anj- eh kucing maksudnya

|Don't forget, you only mine!|Rinsagi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang