Chapter 35

4.9K 408 18
                                    

Setelah selesai makan. Zee mengajak Chika pergi ke pantai, untuk menikmati keindahan pantai di malam hari dengan suara gemuru ombak yang membuat tenang.

"Suka nggak sayang...."ujar Zee

"Suka banget mas.....tenang banget rasanya"ujar Chika yang menikmati hembusan angin pantai

"Iyaa yah cocok banget buat melepas kecapean.......tapi kalo aku melepas kecapean cukup dipeluk sama dicium kamu aja udah langsung ilang capenya"ujar Zee tersenyum pada Chika

"Ishhh dasar yah kamu"ujar Chika memukul pelan bahu Zee karena salting

"Hahaha.....kamu pake jaz aku yahh biar gak dingin"ujar Zee memakaikan jaznya ke Chika, sekarang dia hanya memakai kemeja lengan panjangnya saja

Mereka berdua pun duduk sambil memandang ke arah laut. Chika sudah menyandarkan kepalanya pada bahu Zee agar lebih nyaman dan Zee pun reflek merangkul bahu Chika dan mendekapnya lebih merapat pada Zee

"Hmm...mas makasih yah"ujar Chika

"Makasih buat apa sayang"ujar Zee dan Chika pun langsung merubah posisi memandang Zee

"Makasih udah sabar ngadepin sikap cuek aku dulu, makasih udah sabar ngadepin aku yang masih kekanak-kanakan ini, makasih udah selalu jagain aku, makasih udah jadi rumah ternyaman aku, makasih udah sayang dan cinta sama aku, dan paling utama makasih udah jadi suami aku. Aku selalu ngucapin syukur sama Allah karena udah ngasih kamu dihidup aku......maaf kalo aku belum bisa jadi istri yang baik buat kamu"ujar Chika dengan air mata yang sudah turun

"Hey.....sayang dengerin aku yah cantik....kamu itu udah jadi istri terbaik buat aku, kamu udah ngurusin aku dengan baik, kamu udah ngasih aku kebahagiaan yang belum pernah aku rasain sebelumnya. Yang lalu biarlah berlalu okey......sekarang kita fokus kedepannya aja"ujar Zee lembut sambil mengusap air mata Chika

"Terus sama aku yah mas.....jangan tinggalin aku"lirih Chika

"Pasti sayang.....soalnya aku udah kecanduan sama kamu jadi gak bisa lepas hahaha"ujar Zee

"Ishhh kamu mah orang lagi mode serius juga bercanda mulu"ujar Chika

"Itu seriuss lohh sayang kuhh"ujar Zee sambil memeluk Chika

Setelah cukup lama menikmati suasana pantai di malam hari, Chika dan Zee pun memutuskan untuk pulang dari pantai tersebut.

"Mas.....aku kangen deh sama mamah"ujar Chika yang sudah didalam mobil

"Hmm mau pulang ke rumah mamah aja?......sekalian nginep disana?"ujar Zee

"Mau banget mass.......untung aku naroh beberapa baju aku disana"ujar Chika senang

"Hahaha ya udah kita meluncur kesana"ujar Zee

Beberapa saat kemudian mereka pun akhirnya sampai ke kediaman keluarga Zee mereka tentu saja disambut ramah oleh satpam keluarga Zee.

"Oalah Den Zee toh.......monggo silahkan den"ujar Satpam membukakan gerbang

"Makasih pak Boim....saya masuk yahh"ujar Zee tersenyum ramah

Zee dan Chika pun langsung masuk kerumah. Dan kebetulam Shani, Kenzo dan Kristy sedang berkumpul di ruang tv

"Assalamu'alaikum....mahh menantunya kangen nih katanya"ujar Zee teriak

"Wa'alaikumsallam.....sini di ruang tv sayang"ujar Shani bersuara lembut

"Mas ihhh jangan teriak-teriak"ujar Chika

"Hehhe maaf sayang"ujar Zee

"Kak Chikuy......ahhhh aku kangen banyak"ujar Kristy yang langsung memeluk Chika

"Hahaha kakak juga kangen banget-banget sama adek kakak yang cantik dan gemesin ini"ujar Chika yang masih berpelukan

"Kalian apa kabar"ujar Shani

"Alhamdulillah kita baik mah"ujar Chika lalu memeluk Shani dan setelah itu menyalami Kenzo

"Kalian mau nginep?"ujar Kenzo

"Iyah pah.....istri aku kangen kalian katanya"ujar Zee

"Hehehe iya mah...pah boleh kan?"ujar Chika

"Yah pasti boleh dong sayang.....kalo bisa yang lama"ujar Shani

"Gak gak jangan lama-lama ah sayang......nanti kamu dikuasain mulu sama tuh bocil ikan"ujar Zee tak terima sambil menengok ke Kristy

"Apasih mas....sama adeknya kok cemburu hahah"ujar Chika terkekeh

"Tau huhh abang.....lagian abang tuh harusnya bersyukur kita tuh akur, saling sayang juga....coba kalo musuhan kan repot ntar"ujar Kristy

"Ehh mah....kayanya ada yang panggilannya ganti nih"goda Kenzo

"Bukan kayanya lagi pah....udah jelas banget ini mah"ujar Shani yang ikut menggoda membuat Chika bersemu malu

"Hehehe iyaa dong biar tambah romantis iya kan sayang"ujar Zee melihat ke arah Chika

"Aku malu mass"bisik Chika

"Hahha gak usah malu sayang....mamah justru seneng banget akhirnya kalian udah saling jatuh cinta dan nerima pernikahan kalian dengan setulus hati iya kan pah"ujar Shani

"Iyah.....pokoknya papah sama mamah selalu do'ain semoga rumah tangga kalian selalu bahagia dan dilindungi oleh Allah"ujar Kenzo tersenyum

"Adek juga berdo'a yang terbaik buat kak Chika sama abang"ujar Kristy tersenyum

Akhirnya mereka semua pun mengobrol macam-macam hal. Terlihat tidak ada keganggungan diantara mereka. Chika sangat bersyukur berada ditengah-tengah keluarga ini rasanya sangat nyaman dan bahagia. Dia seperti merasakan kembali momen saat dulu masih bersama kedua orang tuanya.

Setelah jam sudah menunjukkan larut malam mereka pun pergi ke kamarnya masing-masing karena sudah waktunya tidur. Tidak lupa sebelum tidur Zee dan Chika membersihkan badan terlebih dahulu agar tidurnya nyaman.

"Sini sayang tidur..."ujar Zee yang sudah diatas kasur

"Sambil dipeluk yahh..."ujar Chika manja naik ke atas kasur

"Hahha iyahh.....selamat tidur sayangnya aku"ujar Zee yang sudah memeluk Chika

"Selamat tidur juga cintanya aku"ujar Chika yang masih mendusel-dusel mencari tempat ternyamannya di pelukan Zee

Tak membutuhkan waktu lama keduanya pun sudah tertidur lelap berada dalam mimpi masing-masing.













Segitu dulu gess besok aku up lagi dehh tunggu aja yaa

RAPSODI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang