Happy Reading
.
.
.Dalam perjalanan pulang, pikiran Xiao Zhan tidak bisa tenang akibat ucapan Yangyang tentang dirinya dan Wang Yibo yang sudah saling mengenal sangat lama. Jika benar begitu, apakah Yibo berbohong tentang perasaan nya, berbohong kalau dirinya tidak mengenali Yangyang. Setiap perkataan pria itu berputar di kepalanya seolah mengancam dan mengejeknya dalam waktu yang bersamaan. Xiao Zhan tidak bisa tenang sekarang. Dia harus menemui Wang Yibo saat ini juga.
Wang Yibo baru saja pulang dari dan melepaskan jaket kulit nya yang basah karena gerimis diluar. Tiba-tiba ketukan pintu yang sangat keras membuat Wang Yibo terkejut dan membuka pintu nya. matanya melebar mendapati Xiao Zhan berdiri dengan sebagian tubuh yang basah dengan Zhenka dalam pelukan nya.
"Apa yang terjadi. Kenapa datang jam begini membawa Zhenka di tengah hujan seperti ini? Ayo masuk kedalam...." Ucapnya sambil menarik tangan pria itu namun Xiao Zhan tidak bergerak kemanapun. Wang Yibo melirik tangan nya dan kembali melihat Xiao Zhan dengan kening yang mengerut.
"Kenapa bohong sama aku kalau kamu mencintai ku? Kamu bilang menyayangi ku tapi itu cuma bohong, kan?"
"Pertama, masuk kedalam lalu kita bicara. Kasian Zhen," lagi-lagi Xiao Zhan menolak membuat Yibo semakin bingung.
"Kamu benaran peduli sama Zhen? Saat dia sakit tapi kamu lebih memilih Zura dibandingkan dirinya." Xiao Zhan tidak tahu kenapa tapi mengingat ucapan Yangyang membuat perasaan nya campur aduk sampai tidak bisa menahan bening lembut yang turun perlahan bersama dengan air hujan.
"Aku benaran khawatir sekarang. Jadi ayo masuk lalu tanyakan semua yang inginkan, hm?"
"Jawab dulu pertanyaan ku atau kamu tidak akan pernah bertemu aku sama Zhen lagi," bibirnya Sudah gemetar bersama dengan Zhenka yang mulai Kedinginan sampai bersuara dibalik Hipseat Carrier tersebut.
"Zhenka kedinginan jadi ayo___
"Aku butuh Jawaban sekarang. Kamu dengar?" Xiao Zhan Sampai menutup wajahnya dengan telapak tangannya karena bingung akan perasaannya sendiri.
"Kamu butuh bukti yang bagaimana lagi untuk membuktikan bahwa aku mencintaimu? Apa selama ini kamu melihat aku membuktikan ucapan ku dengan membencimu seumur hidup? Ucapan dan perbuatan mu yang menyakitkan bahkan tidak mempengaruhi perasaan ku kepadamu." Wang Yibo tahu seperti apa dirinya ketika telah mengambil keputusan tetapi untuk membenci Xiao Zhan itu sangat sulit.
"Dada..." Zhen pasti sudah merasa kedinginan jadi Yibo berniat untuk mengambil Zhenka tapi Xiao Zhan mundur selangkah membuat dirinya merasa aneh dengan sikap Xiao Zhan.
"Kamu pilih Zhenka atau Zura?"
"Xiao Zhan ada apa sebenarnya dengan mu. Jangan keras kepala dan masuk atau Zhen akan sakit," peringat Yibo yang terkahir kalinya namun pria itu tak mau mendengar dan pada akhirnya Wang Yibo terpaksa mengambil paksa Zhenka karena bayi tersebut sudah merengek karena kedinginan.
"Lepaskan putra ku. Percuma saja mengatakan mencintai ku tapi lebih memilih Zura dibandingkan Zhenka anak kita. Aku tidak butuh cinta mu jika___
Xiao Zhan tidak sadar jika dalam emosinya yang tidak stabil, ia mengucapkan kalimat yang seharusnya tidak ia katakan kepada pemuda itu. Bagaimana dengan respon Yibo? Terkejut tentu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rerwrite The Heart✓
Hayran KurguWang Yibo dan Xiao Zhan adalah sepasang sahabat yang terpisah oleh karena satu kesalahan fatal yang dilakukan oleh Xiao Zhan. *** Xiao Zhan menyukai perempuan sementara Wang Yibo sebaliknya. Wang Yibo mencintai sahabatnya namun memendamnya hanya ka...