season 2 Pt2

1K 46 0
                                    

Setelah menyetujui semua yang dipersyaratkan oleh Melviano kini Glara berada diruangan serba putih dapat dikatakan itu adalah rumah sakit.

"Hm jadi gue apa??." Tanya Glara heran pasalnya Melviano berpesan ia akan memberikan informasi namun sampai saat ini tidak ada

"Udah 1 jam gue disini.." ucap Glara kesal.

"Cek halo halo, Glara ini gue..."

Suara yang terdengar dikepala Glara.

"Udah ada Lo jadi apa?.." tanya Glara kesal.

"Lo masuk ke tubuh kembaran protagonis yang mernama Jeff Weiner aldenston pewaris satu-satunya yang disembunyikan , tepatnya saat ini Lo dirumah sakit karena kecelakaan, sifat Jeff itu dingin dan cuek tapi kembarannya si protagonis sama namun bedanya dia kalo dekat Jeff itu manja+kayak anak kecil.." Melviano menerangkan dengan malas.

"Ouh jadi kembaran toh lalu siapa nama protagonisnya?.." tanya Glara.

"Jaffy Weiner aldenston.."

"Dan satu lagi misi Lo hanya satu temukan mahkota dewa yang disembunyikan entah dimana intinya cari aja itu maka misi Lo selesai, dan musnahkan penyusup.."

"Oke gue faham.." ucap Glara seadanya karena ia juga harus menyusun rencana.

"Gue bakal kirim ingatan milik dia ke elo.." yang langsung diangguki oleh Glara karena ia malas menanggapi Melviano yang buat ia kesal.

"Ayo mulai.." ucap Glara a.k.a Jeff.

Tepat saat ia tengah menatap kearah luar jendela dua orang paruh baya masuk dengan raut wajah penuh kebahagiaan.

Yang langsung Jeff simpulkan bahwa itu adalah opa dan Oma dari Jeff asli

"Boy kamu sudah sadar akhirnya.." ucap opa Akbar

"Hmm.." dehem Jeff.

Mereka berdua hanya tersenyum kecut karena sifat sang cucu tidak pernah berubah sedikitpun walaupun itu keluarga berbeda dengan jaffy yang hangat pada keluarga.

"Oma merindukan mu boy..kamu sudah koma cukup lama Oma pikir kamu akan hilang ingatan kamu tau kan maksudnya apa?.." ucap Oma Laras panjang lebar karena ia benar-benar sangat menyayangi Jeff.

"Pulang.." ucap Jeff.

"Kamu baru sadar.." ucap opa Akbar tak setuju.

"Sayang dengar ya Oma dan opa sayang sama kamu kami tidak mau pene-

"Indonesia.." ucap Jeff membuat pasangan itu tersenyum lebar.

"Apa kamu mau di publik?.." ucap Oma Laras dengan semangat.

"Huft-.. opa Oma aku tahu kalian sangat menyayangi ku sampai membawa ku ke Belanda tapi bisakah soal publik pewaris keluarga kita tidak usah bahas dulu karena aku sedang tidak ingin sibuk karena perusahaan aku ingin menikmati masa muda sampai lulus SMA mungkin ada saatnya aku meminta untuk dipublikasi pada semua orang tapi tidak saat ini.." ucap Jeff panjang lebar membuat kedua pasangan itu menatap satu sama lain dan tersenyum lembut.

"Boy kata yang panjang baiklah opa setuju besok kamu akan kembali ke mansion di Indonesia.." ucap opa Akbar merangkul Jeff.

"Terimakasih.." ucap Jeff tersenyum tipis.

"Tetaplah tersenyum Oma sangat senang saat senyum mu muncul..." Ucap Oma Laras antusias.

"Sabar boy Oma mu memang begitu dia sudah menunggu senyum itu muncul.." ucap opa Akbar terkekeh.

GUE CEWEK [ Raga Cowo ] PROSES POTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang