30 DAYS

CHAPTER 27

Selamat Membaca

.

.

semoga masih suka ya

jangan lupa vote

jangan lupa coment yach ...

.

PERSAINGAN SECARA SEHAT

Suara dering ponsel berkali kali membangunkan Apo. "aaiissshh.. sial aku terlambat". Ucap Apo setelah melihat pukul berapa pagi ini pada jam tua didinding kamarnya, tentu saja Apo langsung bangun untuk menuju kamar mandi, tanpa melihat dan mengangkat bunyi sambungan telpon berkali kali pada ponselnya.

.

.

Terburu buru berangkat pagi ini membuat Apo tidak sempat sarapan pagi, hanya mampir sebentar diwarung perempatan jalan membeli roti dan air mineral, kejadian diminggu pagi saat itu membuat Apo sulit tidur saat malam harinya, berakhir membuat pria manis pagi ini sudah bangun kesiangan.

Saat sampai kampus, tanpa memarkir rapi sepedanya, Apo pun berlari sepajangan jalan kampus untuk sampai tepat waktu kedalam ruang kelasnya, padahal Uas sudah dimulai 5 menit yang lalu. "selamat pagi pak maaf saya terlambat. Ucap Apo yang sudah berada didepan pintuh kelas sambil mentralkan nafasnya yang sudah ngos ngosan.

Sang dosen hanya membuat wajah datar, untung saja Apo manis dan pintar jadi sang dosen tidak terlalu galak galak amat. "kalau masih kamu ulangi, kamu tidak perlu lagi masuk saat mata kuliah saya dan saat itu saya akan memberikan nilai E pada mata kuliah kamu selanjutnya". Ucap sang dosen yang bernama Mr. Fhilip.

Apo sadar, dirinya memang salah, tapi yang harus disalahkan adalah dua orang dominan yang membuanya pagi ini terlambat bangun dan paginya malah kena omelan sang dosen kiler. "I'm sorry sir, I promise not to repeat it again. can i take the uas exam this morning Mr. Fhilip?".

"oke, Please come in, you can take the UAS questions and answer sheets that are already on my desk, do it quietly".

"terima kasih Mr. Fhilip.

Waktu yang siswa punya untuk mengerjakan tugas Uas 90 menit dan saat ini sudah berjalan 80 menit lagi. Charen hanya menggeleng saat melihat Apo pagi ini, siswa cerdas, rajin dan sangat pintar ini ternyata bisa terlambat juga.

Jujur saja selama Apo belajar sebelum dimulainya Uas, satu mata kuliah pada buku yang dia pelajari beberapa hari ini sama sekali tidak masuk dalam otak pintarnya, seolah olah semua bahan bahan Pelajaran tersebut tidak menempel diotaknya, mau liat jawaban sang sobat dan menyalin jawaban tersebut tentu saja akan membuat dirinya malu, padahal kalau dilihat lihat masih ada mahasiswa lain saling contek secara diam diam tanpa sang dosen kiler itu tau.

"suuuttt ...". Seolah sang sahabat paham dan tanpa mau banyak tanya pada Apo, Charen yang berada disamping sudah memperlihatkan kertas jawabannya yang membuat mata jernih Apo berbinar binar.

Gensi dan malu itulah Apo, tapi kalau sang sahabat yang memulai rasa tidak enak dihati jadi hilang, sambil tersenyum Apo menyalin jawaban pada soal soal yang hanya tidak dia pahami saja. "waktu kalian tinggal 70 menit lagi". Ucap Mr. Fhilip.

"mengapa sambungan ponsel ku pagi tadi tidak diangkat?". Tanya Charen sepelan mungkin.

"aku terlambat bangun dan terburu buru jadi tidak sempat mengangkat telpon mu". Jawab Apo pelan.