CHAPTER 19

353 35 5
                                    

SELAMAT MEMBACA DAN MAAF KALAU AGAK MEMBOSANKAN

.

.

MENJALIN HUBUNGAN

Berita besar telah tersebar luas pagi ini kesemua fakultas, kabar keseriusan hubungan yang terjalin antara Mile dan Rebeca sudah sampai ketelinga Apo, rasa sakit hati dan kecewa telah meliputi perasaan Apo, tangisan sudah pecah sambil memeluk erat sang sabat.

Mile sudah memiliki kekasih dan seorang wanita pula yang bernama Rebeca fakultas kesenian, wanita tersebut adalah wanita tercantik di fakultasnya, banyak pria yang berusaha untuk dekat dan mengenal wanita seksi ini, tapi sayangnya hanya seorang Mile Phakphum Romsaithong saja yang bisa mendapatkan hati wanita ini.

Kata kata Apo memang sangat sesuai dan sangat cocok untuk Mile bahwa pria ini adalah sosok seorang pria playboy sejati. Wanita mana pun yang dirinya inginkan selalu berhasil untuk pria ini miliki, ada sebuah tantangan besar mungkin bagi Mile untuk menaklukan wanita mana pun yang dirinya inginkan.

Bahkan pria manis kita ini pun sudah sangat lama memendam rasa cinta untuk Mile bahkan berakhir ditolak mentah mentah.

Sang sahabat hanya bisa memberikan elusan sayang pada Apo, memberikan banyak kekuatan agar Apo segera menjadi sosok yang kuat dan tegar. "sudah Po pria tidak hanya satu didunia ini dan untuk apa kau terlalu berlarut larut dalam kesedihan, memangnya saat kau mengalami kesedihan seperti ini, dia akan perduli pada mu". Ucap Charen yang membuat pria manis ini semakin terisak. "sudah hapus air mata mu itu, dunia juga tidak akan runtuh kalau kau kehilangan dirinya". Ucap Charen semakin memeluk erah Apo.

Selesai dengan tangisannya Charen menemani Apo untuk ketoilet mencuci wajahnya yang sudah kusut dengan mata yang sudah membengkak karena habis menangis.

Harus tegar dan kuat ..., tegar dan kuat ... itulah yang selalu ada dihati dan difikiran Apo saat ini dan akan dirinya terapkan kedepannya. "hay manis ..." sapa pria tampan yang selalu menemani Apo dalam beberapa hari ini.

Mengambil sapu tangan kecil yang pria ini berikan. "terima kasih kak Same". Jawab Apo dengan suara seraknya.

Same sudah memandang Apo dengan rasa khawatir. "apa ada masalah yang saat ini mengganggu mu?" tanya Same penuh perhatian. "apa kau mau bercerita pada ku untuk mengurangi beban yang saat ini telah melukai hati mu, mungkin?". Tanya nya lagi.

Apo hanya menggeleng dan dirinya tipe orang yang tidak gampang percaya dengan orang yang baru saja dia kenal dan hanya Charen orang yang bisa dia percaya untuk membagi beban hidup dan semua pemasalahan yang dirinya miliki. "tidak apa kak dan apa yang membawa mu untuk datang kemari, sedangkan fakultas kita sangat berjauhan?". Tanya Apo.

Ada acara pameran malam ini, mau pergi bersama ku dan aja Charen juga kalau kau mau." Ajak Same dengan wajah penuh harapan agar Apo mau ikut pergi dengannya.

Tersenyum dan mengangguk membuat pria tampan ini bahagia, setiap Same mengajak Apo jalan jalan, pria manis ini tidak pernah menolak sedikit pun.

"Aku akan menjemput mu dan teman mu jam 9 malam ini". Ucap Same yang sudah membelai halus rambut Apo. jangan ditanya bagaimana wajah pria manis ini, wajahnya sudah memerah malu seperti tomat yang matang diatas pohon dan tentunya dengan perasaan gugup.

Apo mengakui pria ini adalah orang kedua setelah Mile yang memperlakukan dirinya semanis ini, tapi sikap Same kepada Apo saat ini sangat terlihat jelas kalau memang Same suka pada Apo, tapi sayangnya mungkin pria manis ini masih perlu waktu lagi untuk menyembuhkan hatinya yang masih terluka.

Tebar senyum sana sini, bergandeng tangan dengan mesra, saling tatap satu sama lain, selalu jalan bersama lalu makan dikantin berdua dan tentunya dengan kedekatan yang sangat intens yang membuat semua siswa dan siswi merasakan rasa iri hati dan siapa lagi kalau bukan playboy fakultas manajemen dengan pasangannya ratu kampus fakultas kesenian, Mile dan Rebeca.

Berusaha cuex dan tidak mau tau apa apa mengenai seorang pria yang bernama Mile, dan Apo saat ini hanya berusaha untuk mengingat hal hal yang menyakitkan saja dengan kata kata Mile yang sudah sangat melukai hatinya dengan begitu Apo akan dengan mudah melupakan sosok pria tampan itu.

Apa Mile fikir Apo saat ini tidak memperhatikan keberadaan dirinya sehingga dengan tega mengumbar kemesraan dikampus mereka saat ini, apa Mile sengaja memperlihatkan pada Apo bahwa pria playboy ini adalah pri sejati yang lebih menyukai seorang wanita dari pada seorang pria.

Berjalan mesra dengan wanita tersebut membuat Apo kesal dan jujur ada rasa cemburu yang besar dalam hatinya yang hanya bisa Apo simpan dalam hati dan jangan sampai air matanya menitik kembali. Menangis memang membuat hati Apo legah, tapi menangis juga bisa membuat Apo lelah, apa lagi dengan hati yang sudah sangat terluka.




TBC.

30 DAYSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang