Jennie masuk ke dalam mobil di mana Kristine sudah menunggunya di luar hotel. Setelah berdebat cukup panjang dengan Chaeyoung akhirnya Jennie menyetujui untuk menerima Kristine sebagai Asisten pribadinya.
"Apa kita langsung ke ULO Nyonya Kim?" Tanya Kristine sambil menyetir dengan aman.
"Kita ke LM Lawyers." Ucap Jennie. Di perjalanan Jennie masih sibuk dengan tabletnya, ia memindai semua pekerjaan di dalam mobil agar tidak membuang-buang waktu.
Hari ini Jennie akan menandatangani kontrak kerja sebagai pengecara swasta di salah satu kantor hukum terbaik di korea, dia butuh pekerjaan itu untuk menjaga-jaga ketika dia bercerai dengan Kai. Jennie tidak ingin banyak melalukan aktivitas tanpa pekerjaan, pekerjaannya sebagai dosen di ULO bisa di bilang pekerjaan kontrak semester jadi dia mempersiapkan dirinya untuk jangka panjang.
Di sinilah Jennie, duduk di meja seorang Direksi utama kantor hukum LM Lawyers. Dia membaca dengan seksama isi kontraknya, Jennie tidak membutuhkan banyak penawaran mengingat LM Lawyers lah yang memintanya untuk bekerja dengan mereka.
"Saya setuju dengan ini." Kata Jennie sambil mengambil Pena pribadinya dari tas, kemudian menandatangani surat kontrak.
"Saya sangat senang anda bisa bergabung."
"Jennie, panggil saja Jennie, kau terlalu kaku Lee." Jennie menyambut uluran tangan Lee untuk meresmikan kerja sama mereka.
"Baiklah Jen. Aku akan mengantarmu untuk melihat ruang kerjamu." Lee Him, adalah Direksi utama dari LM Lawyers dia adalah teman baik Jennie saat menuntut Ilmunya di luar negeri, mereka satu kampus dan saling membantu, itulah kenapa Jennie dengan mudah menyetujui kerjasama mereka.
"Ini ruangan yang besar untuk diriku sendiri." Canda Jennie sambil mengelilingi kantornya.
"Kami harus memperlakukan dirimu dengan baik, Jen."
"Terima kasih Lee. Aku suka view rungan ini."
"Bagaimana dengan kabar Kai?"
Jennie tidak menjawab untuk beberapa menit, dia sibuk memandang view indah yang langsung ke arah kota. Dengan senyuman tipis dia mengangkat bahunya. "Seperti biasa." Katanya datar. Sebenarnya, Jennie sangat enggan membicarakan tentang suaminya untuk saat ini, ada hal-hal yang masih menghantuinya.
"Baiklah Jen, jika kau punya waktu kita bisa makan malam bersama CEO LM. Aku akan memperkenalkanmu...sejujurnya, dialah yang memaksaku untuk memintamu bekerja sama dengan kami."
"Maaf Lee, aku masih ada pekerjaan. Aku pastikan lain kali aku akan meluangkan waktu." Jennie memeluk Lee sebelum akhirnya dia pamit untuk pergi.
Tapi saat Jennie berjalan ke arah Loby di mana Kristine menunggunya, dia sekilas melihat seorang Wanita tinggi berambut panjang sedang berdiri di sudut pilar, mencoba bersembunyi saat Jennie melihatanya. Jennie bisa memastikan wanita itu adalah Lisa, tapi Jennie mengabaikannya dan terus berjalan menuju mobil.
Sedangkan Lisa menutupi wajahnya dengan majalah yang terbalik, berharap Jennie tidak melihatnya dari kejauhan. "Syukurlah dia tidak tahu." Ucap Lisa sambil mendesah legah. Lisa menutup majalah itu dan bergegas menghampiri temannya ke dalam gedung, dengan wajah yang sedikit bahagia dia mengetuk ruangan.
"Bagaimana? Dia menerima tawaran makan malam kita?"
"Dia tidak punya waktu."
"Sial, dia kurang menikmati hidup." Kata Lisa sambil duduk di sofa. "Ada berita bagus?"
"Lisa...aku yakin berita kali ini akan membuatmu terkejut."
"Katakan."
Lee mendekati Lisa dan duduk tepat di samping wanita itu. "Dia akan bercerai."
KAMU SEDANG MEMBACA
STORIES FROM THE SKY [JENLISA] COMPLETE
FanfictionJennie memiliki Suami yang kaya, tampan dan baik hati. Hampir seluruh populasi manusia di bumi mengirikannya, hidup mereka bahagia seperti di dongeng tapi apa yang terjadi ketika ternyata kehidupan rumah tangganya tidak seperti yang dunia kira? Hidu...