Hari pertama
Sebuah pertemuan bukanlah suatu kebetulan
Kita bisa menyebutnya sebuah takdir
Aku dan kamu bertemu di suatu waktu
Dan kita tak tau apa yang akan terjadi karena pertemuan itu
****
Tiba-tiba aku menangkap sosokmu. Berjalan masuk melalui pintu. Kamu tampak hangat. Kontras dengan cuaca dingin saat ini. Entah kenapa aku merasakan sesuatu yang berbeda. Dan tatapku tak teralih. Kamu dengan kegugupanmu dan tampak terburu. Tampak begitu mempesona tanpa kita saling menyapa. Aku tersenyum meski aku tak mengenalmu. Meski saat ini kamu berdiri membelakangi. Dan aku― hanya menatap punggung kokohmu yang entah bagaimana aku bisa menebak kenyamanan saat bersandar disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
May I?
PoetryAku dan secangkir kopi yang menemaniku. Kamu dan pesona cerobohmu yang memikatku. Aku dan kamu yang ditakdirkan bertemu.