Sickness 23

6K 466 242
                                    


...

Suara kecapan hisapan sebua ciuman memenuhi setiap sudut ruangan yang hening, sentuhan pemaksaan yang di lakukan pangeran Ethan pada dalam bibir ranum milik Sunghoon benar-benar terlihat begitu brutal.

Bagaikan singa yang lapar, mencengkram mangsanya rapat-rapat tampa memikirkan keadaan si manis yang kini suda hampir kehilangan nafasnya.

Bagaikan singa yang lapar, mencengkram mangsanya rapat-rapat tampa memikirkan keadaan si manis yang kini suda hampir kehilangan nafasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Chup-Cchk-Chum'

Permainan pangeran Ethan semakin memanas memperdalam kecapan nya, bermain dengan lida manis milik Sunghoon tampa ingin melepasnya meski cuma sedetik.

Perasaannya terbawa begitu dalam, menikmati desiran aliran daranya memaksa kehendaknya untuk meminta lebih dari sekedar lumatan semata.

Sunghoon yang berada di bawa kuasa sang dominan hanya bisa memberontak memukul dada lebar yang menghimpit tubuh kecilnya, meski bibirnya telah di kuasai, namun gerakan tubuhnya yang meminta untuk di lepaskan sangatlah jelas terlihat.

'Chkk-Umm-Chukup...Hentikan, Huff-Uhhfff-Huff-Uffhh Aku butuh-Huf Oksigen Ethan.'

Deru nafas Sunghoon memburu di selah-selah kalimat protes setelah jemari lentiknya berhasil mendorong keras dada bidak milik pangeran Ethan.

Tautan benang siva hasil penyatuan mereka tak terputus begitu panas, membasahi setengah dagu mulus milik Sunghoon, mata sayu penuh gairah pangeran ethan begitu sendu dalam memperhatikan wajah kemerahan si cantik yang masi sibuk dengan oksigennya.

Sungguh terlihat begitu sexi dan cantik di mata pangeran Ethan, pikiran kotornya tiba-tiba muncul mendominasi, kira-kira akan seseksi apa cantiknya itu mendesah menyebutkan namanya di setiap kali miliknya di puaskan oleh kejantanan gagahnya, Pasti akan terdengar begitu indah bukan.


"Suda yah, A-aku mau pulang." pinta Sunghoon gelagapan saat menyadari pangeran Ethan suda mulai melepas satu-persatu kancing bajunya.


"Jangan harap, kau tidak akan kubiarkan pulang sebelum milikku selesai kau puaskan." tekan datar Ethan kembali memberikan hisapan lembut di leher jenjang milik Sunghoon.


Hormon sexual Pangeran ethan benar-benar telah berada di ujung kesadarannya, dia bahkan buta akan fakta kalau saat ini Sunghoon bukan lagi miliknya, dia jelas tidak memilki hak atas kehendaknya terhadap tubuh Sunghoon, karena notabene nya pangeran Ethan suda punya karina, harusnya dia meminta layanan ranjang itu pada istrinya, bukan pada istri orang lain.


THE KING AND HIS PRINCE (HeeHoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang