"Naik istirahat di kamarku jika kau lelah, dan minta bantuan mommy jika butuh sesuatu"
Leva menganggukkan kepalanya pelan.
"Kau ingin langsung pergi Ray? Jelaskan dulu kepada mommy apa yang sebenarnya terjadi" Mia mencoba menghentikan kepergian sang anak.
"Aku akan menceritakan semuanya nanti mom, sekarang aku harus segera menemui daddy"
"Mommy tidak mau tahu malam ini kau harus tidur di rumah"
Ray mengangguk pasrah... "Jangan lupa minum obatmu" Ray mencium kepala Leva sebelum akhirnya melangkah kan kaki nya menjauh dari ruangan tengah mansion megah itu.
-----
Dengan pikiran yang sedikit kacau Ray terus mengemudikan mobilnya menuju kearah kantor untuk menghampiri sang ayah.
Ada rasa ketakutan di dalam dirinya... Perasaan takut yang hampir sama ketika Bryan membawa Leva pergi untu menjauhi darinya belum lama ini.
Namun ketakutan nya kali ini sedikit lebih besar... Bayang-bayang seseorang yang ingin melenyapkan anaknya terus memenuhi pikirannya.
Ini sangat menjengkelkan baginya, dia benar-benar tidak senang dan tidak pernah berpikir jika hal-hal seperti ini akan terjadi di dalam kehidupannya.
Dan saat ini bagimana pun caranya dia harus segera menemukan dimana keberadaan Leon dan membawa kembali bibi Agnes yang kemungkinan besar di sembunyikan olehnya.
Beberapa menit sudah berlalu...
Mobil Ray mulai memasuki halaman kantor...
Seperti biasa dia menghentikan mobilnya tepat di depan pintu lobby kantor itu. Turun dari mobil lalu melemparkan kunci mobilnya kepada David yang sudah lebih dulu berdiri di sana.
Ray mulai berjalan masuk ke dalam kantor dengan raut wajah yang begitu angkuh.
Tak ada satupun kata yang keluar dari mulutnya, seperti biasanya dia mengabaikan semua orang yang menyapa kehadirannya."Ada tamu?" Ray bertanya kepada Arric yang tengah berdiri didepan ruangan ayahnya.
"Tidak ada tuan, tuan besar sedang menunggu kedatangan anda"
Tidak menjawab lagi, Ray memilih untuk langsung membuka pintu itu dan masuk ke dalam ruangan sang ayah.
"Kau ingin menemuinya sendiri?" Stave langsung melontarkan pertanyaan nya tapi dengan tatapan yang masih setia menatap layar ponselnya, namun Steve bisa melihat dengan ekor matanya jika Ray tengah berjalan menghampiri nya.
"Hmm. Aku akan menemuinya. Dimana bajingan itu? Daddy sudah menemukannya?"
"Mencari tikus kecil sepertinya bukankah hal sulit" Steve melemparkan ponselnya kepada sang anak yang sudah duduk tak jauh darinya.
Ray menangkap ponsel itu dan membaca salah satu pesan yang berisi dimana keberadaan Leon saat ini.
"Apa yang dokter katakan tadi?"
"Untung nya tidak terjadi masalah yang serius, tapi dokter bilang kandungan nya masih lemah" Ray menjawab pertanyaan sang ayah dengan tatapan mata yang masih setia menatap layar ponsel ayahnya yang berada di tangannya.
"Tinggal lah di mansion, kau akan terus membahayakan nya jika terus keras kepala seperti ini"
Ray hanya diam, dia tidak menjawab perkataan ayahnya.
"Bagaimanapun juga kau adalah anakku, kau bagian dari Milton. Ikut menjalankan bisnis gelap atau tidak itu semua tidak mengubah apapun, orang-orang di luar sana tetap akan mengincarmu... Satu-satunya tempat aman untuk Leva saat ini adalah tetap berada di mansion"
KAMU SEDANG MEMBACA
GETTING DARKER
Romance~ ALEXANDER RAY MILTON ~ Anak semata wayang dari pasangan Steve dan Mia. Yang tentu saja dia akan menjadi pewaris ke 3 dari semua kekayaan dan juga semua bisnis keluarga Milton. Dia lelaki yang sangat dingin. Sampai usianya menginjak 26 tahun pun b...