_Four_

57 30 2
                                    

Part kali ini dipenuhi Gula, bawang dan minim toxic 🥰

11.30

KRINGG !!

SMA Genandra, sekolah dengan tingkat Akreditasi A dan menjadi sekolah impian banyak siswa, berbagai fasilitas lengkap tersedia didalamnya, di sekolah ini ada banyak murid-murid berprestasi sejak dari dulu sehingga membuatnya makin terkenal karna kejuaraan yang kerap mereka menangkan, tidak hanya itu, guru-guru disana juga sudah teruji keprofesionalannya dalam mendidik para siswa. Sayangnya dari semua itu hanya segelintir siswa yang bisa merasakannya dikarenakan sekolah ini memiliki syarat masuk yang sulit yaitu memperhitungkan segi akademik dan ekonomi Sehingga didalamnya hanya ada anakanak-anak kelas atas yang berprestasi saja. Sementara anak-anak kelas bawah yang masuk ke sini hanya lewat jalur beasiswa prestasi saja kerap kali dibully.

"Caa..maju cepetan weh napa malah bengong.."

"Sabar elahh bingung pilih makanan ini"

"Ishh jan dorong-dirong dong van"

"Itu sihh didepan lama banget..udah banyak yg ngantri tuh"

Menyadari sudah banyak yg mengantri dibelakangnya Acaa langsung mengambil asal saja makanan yg ada didepannya dan duduk di meja yang biasa mereka tempati

"Aishh...Dari tadi kek" sinis Syahwa

Setelah keempatnya duduk ditempat yg mereka klaim sebagai miliknya merekapun mulai makan dengan tenang

"Nihh! Makan..biar gk sensian" julid April menyodorkan Acaa makanannya

"Iyah.." malas Acaa namun tetap memakannya

"Bukain!!" Ucap Acaa menyodorkan botol air ke April

"Ck.. kebiasaan" lirik April membuka tutup botol dan menyerahkan kembali ke Acaa

"Thanks"

"Hmmm"

"Ehh..gimana kalau bentar malem kita jalan-jalan" celutuk Nevan tiba-tiba

"Kemana ?" lirik Syahwa meminum minumannya

"Kemana kek gitu..resto kek atau apalah, pasar malem pun jadi" ucap Nevan memandang ketiganya

"Mmm.gw setuju-setuju aja sih, tanya aja dulu sama tuh duo emak-emak klean kan baru kemarin habis di kasih siraman rohani" kekeh Acaa menyuap makanannya

"Helleh..gampang itumah ya nggak van ?" Smirk April menatap Nevan yg dari tadi sibuk sama Game Mobile legendnya  nya

"Yoi" balas Nevan tak mengalihkan pandangannya

"Taroh dlu tuh Hp kalau Makan jan sambil main Hp" ucap April tiba-tiba merebut handphone Nevan

"Lah ?..njir kok diambil ? udah mau menang itu nanggung weh" Kesal Nevan berusaha mengambil handphonenya kembali

"Gak! Makan dlu baru gw kasih" telak April memasukan handphone Nevan ke saku almamaternya

"Ck..gk asik lu bintang satu" kesal Nevan menyuap kasar makanannya

Syahwah dan Acaa hanya menggelengkan kepala melihat tingkah keduanya



malam hari mansion Genandra ke-enam bersaudara sedang berkumpul di ruang tengah, belum ada yang membuka percakapan lebih dulu Masing-masing sibuk dengan dunianya, Acaa yang sibuk Tiktokan, Andini yg sibuk mabar sama Nevan, Salmy yang sibuk baca wattpad, syahwah yang lagi rebahan sambil ngescroll IG and April yang lagi chatingan entah ama siapa
(Hmm mencurigakan )

"Huaaaa..udah ah gk mau lagi gw, kalah terus" kesal Andini melempar iphone-nya asal
(Daripada dilempar mending infakkan ke gw ajah neng )

"Cupu lu kak" ejek Nevan mematikan gamenya dan memilih rebahan disamping Acaa

𝐏𝐑𝐎𝐌𝐈𝐒𝐄 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang