_Twenty Four_

24 15 0
                                    

sorry for typo
enjoy this story sengku 🥰

Keesokan harinya

Kabar mengenai Nevan sedang kritis dan dirawat sudah menyebar kemana-mana. Hari ini keempat member CH tidak muncul ke sekolah begitupun dengan dua member lainnya yang tidak berangkat ke kampus. Mereka memutuskan untuk menunggu Nevan 2 sampai 3 hari kedepan.

Seluruh kegiatan turnament maupun Olimpiade di tunda sampai 5 hari kedepan sesuai perintah dari Bram

Di dalam kelas yang ramai itu, Cica menatap kosong bangku milik CH. la tak tahu menahu permasalahan kemarin karena ia sibuk mengkoordinir pertandingan putra di ruangan sebelah,ia hanya melihat sekilas notif dari website sekolah tentang berita Nevan.

"Ran! " Panggil Cica memutar tubuhnya ke arah Rani yang sedang memainkan handphone

"Hmm? " Rani mengalihkan tatapannya dengan alis terangkat

"Sebenernya kemarin itu kronologinya kek gimana sih? " Cica sebetulnya sangat penasaran dan dari semalam ingin bertanya namun karena Rani yang sangat sibuk meng-handle kegiatan yang rusuh dengan para OSIS sehingga ia urungkan

Kabila yang sedang melamun segera menarik kursinya lebih dekat kearah mereka berdua

Kini Keduanya menatap bingung Rani yang sedang memijit pangkal hidungnya.

"Gw pusing acara jadi berantakan semua. Mana Nevan juga sampai kritis"

"HAH?! Kritis?Dia sekarang dimana?"

"CM Hospital"

"Aishh..ini mesti ada dalangnya. Gamungkin tiba-tiba ada upload foto barengan sama waktu tanding Nevan...mesti pelakunya sengaja biar konsentrasi Nevan berantakan" Celutuk Kabila

"Gue juga rasanya gitu" Angguk Rani

"Kalian salah!!"

Suara seorang gadis mengalihkan perhatian ketiganya.

"Memang Daniel yang pantas menang, Nevan juga ga melawan. Lagian di foto itu jelas-jelas Nevan. Kalian ga nyadar? Kalo yang punya Hoodie kaya gitu kan cuma dia di sekolah ini , kita semua juga tau kalau Nevan yang sering pake tudung kek gitu. Diem-diem ternyata ngerokok, suka mukulin orang. Cuih.."

"CK!"

Geram mendengar ucapan gadis yang dibelakangnya. Rani sudah berdecak kesal. Namun siapa sangka jika Kabila yang turun tangan?

"Punya Nevan? Lo pikir yang produksi cuma buat 1 doang? Di foto itu juga ga keliatan mukanya siapa. Dan Lo ngejudge seenak jidat kalo itu bener-bener Nevan? Tolol! And anyway...banyak yang sering pake tudung disini bukan Nevan doang"

Gadis itu mengerlingkan matanya jengah.

"Apa gak takut lo ngomong gitu hah? Jangan sampe ada yang denger dan cepuin ke keluarga Genandra , abis lo" Sinis Kabila

"gw kasian sama lupada yang nuduh ga jelas. Temen Lo itu lagi sakit! Tapi Lo malah ikutan nyebar hoax ecek-ecek tentang dia. Kasian ortu Lo tau ga? Duitnya sia- sia karena anaknya sekolah disini ga pernah mikir pake otak!"

𝐏𝐑𝐎𝐌𝐈𝐒𝐄 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang