Ana's Destiny

10. Roo

Keesokan harinya..
Danau

Pelajaran kedua hari ini adalah tentang elemen air.
Tadi pelajaran pertama ana belajar dengan master rai dan berhasil dapat sepuluh bintang karena menerbangkan sebuah karpet.
Di lorong ana berpapasan dengan liam yang baru dari kelas master erif, ana langsung mengikutinya.

Dari kemarin liam menghindari ana.
Ana berusaha mendekatinya..

"Liam"panggil ana mengikuti liam.

Liam cuek.

"Li..li..li..li..li..li..li..am"ana memanggil nama liam dengan nada lagu balonku.
(Meletus balon hijau dor hehehe)

Liam tetap berjalan dan tidak menoleh sama sekali.

Ana akhirnya menyerah bersamaan dengan kedatangan teman-temannya.

Katie dan green menghampiri ana.

"Hai Ana"Sapa katie tersenyum.

"Berkebun lebih sulit dari pada berlari mengejar bola" Keluh green.

Ana menoleh ke arah katie.
"Hai"

"Tadi green tidak sengaja memecahkan pot bunga, dia kena omel master ertha"Bisik katie.

"Oh"
Rupanya tadi katie dan green belajar dengan master ertha.

Pembelajaran di noble academy memang bebas,
Para murid boleh memilih pembelajaran yang mereka ingin ikuti atau mereka suka.
Yang menentukan kelulusan para murid adalah perolehan poin yang mereka dapatkan selama bersekolah.

Para murid perempuan cekikikan saat kael dan zen muncul.

Tak lama master haze tiba.
Melihat master haze membuat ana teringat saat di dimensi empat kerajaan.
Sky pernah berada dalam tubuh haze.

"Hari ini kita tes" Ucap haze.
"Siapa yang bisa lebih dulu sampai ke tengah danau akan mendapat tiga bintang tapi kalian tidak boleh teleport dan terbang di udara"haze melirik ana.
Dia pasti murid baru pikir haze.
"Bagian dari tubuh kalian harus tetap menyentuh air danau hingga tiba di tengah danau, hati-hati pada felicis makhluk kecil air.. Mereka tidak suka jika tersentuh.. Silahkan di mulai"

"Hah.."
Gue kan nggak bisa berenang batin ana.
Padahal udah berkali-kali mengulang kehidupan, kok nggak kepikiran musti belajar renang ya hehehe.

Beberapa murid memilih tidak ikut tesnya.

Ana melihat sunny dan green melepas jubah dan seragam atas mereka hingga hanya menyisakan bawahan seragam lalu masuk ke air.

Beberapa murid perempuan merona.

Aih bener-bener deh..
Kenapa mereka malah pamer roti sobek hehehe.

Liam masih memakai pakaian dan langsung masuk ke air.

Kael berjalan di atas air, dia menggabungkan elemen air dan udara, membuat semua terpukau.

"Bagus.."Puji master haze kagum pada murid kesayangannya.

Zen tidak mau kalah dari kael, zen membekukan air danau hingga bisa berjalan atau lebih tepatnya meluncur di atasnya.

"Wah luar biasa"puji haze.

Zen tubuhnya tidak boleh terendam air, tubuhnya bisa membeku jika hal itu terjadi batin ana teringat dulu.
Karena freeze dan celestia sama-sama mempunyai kekuatan es, seharusnya keduanya tidak boleh menikah.
(Baca my imagination love 2)

Haze lalu melihat ke arah sunny, green dan liam.
Beberapa felicis mulai menyerang mereka.

Ketiganya tampak mengaduh saat tentakel felicis menyentuh tubuh mereka.