Ana yang tidak fokus selama pelajaran master ertha akhirnya memutuskan berteleport setelah pelajaran berakhir.
"Ke mana dia?" Tanya zen.
"Kurasa ana mencemaskan liam" Jawab katie.
"Kudengar salah satu bahan ramuan untuk membuat penawar hilang"
"Apa, bagaimana bisa, bukankah lemari master violeta di kunci" Kael terkejut.
"Ya aku juga heran, kenapa yang hilang cuma bahan itu saja, pencuri yang aneh" Ucap eva.
"Pelakunya berniat membunuh liam"
Perkataan sunny membuat semua orang terkejut.
"Menurutmu siapa pelakunya, siapa yang ingin membunuh liam?" Tanya zen.
Sunny berpandangan dengan sepupunya.
"Storm"tebak sunny dan kael.
Rumah sakit.
Beberapa perawat terlihat berlalu lalang di koridor.
"Bagaimana bisa hilang"
"Tadi pasien ada di kamar"
Ana menghampiri salah satu perawat.
"Ada apa?"
"Seorang pasien tiba-tiba menghilang" Jawab perawat wanita itu.
"Seorang pria sedang mencarinya"
"Pria itu headmaster ice, aku pernah sekolah di noble academy jadi aku mengenalnya" Ujar perawat pria itu tersenyum memberitahu ana.
"Kamu murid noble academy juga ya?"tanyanya karena ana memakai seragam.
Ana mengangguk lalu pamit pada keduanya.
Ana menyebut nama liam sambil berteleport namun gagal.
Apa ada yang membawanya tapi siapa..
Apa mungkin.
Ana memejamkan matanya lalu berteleport.
Kota bulan.
Rumah sky
Ana menyebut nama sky sambil berteleport tadi dan muncul di sebuah kamar.
Ini kamar sky.
"Kamu datang, sepertinya kamu khawatir dengannya?"Liam yang berdiri di beranda kamarnya menatap ana dengan matanya yang berwarna biru.
"Sky" Ana menghampiri.
"Kalau liam mati, maka aku akan hidup ana, kami berbagi tubuh saat ini, racun dingin membuatku bisa mengambil alih tubuhnya" Sky memberitahu.
"Apa karena hal ini kamu membawanya kemari, kamu nggak mau dia sembuh.."tanya ana.
"Ya tentu saja, karena kamu membunuhku aku tidak punya raga dan sekarang aku akan memulai hidup baruku dengan tubuh liam"sky tertawa.
"Kami ayah dan anak tentu saja ini cocok sekali"
Ah rupanya roh jahat sky yang gue bunuh sembunyi dalam white stone.
Jadi dalam tubuh liam sekarang ada roh liam dan roh sky dari dimensi ini.
Jangan lupakan ada sky dari dimensi lain juga..
Adeuuuh rumit.
"Bagus juga kau membunuhku, raga putraku lebih muda.. Apa kau tertarik pada putraku, aku masih menginginkanmu.. Aku tidak marah karena kau membunuhku, aku suka wanita sepertimu, aku akan membiarkanmu berada di sisiku"ucap sky tertawa menyeramkan.
"Kalau kau memaksa mengeluarkan white stone dari tubuh liam, kenangan pria yang kamu cinta akan ikut lenyap"
Dia tau soal sky dari dimensi lain..
Tapi aku tidak mungkin membiarkan liam mati.
"Maaf sky tapi aku tidak suka pria jahat" Ana menghentikan waktu lalu mengambil white stone dalam tubuh liam.
Ada dua roh dalam white stone..
Keduanya roh sky batin ana termangu menatap white stone di telapak tangannya.
Kalau gue melenyapkan white stonenya maka sky yang gue cinta juga akan lenyap.
Bagaimana ini..
KAMU SEDANG MEMBACA
Ana's Destiny
Fantasi(Ana yang menghilang setelah dari pemakaman soobin menuju dimensi aura) Tanpamu.. Seluruh dunia tampak memutih Apakah kamu lupa dengan janji yang pernah kamu buat. Mengapa kamu menyerah begitu cepat di depanku. Kamu melakukan ini dengan sangat muda...
