KELUARGA MANOBAN (JEN-LISA) THE END

31

Jennie POV

Seperti biasa aku membawa putriku ke kantor dan hari ini aku akan mengadakan rapat sekaligus pemberitahuan ada kenaikan jabatan hari ini dan untung saja sudah di persiapkan dengan matang.

Seulgi, Wendy serta Lisa juga ikut dalam meeting ini .

Rapat hari ini hanya 1 jam dan setelah selesai Jennie mengumumkan pengangkatan jabatan kepada ketiga pria itu.

" Sengaja saya tidak membubarkan rapat ini karena ada hal yang ingin saya sampaikan, untuk hari ini dan seterusnya saudara kang seulgi mulai sekarang anda saya naikkan jabatan anda sebagai LP MANAGER keuangan di team A&B,lalu saudara son Wendy anda saya naikkan jabatan anda sebagai ketua/kepala team A kalian berdua nanti langsung saja ke pihak HRD untuk menandatangani surat kontrak kalian dan 1 tunjukkan kinerja kalian dan jangan sekalipun kalian menyalahgunakan kekuasaan kalian untuk urusan pribadi seperti sebelumnya urusan pribadi dimasukkan ke pekerjaan sangat memalukan,dan anda tuan lalisa manoban mulai hari ini anda sebagai asisten pribadi saya, mengenai surat kontrak anda ?anda bisa mengambilnya di sekretaris saya Irene lalu Joy?"

" Yes miss"Sahut Joy langsung berdiri

" Ajari tuan Lisa sebagaimana biasanya kamu bekerja " Joy langsung menganggukkan kepalanya.

" Ne..Miss saya akan lakukan" Joy kembali duduk.

" Keputusan ini sudah murni dari saya jika ada yang tidak terima langsung ke ruangan saya" Jennie berdiri meninggalkan ruangan rapat itu di ikuti oleh Irene Joy dan Lisa.

Ada beberapa orang yang merasa tidak terima karena Jennie memilih orang baru di bandingkan orang lama yang naik jabatan.

Disisih lain Wendy dan seulgi cukup senang bisanya telah menepati janji nya namun disisih lain ia kerap mendapatkan sindiran namun kedua nya tetap sabar dan tidak menggubris omongan orang di luar sana.

Tujuan seulwen adalah menunjukkan kinerja mereka supaya orang yang menghinanya bisa di bungkam oleh segudang prestasi mereka.

" Wendy semangat" setelah mereka menandatangani kontrak mereka kini seulgi masuk ke dalam ruangan yang sebelumnya dipakai mr.lee.

Ia masih tidak percaya ia memiliki jabatan,ia jadi mengingat mantan kekasih nya yang sudah meninggal akibat kanker yang diderita nya.
Tak terasa airmata Seulgi lolos mengingat itu.

Flashback on

" Sayang kau lihat gedung itu...aku ingin suatu saat kau bekerja disana ,lalu setelah itu kau melamar ku dan kita menikah, pasti sangat menyenangkan jika aku menunggu mu pulang kerja di rumah, menyiapkan segala kebutuhan mu,lalu kita punya anak hidup berdua,aku tidak peduli kamu diterima di divisi manapun yang penting aku ingin menunjukkan ke semua orang jika suamiku bekerja di gedung tinggi itu" ucap gadis itu,seulgi yang di sebelah nya menatapnya dengan penuh cinta.

" Ya ..aku janji akan melamar pekerjaan di gedung itu sesuai keinginan mu?"keduanya tersenyum senang.

Namun 1 bulan kemudian seulgi tidak bisa menemui kekasih nya karena rumahnya kosong,namun tidak ada satupun penghuni yang muncul.

Setiap hari seulgi mendatangi rumah kekasih namun hasilnya sama nihil.
Seulgi berencana ingin memberitahu kan bahwa ia diterima sebagai karyawan magang.
Disisih lain ia merasa senang disisih lain ia sangat sedih ,dimana lagi ia harus mencari keberadaan kekasih nya.

Hingga saat seulgi menemani Wendi ke rumah baru (tempat penyimpanan abu),mata seulgi menangkap sebuah foto dirinya dan seorang gadis berada di dalam kotak penyimpanan abu tersebut.