Hanbin dan Mina kini sudah berada di dalam hotel mereka baru saja selesai melakukan hubungan suami-isteri.
Tidak adanya Jennie di Korea membuat hanbin semakin leluasa kemanapun ia pergi, hanbin benar-benar menyusun rencana nya sangat rapi.
Pagi dia bekerja di kantor dan setelah pulang pasti ia akan bertemu dengan mina.
Tidak ada yang mencurigakan bahkan Irene dan Joy heran hanbin sangat semangat bekerja dan pulang tepat waktu,namun mereka membiarkan karena urusan mereka bukan soal hanbin tapi soal pekerjaan,Irene dan Joy pikir tidak ada yang harus di curigai darinya.
" Sayang...kita sudah berapa lama berpacaran?" Tanya Mina.
" Sudah hampir 1 bulan sayang kenapa?" Tanya hanbin.
"Aku belum menstruasi bulan ini,aku takut bagaimana jika aku hamil?" Tanya Mina ragu.
" Jika kau hamil aku akan menikahimu langsung" jawab hanbin dengan serius.
"Aku justru senang,ini yang aku inginikan dari mu,aku ingin bayi" ucapnya kembali.
" Benarkah?" Tanya Mina ragu.
" Ya ...aku serius?" Ucap hanbin sambil mengecup dan memainkan puting Mina dengan jarinya.
" Ahhh...beib..jangan di mainkan?" Ucap Mina dengan memejamkan matanya.
" Tapi kamu juga ingin kan?" Hanbin sudah memposisikan dirinya di atas tubuh Mina dan menggerakkan dengan pelan.
" Ahhh....beib......" Mina mendesah tidak karuan akibat ulah hanbin dan akhirnya mereka melakukan kembali.
Di Australia
" Kemana kamu hanbin setiap malam susah sekali di hubungi" kesal Jennie.
Jisoo melihat adiknya menggerutu ia memutuskan untuk duduk di sebelah nya.
" Ada apa Heum? seperti nya sangat kesal sekali?" Tanya jisoo sambil mengusap rambut belakang Jennie.
" Hanbin susah sekali di hubungi, bukankah seharusnya dia sudah pulang kantor?aku baru saja menghubungi Irene unnie kalau hanbin sudah pulang dari jam 5 sore tadi" Jennie terus menghubungi hanbin namun tidak ada panggilan yang masuk.
" Mungkin dia sedanga dengan yang lain?" Goda jisoo.
" Oppa ini tidak lucu!!"
" Oh.. ayolah oppa hanya bercanda, jangan di buat serius okey, kalaupun itu terjadi oppa yang akan menghabisi nya" ucap jisoo memberi usapan pelan di pucuk kepala Jennie.
" CK kalau itu terjadi, entah lah.." Jennie tidak bisa berfikir apa-apa lagi. Dia yang memilih hanbin dan melepaskan Lisa justru dirinya yang terlihat bodoh di mata para readers dan keluarga nya.
" Sudah jangan dipikirkan...ayo makan unnie mu sudah memasak untuk kita " ajak jisoo Jennie hanya mengangguk kan kepala saja .
Lalu Jennie mengecek CCtv apartemen miliknya namun disana masih gelap, berarti hanbin masih di luar rumah.
" Ahhh....sudah lah lebih baik aku makan dan menikmati liburan ku disini bersama oppa ku karena 2 hari lagi aku sudah harus kembali ke Korea aku tidak akan meninggalkan perusahaan ku begitu saja" ucap Jennie dalam hati.
Jennie melakukan kegiatan nya dengan berwisata mengunjungi tempat-tempat wisata seperti ke
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
