P R A G M A • {Chikara Series}

•Cupid's Stupid 1•

Selamat membaca 🙇🏻

-
-
-
-

"ARAAA!!!"

Semua murid yang berada di dalam kelas itu kompak menutup telinganya karena mendengar suara teriakan yang amat melengking. Sementara sang pemilik nama sudah berlari keluar kelas menghindari amukan dari pelaku yang berteriak.

"Emang dasar ya tu anak! Sehari aja gak bikin ulah bisa gak sih!"

"Sabar Chik, namanya juga Ara."

"Belain aja teros tuh sepupu Lo!"

"Gak ngebelain, cuma kan ya anaknya emang begitu. Semakin Lo kepancing, semakin seneng dianya."

"Ah udah lah, badmood gue gara-gara si Nur Nur itu."

Ashel selaku temannya itu menghela nafasnya. Ia hanya diam dan tidak ingin membahasnya lebih panjang lagi, bisa-bisanya nanti dirinya juga disemprot oleh perempuan bernama Chika itu.

"Ini gimana cell??" Tanya Chika

Ashel menoleh dan melihat temannya cemberut menunjuk roknya yang basah, "Ya biarin aja ntar juga kering," jawab Ashel

"Ck gak enak tau, keliatannya juga gak bagus," ucap Chika

Chika terus mengelap roknya dengan tisu sembari mulutnya menggerutu kesal pada teman kelas sekaligus pelaku yang sengaja menumpahkan air ke roknya. Lagi enak-enak tidur tiba-tiba roknya disiram dengan air gelas kemasan.

Sedangkan sang pelaku kini sudah asik berjalan santai menyusuri koridor sekolah. Beberapa murid juga tampak menyapa dan langsung dibalas ramah olehnya. Zahra Nur Khaulah, itu lah namanya dan orang-orang biasa memanggilnya Ara.

"Ra!"

Ara menoleh dan tersenyum saat seorang temannya berlari ke arahnya, "Bolos ya Lo?" Tanya Ara

"Hehehe sekali doang gak ngaruh. Lo sendiri?"

"Biasa kabur dari amukan jamet," jawab Ara

"Ara Ara, Lo mau sampe kapan anjir musuhan sama Chika."

"Ya Lo tau sendiri kan Zee, gimana mulut dia pas fitnah gue di depan bokap nyokap," ucap Ara

"Masih dendam aja Lo."

"Gak dendam cuma keinget terus," ucap Ara

"Yuk lah Kantin, daripada jalan gak ada tujuan," ucap Zee

"Traktir ya?"

"Apa sih yang enggak buat sahabat gue yang satu ini," ucap Zee

Zee langsung merangkul pundak Ara dan keduanya berjalan menuju Kantin. Dua murid yang berteman lama sejak SD dan kembali satu sekolah saat SMA meskipun mereka beda kelas. Keduanya juga termasuk dalam daftar murid paling dikenal satu sekolah.

"Permen?" Tawar Ara menyodorkan permen lolipop susu pada sahabatnya itu

"Gak ah, gue laper mau beli batagor dulu. Lo mau gak?" Tanya Zee