1.perjodohan

16.2K 684 3
                                    

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــم

Happy reading
.
.
.

"Qobiltu nikahaha wa tajwijaha bil mahril madzkur ha'alan"

"Bagaimana para saksi sah?"

"SAH"

Semua orang yang hadir mengucapkan hamdalah bersama sama, turut bahagia atas pernikahan Gus mereka, putra sulung dari kyai mereka.

Ayla sendari tadi menatap wajah sang pujaan hati yaitu Gus Rayhan, ya ini pernikahan Gus Rayhan, seseorang yang sering Ayla sebut dalam sepertiga malam, Ayla selalu meminta pada yang maha kuasa supaya mereka berjodoh, namun apa?
Gus Rayhan ternyata dijodohkan oleh kyai Ahmad dan umi kulsum dengan sahabat Ayla sendiri, yang bernama Citra.

Pupus sudah harapan Ayla untuk bisa bersama dengan Gus Rayhan. Ayla sendari tadi berusaha menahan Air matanya agar tidak keluar.

"Ngga ngga Ay, hari ini. hari bahagia Gus Rayhan sama Citra sahabat Lo" gumam Ayla pada diri sendiri.

"Yang sabar ya Ay, gue tau perasaan Lo" ucap Zia perempuan disebelah Ayla, Zia sahabat dari Ayla dan citra, mereka sudah lama bersahabat.

Ayla hanya mampu membalas ucapan Zia dengan senyuman tipis, Ayla dan Zia pun pergi ke pelaminan untuk memberikan ucapan selamat untuk Citra.

"Selamat ya, cit" ucap Ayla dan Zia bersama, Mereka bertiga pun berpelukan.

"Ay, Maaf" Citra merasa bersalah kepada Ayla, Citra tau bahwa Ayla sendari dulu mencintai Gus Rayhan, yang sekarang sudah menjadi suami nya.

Bukan Maksud Citra menikung teman sendiri, ini pun sudah menjadi keputusan kedua orang tua mereka, Citra sempat ingin menolak perjodohan ini karna tidak Enak kepada Ayla, namun Ayla tetap mencoba meyakinkan citra untuk menerima perjodohan ini.

"Selamat ya, Gus" Ayla dan Zia memberi ucapan pada Gus Rayhan

"Terimakasih" balas Gus Rayhan dengan senyuman

Ayla dan Zia pun berpamitan kepada Citra dan Gus Rayhan. Zia dan Ayla pun kembali ke asrama mereka

Mungkin sudah saat nya, untuk Ayla melupakan Seseorang yang sangat Ayla cintai.

****

Beberapa bulan telah berlalu, Ayla belum bisa melupakan Seorang Gus Rayhan mungkin Faktor sering bertemu, Namun Ayla selalu berusaha untuk bisa move on dari Gus Rayhan.

Hari ini pukul 16.45 Ayla dan Zia baru pulang dari masjid, mereka sedang berjalan menuju ke kamar asrama mereka, dalam satu kamar di tempati tiga orang, berhubungan Citra sudah pindah ke ndalem, jadi Hanya Ayla dan Zia berdua.

"Ayla tau gak? Gus Rasya katanya udah pulang Loh dari Tarim" Ucap Zia kepada Ayla

"Gus Rasya?" tanya Ayla kebingungan, pasal nya dia baru satu tahun di pesantren al-Imran.

"Iya, dia udah tiga tahun sekolah di Tarim, dan katanya gus rasya bakalan pulang ke Indonesia" Zia menjelaskan secara detail kepada Ayla.

Kini wajah Ayla berubah masam, Ayla menyenggol lengan kanan Zia.

"Heh Maimunah" Ayla mendorong kening Zia dengan jari telunjuk nya.

Cahaya Cinta [END]+[REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang