[ 21. ] bubur mang jon

38 20 2
                                    

06.00

Pagi hari nya seperti biasa semua anak kosan pasti bangun apalagi ini hari minggu. Sudah menjadi rutinitas anak anak kosan bahwa setiap minggu pagi mereka akan jogging.

Kini rissa telah selesai bersiap dan sekarang ia berada di depan pintu kosan. gadis itu melakukan gerakan pemanasan terlebih dahulu.

Biasa nya gadis itu akan melakukan pemanasan seperti ini bersama el, mahes dan rio. Namun ketiga mahasiswa itu ternyata sudah jogging sejak pukul 05.30 tadi.

Rissa tidak masalah dengan itu. Ia bisa pergi bersama dengan yang lain.

Dan kini wira, surya, bintang, dika, satria dan juga hendra. Akhirnya menyusul rissa di luar untuk melakukan pemanasan juga.

"Loh? kenapa sendirian dek?" Tanya dika yang baru datang.

"Bang el, mahes, sama mas rio udah duluan" balas rissa.

"Kalian masih pada mau pemanasan apa langsung mau lari? gue udahan, mau langsung nyusul mereka ini" ucap gadis itu.

"eitss! mas ikut, yang lain biarin. ayo!" sahut surya lalu ia pergi duluan di susul oleh adik nya, rissa.

Lantas anak anak yang lain nya pun mengikuti karena mereka juga sudah selesai. Jadi tidak terlalu jauh untuk mereka menyusul surya dan rissa.

Kali ini mereka tidak hanya berjogging disekitar komplek saja. Namun juga di taman yang tidak jauh dari komplek.

Tapi begitu lah, setiap hari minggu pagi seperti ini pasti sangat banyak orang.

Tapi tidak masalah. bagi rissa ia bisa sekalian cuci mata. Paling nanti ujung ujung mata gadis itu di tutup sepanjang jalan oleh surya dan itu membuat rissa harus pasrah di tuntun surya sampai ke luar area taman.

Biasa nya kalo gitu surya bakal ngomel gini. "Cuci mata, cuci mata! cuci dulu muka kamu! belek masih dimana mana gitu, so so an nyari cogan!"

Tapi kali ini berbeda seperti nya surya telah membooking taman agar tidak ada lelaki disana.

Iya! Gimana engga orang hampir semua yang disana ibu ibu, sama anak gadis kaya rissa ini.

Dan jadi lah anak anak kosan menjadi pusat perhatian para perempuan itu! Bahkan rissa yang sama sama perempuan aja ikutan jadi pusat perhatian.

Karena ia sendiri di apit oleh surya dan hendra. Membuat para gadis se usia rissa menjadi iri pada nya.

"ANJIRR!! kalo tau gini tiap pagi dah gue ke sini!"

"YA TUHAN PESONA NYA!!"

"buset dah! ini bujang bujang pada bening bening amat yak!"

"GILA!! WOY WOY MAS MAS NYA CAKEP ANJIR!!"

"Ga sia sia gue bangun pagi pagi gini"

Yah kurang lebih seperti itulah celotehan para gadis serta ibu ibu itu.

Hal itu membuat rissa sedikit jengkel. Ya kan maksud dia kesini tu buat olahraga, nyari udara segar, sama cuci mata dikit lah:)

Lah tapi malah jadi kaya gini siapa yang ngga jengkel coba?

Gadis itu pun akhirnya menarik paksa surya dan hendra sambil berlari kecil. Sampai sampai terlihat seperti serial serial india.

Beda nya kalo di serial india itu pasti tentang kisah cinta, nah kalo ini tentang tiga muda mudi yang lagi di kejer ibu ibu.

"Eh! eh!"

Saat sampai di area luar taman surya dengan cepat melepaskan genggaman rissa pada nya lalu ia menghadang rissa dan hendra dengan badan serta kedua tangan nya yang di rentangkan.

Blok 16 ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang