00. Jennie dan kegilaannya.

1.4K 172 5
                                    

Pagi² sekali Rose telah pergi kekantor karna ada masalah disana dan dia harus turun tangan mengurusnya.

Sementara baby Lili dia lagi tertidur karna masih sangat pagi.

Pagi demi pagi terus berjalan hingga menunjukkan pukul 8 pagi, semua orang di mansion park telah duduk di meja makan mau sarapan pagi.

Baby Lili Juga ikut turun di bantu oleh Isti yang sudah menjadi pengasuhnya kembali atas perintah dari Rose sendiri. Rose tidak percaya pada orang lain untuk mengurus Lili jadi dirinya menunjuk isti untuk menjadi pengasuh Lili.

" pagi Baby gemoy!" Sapa bunda park menyambut cucu gemoynya yang terlihat sudah sangat cantik tanpa memakai apapun kecuali Pampers.

" agi juga Nenek bunda" sapa Baby Lili duduk di kursinya yang telah di modifikasi oleh Rose khusus untuk bayi.

" mau makan apa hm?" Tanya Mommy Kim antusias pada baby Lili.

" mau ayam toleng cama ommi cimung juga" balas baby Lili mencari sang ommi yang tidak kelihatan.

Jennie berdecih tidak suka saat bayi gembul itu mencari Rivalnya, padahal dia ada disini tetapi serasa gak di anggap sama baby Lili.

" ommi kamu lagi cari baby baru makanya dia tidak terlihat." Sahut Jennie menyeringai.

Baby Lili menatap Jennie penuh selidik.

" kamu pembohong yeyyy kamu pembohong!" Tunjuknya pada Jennie menghadirkan tawa di meja makan.

Seketika muka Jennie memerah, rupanya bocah gembul ini sangat sulit di pengaruhi.

" mana ada aku bohong, ommi kamu lagi jalan sama baby baru dan kamu sebentar lagi bakal di buang huh" ledeknya mengejek.

Baby Lili menangkup kedua pipinya yang gembul di hadapan Jennie.

" nyenyeyeye Lica tidak pelcaya cama kamu hahahahaha, dacal pembohong! Ommiku olang baik dia celalu cayang aku huawaaa lica cuka cama ommi, tapi lica tidak cuka kamu!" Cengirnya tidak menggubris omong kosong Jennie karna dia percaya pada omminya sepenuh hati.

Cih sialan!

Jennie mengumpat dalam hati. Bagaimana caranya supaya bocah gembul itu percaya padanya bahwa Rose sedang mencari bayi baru. Batin Jennie galau sendiri.

Sementara disisi lain bunda park dan mommy Kim malah cekikikan melihat wajah terkekuk milik Jennie, baru kali ini selama mereka hidup Jennie menunjukkan minatnya kepada seorang anak kecil, karna biasanya Jennie paling benci sama makhluk kecil itu.

" sebaiknya kamu ena ena ke hotel sama orang lain supaya kamu punya anak J" saran sesad mommy Kim terkekeh pada putrinya, bukannya bantuin biar bayi dugong itu menerima sang anak malah ngasih saran yang cukup menyesadkan.

" sebaiknya mommy pergi kerumah sakit jiwa J takut penyakit gila mommy kambuh" sembur Jennie meninggalkan meja makan.

Wanita itu sempat²nya meremas pipi Baby Lili dengan kuat hingga membuat bayi kecil itu meraung kesakitan.

" dacal iblisii! Dacal jahat! Lica lapol cama ommi kayau kamu jahat cama aku huawaaaa ommi ada olang jahat!!" Anak itu menendang² udara menangis dengan kearas.

Jennie menyeringai di atas tangga sambil menjulurkan jari tengahnya.

" Yakkk kim Jennie!" Teriak mommy kim kesal, ia membawa baby Lili kedalam dekapannya mencoba menenangkan buntelan kecil itu.

" sssuttt sayang ini mommy nenek jangan nangis nanti kita beli es krim yaaa"

Rayunya tapi pada dasarnya bayi gemoy itu cengeng maka dengan kuat menangis tanpa berhenti.

Semua orang menjadi panik dan terus berusaha menenangkan baby Lili yang sedari tadi menangis kejer.

Isti yang tidak tega melihat nona kecilnya menangis dengan pipi yang memerah karna di remas kuat oleh Jennie, segera menghubungi Rose pawang sang nona kecil.

Setelah menguhubungi Rose Isti memberikan dot pada nonanya yang berisikan ASI milik Rose yang di pompa pakai alat bantu, Rose sengaja melakukan itu supaya ketika dia tidak ada bayi annabellenya bisa meminum susu dan tidak rewel.

Beberapa saat kemudian Rose muncul dan baby Lili masih menangis kejer, gadis mungil itu belum berhenti menangis karna sang ommi tidak ada.

" ada apa ini" Rose melempar blazernya mendekat pada baby Lili.

" hiksss huawaaa ommi ada olang jahat puk puk pipi aku huawaaa cakit ommi" lebaynya mencari perhatian sang ommi.

Cup

Cup

" sudah yaa nanti ommi pukul orang jahatnya, ayo berhenti menangis sayang" lembut Rose menggendong annabelle kesayangannya, baru juga di tinggal beberapa jam, bayi gemoynya sudah menangis seperti ini.

" hikss ommi angan pelgi lagi lica tidak cuka, lica tidak mau di tinggal kalena ada nenek lampil yang cuka puk puk pipiku" rengek baby Lili mengadu, Rose mengangguk saja dan memberikan Annabellenya dongdong agar bayi itu tidak rewel.

Dan benar saja, seketika suasana yang tidak kondusif itu mendadak tenang dan damai tanpa suara tangis dari baby Lili.

Rose mengusap kening baby lili penuh sayang, pantas saja saat ia meeting tadi perasaannya tidak enak rupanya bayi gembulnya sedang menangis.

Tbc

PLEASE BE MY MOM (SHIPMOM)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang