twenty seven.

382 46 10
                                    

Tidak terasa sebentar lagi angkatan 16 akan segera lulus, yaitu angkatan Suna beserta teman temannya yang lain termasuk Atsumu, Osamu. (Name) hari ini bergegas menuju rumah Suna karena sudah janji belajar bersama, Suna sudah menunggunya dirumah.

"Permisi ibu!" Sapa [Name] dengan semangat kepada wanita paruh baya yang sedang menyiram tanaman di halaman rumahnya, wanita itu tersenyum lebar.

"Hi anak cantik! Ibu nunggu kamu main kesini lama banget, pasti mau belajar ya? Suna udah nunggu di ruang belajarnya."

"Hehehe bisa aja ibu, maafin ya bu kalo jarang kerumah. Kadang Suna-nya sendiri susah diajak kerumah, maunya diluar terus," Ucap [Name] sambil terkekeh geli, "Oiya bu, benar! Kalo gitu aku masuk dulu ya bu."

Wanita itu mengangguk dan membiarkan gadis yang merupakan pacar dari anak lelakinya masuk kedalam rumah untuk belajar bersama.

Saat [Name] memasuki ruangan belajar pacarnya itu, cahaya redup dan terdapat sosok lelaki yang duduk di kursinya sambil memainkan ponselnya menunggu seseorang.

"Maaf aku baru datang. Tadi taxinya ngantar sesuatu dulu,"

"Gapapa." Suna menatap kearah sosok gadis yang ia tunggu sudah di depannya, "Sebelum belajar, aku mau ngomong sama kamu."

[Name] mengerutkan keningnya, "Ngomong soal apa? Tentang pelajaran?"

Suna menggeleng dan tersenyum.

"Terus?" Ucap gadis itu yang tidak sabar.

"Aku sayang kamu." Suna tersenyum dan menatap sosok kekasihnya itu dengan penuh kasih sayang, "You are the girl i love the most after my mother."

"Kak? Kamu kok tiba tiba banget!" [Name] tak kuasa menahan rona merah di wajahnya, pipinya memanas dan mencoba menutupi wajahnya dengan telapak tangannya.

Suna tertawa kecil melihat itu, "Ungkapan aja."

"Kalau begitu, i love you more than you know, Kak!"

"Thats my girl," Suna tersenyum dan mengusap rambut [Name] dengan lembut lalu menarik kursi di sebelahnya untuk kekasihnya duduk.

[Name] duduk disebelah Suna dan Suna malah menghadapkan tubuhnya kearah [Name] yang mulai membuka tasnya untuk mengeluarkan peralatan belajarnya.

"Kenapa kak?" Tanya [Name] dan menatap lelaki itu.

"Eita. Jangan deket-deket sama itu jamet," Ucap Suna tegas. "Dia brengsek, anaknya ga baik." Lanjut Suna.

Gadis itu tertawa, "Emang siapa yang deket sama dia?"

"Lah kamu." Suna menghela nafas dan memangku dagunya, "Kamu sering berinteraksi sama dia."

"Yaampun kak, itu pun karna dia mancing aku duluan." Ucapnya kesal, "Kamu gatau aja betapa keselnya aku kalo dia nyari masalah duluan ke aku." Lanjutnya dengan gepalan tangannya yang siap menumbuk orang.

Suna tertawa kecil dan merasa lucu melihat gadisnya mengomel, "Ahahaha. Pukul aja kalau dia bertingkah," Suna tertawa lagi.

"Iya kak! Pasti aku pukul, tenang aja."

"Bagus bagus!"

"Yaudah ah, ayo kita belajar! Nanti keasikan cerita, malah gajadi belajar."

Suna tertawa puas dan mengangguk, "Padahal biar ga belajar makanya aku ajak cerita."

"Ih! Pantes kamu ga pinter pinter, ternyata bandel!"

"Sayang!" Suna cemberut.

Kali ini [Name] tertawa terbahak-bahak melihat raut wajah pacarnya itu yang kesal dan tidak terima atas ucapannya, "Maaf!"

✦  •  ───────────────────────────────── •  ✦

10.00 AM!
Istirahat pertama.

DOR!

"BANGSAT!" Suara berat dari para lelaki di kelas IPS 3 sangat menyaring saat mendengar suara kejutan dari Suna.

Sedangkan yang ciwi ciwi terkejut dengan kata, "AH TAI!" "BANGSAT ANJING" "KURANG AJAR!" termasuk [Name].

"Sorry sorry, gua mau ngagetin cewe gua aja tadi. Malah semuanya ikutan kaget," Suna tertawa dan memegangi perutnya.

"Ih kak! Aku kaget banget, kagetnya sekelas!"

Seisi kelas [Name] menggeleng heran melihat tingkah laku Suna yang mentang mentang sudah mempunyai pacar. Dia lebih jahil daripada biasanya, walaupun sebelumnya terlihat cool kece badai.

"Kurang ajar lo, Rin!" Salah satu teman laki laki kelas [Name] mengumpat kesal.

Suna tertawa dan melipat tangannya seperti meminta maaf, "Maaf maaf bro! Iseng aja gua, ga expect kalau sekelas ikutan kena."

Semua hanya saling bercanda dan pada akhirnya Suna berhasil menarik pacarnya dari kelasnya. Berdua berjalan menuju kantin, Suna merangkul bahu [Name] tanpa rasa malu melainkan seperti percaya diri dan mengklaim bahwa ia bersama kekasihnya tersayang.

"Buset deh, Lovebird ini." Salah satu siswa menceletuk saat melihat sepasang kekasih berjalan berdua ke kantin bersama.

Suna hanya menaikkan alisnya lalu merangkul kekasihnya lebih erat, "Semua orang tahu kamu punya aku." Suna berbisik, membuat sang empu terkekeh geli.

"Kamu berlebihan banget ih! Kalo ada yang iri terus doain yang buruk gimana?" Ucap [Name] sambil cemberut.

"Hehehe. Biarin aja, selagi kita tahu batasan, doa mereka bukan apa apa untuk kita." Balasnya santai dan menatap gadisnya, "I love you, cantik."

"I love you more!" Balas [Name] riang.

***

Dikelas IPS 3 yaitu kelas [Name] selalu jam kosong kalau sebelum pulangnya, dan Suna pun tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk menemui kekasih pujaannya.

[Name] yang sedang asik baca buku di pojok baca merasa terpanggil saat salah satu temannya yang memanggilnya, "Sst, pacarmu ada diluar tuh."

Gadis itu mengangkat kepalanya dari bacaan bukunya dan mengangguk, "Oh ya? Terimakasih ya." Segera ia bangkit dari tempat duduknya dan berjalan keluar kelasnya.

"Kiw cewek!" Celetuk Suna menggoda dan tertawa kecil, "Jamkos terus ya."

[Name] terkekeh dan mengangguk, "Mana pelajaran sejarah."

"Baguslah. Ngapain bahas masalalu? Kalau masa depanmu ada di aku?" Suna tersenyum dan menangkup wajah gadisnya itu dengan gemas.

"IH KAK!" Celetuknya dengan cemberut di bibirnya, "Pipi aku sakit ih!"

"Gapapa. Lucu soalnya," Suna tersenyum dan terus mempererat tangkapan di telapak tangannya.

"Lucu apaansih!" Gadis itu mencoba melepas tangkupan itu, "Kak ih!"

Sementara asik bercanda, Eita melihat dari sudut jendela sambil memasang wajah masam dan bergumam, "Alay."

"Sirik aja lo!" Sahut salah satu lelaki di sebelahnya, "Makanya pacaran!"

"Siapa yang sirik anying!" Celetuk Eita dengan sigap, "Ogah gua sirik sama orang pacarannya alay begitu."

"Alah silite."

"Mulut lo kurang ajar!"

E N D
see you next part >>> 👉🏻👈🏻
Sorry for update jarang banget, bahkan melewati setahun lamanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 12, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝐊𝐄𝐓𝐔𝐀 𝐎𝐒𝐈𝐒 𝐆𝐀𝐋𝐀𝐊 ♪ SUNA RINTAROU X READERS!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang