mila yang baru saja sampai dirumah sakit untuk menjenguk [name] temannya itu langsung memasuki ruangan rawat miliknya.
"eh? udah pulang mil?"
mila mengangguk sambil tersenyum.
"lo liat nih, gue bawain apa?" ujar mila seneng sambil mengangkat kantong belanjaan yang berisikan makanan ringan atau jajanan favorit [name] dan dirinya.
"wahhh, lo beli banyak banget!"
[name] mengambil salah satu jajanan favoritnya kemudian membukanya dan memakannya dengan mila.
"makasih ya mil, lo emang yang terbaik deh hehehe"
mila terkekeh kemudian mengangguk.
"lo udah makan kan?" tanya mila.
"udah kok, tadi dokternya bilang harus banyak makan sayur kalo mau sembuh."
"bener kok, lo kalo mau sembuh harus makan sayur sayuran yang sehat nan gizi. supaya lo bisa sembuh!" ujar mila sambil tertawa kecil.
[name] menganggukkan kepalanya.
"oiya, gue mau cerita soal suna." ujar mila tiba tiba, [name] yang lagi memakan jajanannya juga langsung berhenti mengunyah makanannya.
"dia.. kenapa mil?"
"dia kayanya khawatir banget sama lo, jujurly gue hampir mau ngasih tau yang sebenarnya. dari mukanya emang keliatan banget kalo pengen tau tentang lo" jelas mila dengan raut wajah serius.
"dan lo tau? lo udah kepilih jadi waketos, cuma gue bilang sama suna kalo lo ga bakal bisa jadi waketos karna masalah keluarga. wali kelas lo udah gue bilangin juga, katanya gapapa mau gimanapun masalah keluarga lebih penting" jelas mila lagi usai menelan makanannya yang tadi terskip.
"lo bilang gue ada masalah keluarga?"
mila mengangguk.
"gue gatau harus bilang gimana lagi, apalagi gue emang khawatir banget sama kondisi lo yang mengkhawatirkan gini" ujar mila memelan sambil menatap [name]
"makasih banyak ya mil, semua ini berkat lo dan semua dukungan lo. kalo bukan karna lo pasti gue ga bakal ada harapan buat sembuh sama penyakit ini"
"pokonya lo harus yakin dan harus sembuh, gue selalu disamping lo kapanpun. gue siap jadi penjaga lo sekaligus dirumah sakit, gue bakal bawa baju biar dari sini gue langsung kesekolah." ujar mila kemudian tersenyum.
mata [name] tak bisa berbohong, ia benar benar ingin menangis rasanya. mila yang ia kenal memang seperti superhero baginya, selalu ada dimana ia berada dan selalu ada bahkan saat lagi down/tdk baik.
tanpa ragu dan berkata apapun, [name] menarik mila kedalam pelukannya dan memeluk tubuh milik mila dengan erat.
"gue sayang banget sama lo, makasih makasih makasih banget ya.."
"gue juga sayang sama lo, ga usah makasih sama gue. gimanapun gue sama lo temenan dari kecil! wajar gue berbuat kaya gini kan?" balas mila kemudian mengusap kepala milik [name].
"makasih ya mil, jangan pernah tinggalin gue. gue ga bisa bayangin kalo ga ada lo disisi gue selama ini, rasa sakit dan semuanya gue tahan sendiri. tapi karna ada lo.. lo juga ikut ngerasain ini dan gue ga ngerasa sendiri lagi"
mila tersenyum tipis, tanpa sadar mila meneteskan air mata dari kelopak matanya. ia benar benar sangat menyayangi [name] temannya itu.
‡ ‡ ‡
disisi lain, suna saat ini sedang menghisap rokoknya dengan sekelompok teman temannya dibelakang kantin.
"tumben lu ngerokok?" ucap atsumu sambil meminum minumannya yang baru saja ia beli di kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐊𝐄𝐓𝐔𝐀 𝐎𝐒𝐈𝐒 𝐆𝐀𝐋𝐀𝐊 ♪ SUNA RINTAROU X READERS!
Teen Fictionberawal dengan seragam sekolah yang tidak lengkap nan tidak rapi akibat tidak disiapkan gadis itu semalaman, terjadilah masalah dengan sang ketua osis yang terkenal galaknya nan sangat peduli terhadap lingkungannya. ketua osis tersebut sering disebu...